Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gudang Puskesmas di Jakpus Kebakaran, Damkar Sebut Hampir 1.000 Botol Vaksin Covid-19 Hangus

Kompas.com - 08/07/2021, 23:13 WIB
Tria Sutrisna,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Gudang Vaksin di Puskemas Sumur Batu, Kemayoran, Jakarta Pusat, kebakaran, Kamis (8/7/2021) malam. Hampir 1.000 botol vaksin Covid-19 di dalam gudang hangus terbakar.

Perwira Piket Suku Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Pusat Unggul Wibowo menjelaskan, gudang yang berada di lantai 2 puskesmas tersebut diduga berisi vaksin Covid-19.

Menurut dia, terdapat hampir 1.000 botol vaksin yang berada di dalam gudang puskesmas tersebut.

"Itu vaksin Covid-19 macam-macam. Itu ada vaksin anak-anak dan vaksin orang dewasa. Di bawah 1.000 ampul," ujar Unggul saat dihubungi, Kamis (8/7/2021).

Baca juga: Kebakaran Gudang Vaksin Covid-19, Petugas Puskesmas Sumur Batu Berupaya Padamkan tetapi Api Malah Membesar

Namun, Unggul tidak dapat memastikan jenis vaksin Covid-19 yang hangus terbakar tersebut. Dia hanya mengatakan bahwa seluruh vaksin yang tersedia hangus terbakar.

"Kalau jenisnya enggak ngerti apa Sinovac atau Astra (zeneca). Tetapi pastinya ada dua jenis," kata Unggul.


Saat ini, kata Unggul, kepolisian sudah datang ke lokasi dan memasang garis polisi di gudang puskesmas yang terbakar.

"Jadi pemadam tugasnya menerima berita untuk memadamkan, untuk investigasi tapi yang internal. Setelah itu kami serahkan kepolisian dan dipasang police line, selanjutnya diselidiki," tutur Unggul.

Baca juga: Gudang Vaksin Covid-19 di Puskesmas Sumur Batu Jakpus Terbakar, Stok Habis Dilalap Api

Adapun peristiwa kebakaran gudang vaksin Covid-19 tersebut terjadi pada Rabu malam sekitar pukul 19.53 WIB.

Sudin Gulkarmat Jakarta Pusat langsung mengerahkan empat unit mobil pemadam kebakaran dengan 20 personel ke lokasi kejadian.

"Iya bener gudang vaksin Puskesmas Sumur Batu, vaksin Covid-19," jelas Unggul.

"Kejadian 19.53 WIB, sekarang sudah padam. Pendinginan pukul 20.20 WIB," sambungnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Megapolitan
Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Megapolitan
Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Megapolitan
Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Megapolitan
Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Megapolitan
Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com