Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polsek Penjaringan Gelar Patroli di Lokasi Rawan Pemalakan Buntut Video Viral Sopir Truk Dipalak

Kompas.com - 06/10/2022, 19:20 WIB
Zintan Prihatini,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kanit Reskrim Polsek Metro Penjaringan AKP Harry Gasgari mengatakan, pihaknya akan melakukan patroli di wilayah rawan pemalakan.

Hal itu dilakukan menyusul adanya video viral pemalakan kepada sopir truk di Jalan Jembatan Tiga, Jakarta Utara, pada Rabu (5/10/2022).

"Untuk lokasi yang dianggap rawan, personel Unit Reskrim Penjaringan saya arahkan untuk lebih menggiatkan patroli di lokasi," kata Harry saat dikonfirmasi, Kamis (6/10/2022).

"Sehingga bisa meminimalisasi kejadian tersebut (pemalakan) dan mencegah kejadian tersebut agar tidak terulang kembali," sambung dia.

Baca juga: Viral Video Pemalakan Sopir Truk di Penjaringan, Polisi Imbau Korban Melapor

Sejauh ini, Harry berujar, belum ada laporan dari warga ataupun korban terkait aksi pemalakan di lampu merah Jembatan Tiga.

Meskipun demikian, polisi tengah berupaya mengidentifikasi pelaku.

"Personel Reskrim Polsek Penjaringan akan menindaklanjuti terkait dengan hal tersebut dan saat ini kami sedang melakukan penyelidikan ke tempat kejadian perkara dan mencoba mengidentifikasi pelaku yang ada di sana," ujar Harry.

Harry secara khusus meminta masyarakat segera melapor ketika menjadi korban pemalakan.

Baca juga: Tembok MTSN 19 Pondok Labu Roboh Timpa Siswa: 3 Tewas dan 1 Luka-Luka

Sebagai informasi, video yang menunjukkan pemalakan yang dilakukan seorang pria kepada sopir truk dibagikan pemilik akun Instagram @jakut.info.

Dalam video viral yang diunggah tersebut, tampak pelaku yang mengenakan baju putih meminta sesuatu secara paksa kepada sopir truk.

Pelaku menunggu beberapa saat sembari berbicara, lalu mengambil uang yang diberikan.

"Viral aksi pemalakan yang dilakukan oleh seorang pria terhadap sopir truk di lampu merah Jembatan Tiga Jakarta," tulis pemilik akun @jakut.info.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Viral Video Maling Motor Babak Belur Dihajar Massa di Tebet, Polisi Masih Buru Satu Pelaku Lain

Viral Video Maling Motor Babak Belur Dihajar Massa di Tebet, Polisi Masih Buru Satu Pelaku Lain

Megapolitan
Personel Gabungan TNI-Polri-Satpol PP-PPSU Diterjunkan Awasi RTH Tubagus Angke dari Prostitusi

Personel Gabungan TNI-Polri-Satpol PP-PPSU Diterjunkan Awasi RTH Tubagus Angke dari Prostitusi

Megapolitan
Tumpahan Oli di Jalan Juanda Depok Rampung Ditangani, Lalu Lintas Kembali Lancar

Tumpahan Oli di Jalan Juanda Depok Rampung Ditangani, Lalu Lintas Kembali Lancar

Megapolitan
Warga Minta Pemerintah Bina Pelaku Prostitusi di RTH Tubagus Angke

Warga Minta Pemerintah Bina Pelaku Prostitusi di RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Jakarta Disebut Jadi Kota Global, Fahira Idris Sebut   Investasi SDM Kunci Utama

Jakarta Disebut Jadi Kota Global, Fahira Idris Sebut Investasi SDM Kunci Utama

Megapolitan
Kilas Balik Benyamin-Pilar di Pilkada Tangsel, Pernah Lawan Keponakan Prabowo dan Anak Wapres, Kini Potensi Hadapi Kotak Kosong

Kilas Balik Benyamin-Pilar di Pilkada Tangsel, Pernah Lawan Keponakan Prabowo dan Anak Wapres, Kini Potensi Hadapi Kotak Kosong

Megapolitan
Jejak Kekerasan di STIP dalam Kurun Waktu 16 Tahun, Luka Lama yang Tak Kunjung Sembuh...

Jejak Kekerasan di STIP dalam Kurun Waktu 16 Tahun, Luka Lama yang Tak Kunjung Sembuh...

Megapolitan
Makan dan Bayar Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Pria Ini Beraksi Lebih dari Sekali

Makan dan Bayar Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Pria Ini Beraksi Lebih dari Sekali

Megapolitan
Cerita Pelayan Warteg di Tanah Abang Sering Dihampiri Pembeli yang Bayar Sesukanya

Cerita Pelayan Warteg di Tanah Abang Sering Dihampiri Pembeli yang Bayar Sesukanya

Megapolitan
Cegah Praktik Prostitusi, Satpol PP DKI Dirikan Tiga Posko di RTH Tubagus Angke

Cegah Praktik Prostitusi, Satpol PP DKI Dirikan Tiga Posko di RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Oli Tumpah Bikin Jalan Juanda Depok Macet Pagi Ini

Oli Tumpah Bikin Jalan Juanda Depok Macet Pagi Ini

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Komisi D DPRD DKI: Petugas Tak Boleh Kalah oleh Preman

RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Komisi D DPRD DKI: Petugas Tak Boleh Kalah oleh Preman

Megapolitan
DPRD DKI Minta Warga Ikut Bantu Jaga RTH Tubagus Angke

DPRD DKI Minta Warga Ikut Bantu Jaga RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Kepulauan Seribu, Kaki dalam Kondisi Hancur

Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Kepulauan Seribu, Kaki dalam Kondisi Hancur

Megapolitan
Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Laut Pulau Kotok Kepulauan Seribu

Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Laut Pulau Kotok Kepulauan Seribu

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com