Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ditunjuk Anies Jadi Ketua Pelaksana Formula E, Ini Kata Ahmad Sahroni

Kompas.com - 26/11/2021, 18:29 WIB
Ihsanuddin,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekjen Ikatan Motor Indonesia (IMI) Ahmad Sahroni merasa terhormat ditunjuk sebagai ketua pelaksana event balap mobil listrik internasional Formula E atau Jakarta E-Prix.

Dia berharap agar gelaran Formula E bisa membantu mengangkat nama Indonesia di kancah otomotif internasional.

“Saya merasa terhormat. Semoga passion dan pengalaman saya di dunia otomotif selama ini bisa membantu mengangkat nama Indonesia melalui event penting ini," kata Sahroni dalam keterangan tertulis, Jumat (26/11/2021).

"Karena ini semua demi kebanggaan dan masa depan Indonesia. Ajang balap Formula E bukan hanya sebagai tontonan layaknya Formula 1 atau Superbike,” sambung politisi Partai Nasdem ini.

Baca juga: Kata Bamsoet, Jokowi Hanya Diminta Saran Lokasi Sirkuit Formula E

Sahroni menjelaskan, ajang Formula E adalah kampanye untuk menunjukkan pada dunia internasional bahwa Indonesia dengan Ibu Kotanya DKI Jakarta, siap sejajar dengan kota-kota besar di negara lain.

“Formula E adalah sebuah kampanye. Bukan kampanye politik orang atau partai tertentu. Tapi kampanye Indonesia di mata dunia, bahwa DKI Jakarta telah siap menyambut era modern yang ramah lingkungan, dan setara dengan kota-kota besar di negara maju lainnya seperti New York, London, Berlin, dll,” sambungnya.

Sahroni juga menyebut bahwa event Formula E bisa menjadi momentum kebangkitan ekonomi Indonesia dari berbagai skala, baik mikro dan makro.

Selain itu, penggunaan mobil listrik seluruhnya di Formula E juga bisa menjadi ajang untuk mensosialisasikan industri baterai dalam negeri yang dicita-citakan Presiden Joko Widodo.

“Ini adalah momentum untuk kebangkitan politik, sekaligus makin memperkenalkan mobil listrik dan industri baterai dalam negeri kepada masyarakat. Sehingga saya mohon, mari kita kesampingkan prasangka dan kepentingan politik, kita kerja bersama demi suksesnya event ini,” katanya.

Baca juga: Anies: Persiapan Pelaksanaan Formula E Berjalan Baik

Terakhir, mengenai berbagai isu dugaan korupsi seputar event ini, Sahroni menegaskan bahwa dirinya akan melibatkan KPK untuk mengawasi jalannya kegiatan dari awal sampai akhir.

“Saya akan bawa event ini se-transparan mungkin," kata Wakil Ketua Komisi III DPR ini.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebelumnya mengatakan, persiapan penyelenggaraan Formula E berjalan dengan baik.

Gelaran Jakarta E-Prix 2022 tersebut dipastikan akan terlaksana pada 4 Juni 2022.

Persiapan balap mobil listrik tersebut, kata Anies, sudah dilakukan oleh PT Jakarta Propertindo, Formula E Operations dan Ikatan Motor Indonesia (IMI).

"Kami ingin menyampaikan bahwa Alhamdulillah persiapan pelaksanaan Formula E pada tanggal 4 Juni 2022 Insya Allah berjalan dengan baik, Barusan bersama kita di sini Alberto Longo pimpinan Formula E, Pak Bambang Soesatyo ketua IMI, Bapak Sahroni Sekjen IMI, dan Pak Widi Dirut Jakpro," ujar Anies dalam keterangan tertulis, Kamis (25/11/2021).

Anies mengatakan, kegiatan Formula E tahun 2022 akan mengadopsi skema kolaborasi. PT Jakpro akan berkolaborasi dengan IMI untuk mengorganisir event tersebut.

Baca juga: Soal Formula E, PSI: Saat Ada Dugaan Pelanggaran, Tiba-tiba Nama Presiden Jokowi Dibawa

IMI disebut akan menjadi steering committe dan organizing committe yang langsung dipimpin oleh Ketua Umum IMI Bambang Soesatyo.

Dengan skema kolaborasi tersebut, Anies berharap event Formula E akan berjalan sukses.

Terlebih, kata Anies, IMI telah berpengalaman dalam menyelenggarakan event balapan, baik itu roda dua, roda empat.

"Jadi ini adalah sebuah kegiatan kita bersama-sama melakukan kolaborasi dan di bawah arahan yang disiapkan Pak Bambang dan seluruh jajaran IMI, lalu kerja sama dengan Formula E Operation (FEO), Kami percaya dengan penyelenggaraan sebagai sebuah kolaborasi insya Allah berjalan dengan baik," ujar Anies.

Anies mengatakan, Formula E tersebut akan menjadi even yang mengirimkan pesan pada dunia bahwa Jakarta siap menjadi bagian dari dunia global.

"Kita berharap ini akan jadi event yang kita bisa kirimkan pesan kepada dunia bahwa Indonesia bangkit dan siap menjadi bagian dari dunia global dan kita setara dengan negara lainnya," ujar Anies.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Bantah Senior Penganiaya Taruna STIP hingga Tewas adalah Anak Pejabat

Polisi Bantah Senior Penganiaya Taruna STIP hingga Tewas adalah Anak Pejabat

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta 9 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta 9 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Cerita Eks Taruna STIP soal Lika-liku Perpeloncoan oleh Senior | Junior di STIP Disebut Wajib Panggil Senior dengan Sebutan “Nior”

[POPULER JABODETABEK] Cerita Eks Taruna STIP soal Lika-liku Perpeloncoan oleh Senior | Junior di STIP Disebut Wajib Panggil Senior dengan Sebutan “Nior”

Megapolitan
Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Megapolitan
Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Megapolitan
Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Megapolitan
Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Megapolitan
Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Megapolitan
Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Megapolitan
KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

Megapolitan
Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Megapolitan
Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Megapolitan
Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Megapolitan
Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com