JAKARTA, KOMPAS.com - Pengalaman tak menyenangkan didapat oleh Vhira Rasya (25) saat menonton konser di Jakarta Fair pada Selasa (20/6/2023).
Pasalnya, ia kehilangan sejumlah barang bawaannya yang dia titipkan kepada pihak sekuriti sebelum masuk ke area konser.
Kejadian itu membuat Vhira kesal karena mengalami kerugian yang jumlahnya tak sedikit.
Baca juga: Pengunjung Jakarta Fair Mengaku Kehilangan Barang-barang Setelah Dititipkan ke Sekuriti
Vhira mengatakan, pergelaran konser di Jakarta Fair memiliki peraturan tidak membawa minuman ke area konser.
Namun, ia dan pengunjung lainnya kadung berbelanja minuman sebelum menonton konser.
"Sedangkan aku sama pengunjung lainya itu kan habis belanja, mereka ada banyak promo minuman-minuman di area ini, yang enggak mungkin belinya satu," ujar Vhira saat dihubungi Kompas.com, Rabu (21/6/2023).
Setelah itu pihak sekuriti melarangnya untuk membawa minuman. Lantas, Vhira bertanya di mana barang belanjaannya harus diletakkan.
"'Terus gimana pak solusinya? belanjaan saya banyak ini, di taruh di loker juga enggak muat karena kecil. Dan itu jauh, konser juga udah mulai', kata aku begitu," jelas dia.
Kemudian, sekuriti di area konser menyarankan Vhira agar barang-barangnya diikat menjadi satu dan diletakkan dekat pintu masuk.
Setelah meletakkan barang belanjaannya di pinggir pintu masuk, Vhira pun masuk ke tempat penonton bagian VIP. Ia berpikir satpam di bagian itu lebih aman dan menjaga barang-barangnya.
"Jadi aku pikir, sekuritinya aman karena sekuriti sendiri bilang taruh langsung di sini," ujarnya.
Namun, setelah konser selesai dan kembali ke area pintu masuk, barang belanjaan yang diletakkan Vhira sudah tidak ada.
"Saat selesai konser balik lagi pulang saya tanya 'barang-barang saya ke mana plastik besar' terus orang-orang juga sama tanya 'barang-barang ke mana? Katanya taruh sini'," jelas dia.
Saat ditanya mengenai keberadaan barang belanjaannya, sekuriti itu hanya menjawab barangnya sudah dibuang oleh bagian kebersihan.
"Dia jawab 'dibuang, Bu' kayak gitu," kata Vhira menirukan suara sekuriti.
Mendengar hal itu Vhira langsung naik pitam. Ia lantas bertanya ke mana barang-barangnya yang banyak itu dibuang, bahkan, berencana untuk mencarinya ke tempat sampah.
Baca juga: Vhira Tak Hanya Kehilangan Makanan dan Minuman yang Dititipkan ke Sekuriti Jakarta Fair
"'Kalau dibuang, dibuang ke mana? Sini saya cari'. Terus kata sekuritinya 'saya mana tahu dibuang ke mana, pokoknya sudah dibersihkan'," ujar dia.
"Kata saya 'saya cari di tempat sampah, kalau memang dibuang ya, jangan kayak gitu dong pak itu belanjaan banyak, saya juga habis Rp 100.000 lebih'. Sampai marah-marah saya," tambah Vhira.
Merasa dirugikan, Vhira sempat komplain dengan pihak sekuriti, tetapi mereka tak menanggapinya.
"Komplainnya ke pihak skuriti sih, tetapi mereka hanya lempar-lemparan saja," tutur dia.
Vhira mengaku bahwa barang-barang yang dia masukkan ke dalam satu kantong sebelum dititipkan itu tidak hanya berisi makanan dan minuman.
Baca juga: Pengunjung Jakarta Fair yang Kehilangan Barangnya di Penitipan Mengaku Rugi Rp 200.000
Kata Vhira, barang yang lenyap dibuang salah satunya adalah jepit rambut seharga hampir Rp 30.000. Dia memiliki tiga jepitan dalam kantong yang dititipkan.
"Ada jepit rambut juga harganya sekitar Rp 30.000, saya beli tiga, sisanya makanan dan minuman aja," kata dia.
"Saya kesalnya itu yang minuman dalam kemasan pack itu karena lumayan harganya itu," jelas dia.
Akibat barang bawaannya hilang, Vhira mengaku rugi sekitar Rp 200.000.
"Sekitar Rp 200.000 (kerugian) barang yang hilangnya. Gimana saya enggak marah-marah," tutur Vhira.
(Penulis: Rizky Syahrial | Editor: Ambaranie Nadia Kemala Movanita, Irfan Maullana).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.