Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Balita yang Hanyut di Selokan Pamulang Berulang Tahun Hari Ini, Sempat Minta Kue Ultah

Kompas.com - 22/05/2023, 16:04 WIB
Firda Janati,
Jessi Carina

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Balita yang hanyut di selokan kawasan Pondok Cabe, Pamulang, rupanya berulang tahun yang ke-4 pada hari ini, Senin (22/5/2023).

Namun, takdir berkata lain. Belum sempat merayakan ulang tahunnya, balita berinisial D itu ditemukan meninggal dunia tepat di hari ultahnya.

"D hari ini ultah, sebelum dia meninggal dia sempat bilang, 'Mama, nanti beli kue ya', dijawab iya sama Mamanya, tetapi Allah berkehendak lain," kata Wewen (51) nenek D saat ditemui di rumahnya bilangan Pondok Cabe, Pamulang, Tangsel, Selasa (22/5/2023).

Dalam kesehariannya, kata Wewen, cucunya itu anak yang ceria dan supel. Itu sebabnya D memiliki banyak teman.

Baca juga: Penampakan Selokan Maut Tempat Hanyutnya Balita di Pamulang, Kedalaman Satu Meter dan Tanpa Pembatas

"Orangnya ceria kok, cerewet, banyak temannya, cuma ngomongnya belum jelas banget," kata Wewen.

Wewen menuturkan, sebelum kepergiannya, D kerap mengatakan hal yang tidak biasa seperti keseharian.

"Memang ada firasat sebelum hari ini, suka ngomong yang enggak biasa dia omongin. Sempat bilang 'Mama, Papa nanti beli mobil dua, beli rumah, beli TV dua ya', dijawab orangtuanya iya kalau ada rezeki," kata dia.

Dengan mata berkaca-kaca, Wewen seperti tidak menyangka cucunya pergi secepat itu. Ia berusaha ikhlas dengan kepergian D.

Untuk sekarang, Wewen hanya bisa memberikan dukungan kepada ibunda D, yang kehilangan dua orang tercinta sekaligus.

Baca juga: Jasad Balita yang Hanyut di Selokan Pamulang Ditemukan 4,5 Kilometer dari TKP

"Masih trauma, sekaligus dua hilang, enggak bisa dibayangkan bagaimana posisi dia," ucap Wewen.

"Saya menguatkan dia, supaya jadi ibu yang lebih baik, lebih tegar, buat anak-anaknya, buat keluarga," tandasnya.

Sebagai informasi, D ditemukan dalam radius 4,5 kilometer pada pukul 11.40 WIB setelah dinyatakan hilang pada Minggu (21/5/2023), sejak 17.00 WIB.

Ayah D, R yang berusaha menolong anaknya, juga ikut hanyut terbawa arus. R ditemukan pukul 20.00 WIB di radius 3 kilometer.

Kejadian bermula saat D sedang main hujan-hujanan. Namun naasnya korban terpelet di selokan sedalam dua meter saat hujan.

Hanyutnya D diketahui R yang berniat menyelamatkan putranya. Namun, R ikut hanyut karena arus selokan yang cukup kencang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sesuai Namanya sebagai Seni Jalanan, Grafiti Selalu Ada di Tembok Publik

Sesuai Namanya sebagai Seni Jalanan, Grafiti Selalu Ada di Tembok Publik

Megapolitan
Panik Saat Kebakaran di Revo Town Bekasi, Satu Orang Lompat dari Lantai Dua

Panik Saat Kebakaran di Revo Town Bekasi, Satu Orang Lompat dari Lantai Dua

Megapolitan
4 Lantai Revo Town Bekasi Hangus Terbakar

4 Lantai Revo Town Bekasi Hangus Terbakar

Megapolitan
Revo Town Bekasi Kebakaran, Api Berasal dari Kompor Portabel Rumah Makan

Revo Town Bekasi Kebakaran, Api Berasal dari Kompor Portabel Rumah Makan

Megapolitan
Jalan Jenderal Sudirman Depan GBK Steril Jelang Jakarta Marathon

Jalan Jenderal Sudirman Depan GBK Steril Jelang Jakarta Marathon

Megapolitan
Rusunawa Marunda Dijarah, Ahok: Ini Mengulangi Kejadian Dulu

Rusunawa Marunda Dijarah, Ahok: Ini Mengulangi Kejadian Dulu

Megapolitan
Ahok Sudah Berubah, Masih Membara, tapi Sulit Maju di Pilkada Jakarta

Ahok Sudah Berubah, Masih Membara, tapi Sulit Maju di Pilkada Jakarta

Megapolitan
Ditanya Soal Kaesang Bakal Maju Pilkada Jakarta, Ahok: Enggak Ada Etika Saya Nilai Seseorang

Ditanya Soal Kaesang Bakal Maju Pilkada Jakarta, Ahok: Enggak Ada Etika Saya Nilai Seseorang

Megapolitan
Bukan Lagi Ibu Kota, Jakarta Diharapkan Bisa Terus Lestarikan Destinasi Pariwisata

Bukan Lagi Ibu Kota, Jakarta Diharapkan Bisa Terus Lestarikan Destinasi Pariwisata

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 23 Juni 2024 dan Besok: Tengah Malam Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 23 Juni 2024 dan Besok: Tengah Malam Cerah Berawan

Megapolitan
Ada Jakarta Marathon, Sepanjang Ruas Jalan Jenderal Sudirman Ditutup hingga Pukul 12.00 WIB

Ada Jakarta Marathon, Sepanjang Ruas Jalan Jenderal Sudirman Ditutup hingga Pukul 12.00 WIB

Megapolitan
Ahok Sentil Kualitas ASN: Kalau Bapaknya Enggak Beres, Anaknya 'Ngikut'

Ahok Sentil Kualitas ASN: Kalau Bapaknya Enggak Beres, Anaknya "Ngikut"

Megapolitan
Perayaan HUT Jakarta di Monas Bak Magnet Bagi Ribuan Warga

Perayaan HUT Jakarta di Monas Bak Magnet Bagi Ribuan Warga

Megapolitan
Ada Kebakaran di Revo Town, Stasiun LRT Bekasi Barat Tetap Layani Penumpang

Ada Kebakaran di Revo Town, Stasiun LRT Bekasi Barat Tetap Layani Penumpang

Megapolitan
HUT Jakarta, Warga Asyik Goyang Diiringi Orkes Dangdut di Monas

HUT Jakarta, Warga Asyik Goyang Diiringi Orkes Dangdut di Monas

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com