Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Atlet Muaythai Rudy "Golden Boy" Ditantang Adu Hantam dengan Pengemudi Ugal-ugalan

Kompas.com - 14/07/2023, 08:53 WIB
M Chaerul Halim,
Jessi Carina

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Percekcokan yang melibatkan seorang atlet Muaythai, Rudy Agustian alias Golden Boy dengan pengendara mobil merah di kawasan BSD, Pagedangan, Kabupaten Tangerang, viral di media sosial.

Percekcokan itu terjadi lantaran pengendara itu tak terima ditegur. Rudy menegur karena pengendara mengemudikan mobilnya secara ugal-ugalan sehingga hampir menyerempet mobil yang dikendarai Rudy.

Pengendara mobil merah itu justru menantang Rudy sambil menenteng sebatang kunci kemudi atau stir.

Baca juga: Saat Mantan Atlet MMA Rudy Golden Boy Lumpuhkan Pengendara Mobil yang Ugal-ugalan di BSD

Aksi percekcokan viral

Adapun peristiwa percekcokan itu diunggah di akun Instagram pribadi Rudy, @rudygoldenboy pada Rabu (12/7/2023).

Dalam rekaman video itu, Rudy yang mengenakan kemeja bermotif berdiri di jalan setelah menepikan mobilnya.

Tak lama kemudian, seorang pria keluar dari mobil berwarna merah, lalu menghampiri mantan atlet mixed martial arts (MMA) itu sambil menenteng kunci stir.

Keduanya terlibat cekcok dan saling tunjuk. Setelah itu, terjadi aksi saling dorong sebelum akhirnya pria berkaus putih itu terjatuh akibat dipiting Rudy.

Rudy kemudian menyingkirkan kunci stir dari genggaman pria tersebut. Setelah itu, beberapa warga menghampiri mereka dan melerai perselisihan.

Baca juga: Duduk Perkara Mantan Atlet MMA Rudy Golden Boy Cekcok dengan Pengendara Mobil di BSD, Berawal Disalip


"Debat debat debat dan akhirnya ada kejadian ini. Cukup lumpuhkan aja sih, enggak perlu ada pemukulan or tendangan... control 2 tangannya, takedown, siku di leher," demikian keterangan dalam postingan tersebut.

Klarifikasi Rudy ke Polisi

Setelah aksi percekcokan itu viral, polisi langsung menghubungi Rudy untuk meminta klarifikasi atas video percekcokan yang diunggah di akun Instagram pribadinya itu.

Kepada polisi, Rudy menjelaskan bahwa percekcokan itu berawal saat pengendara mobil berwarna merah melaju dengan ugal-ugalan.

Saat itu, pengendara mobil merah melintas dengan kecepatan tinggi dari arah Pasadena ke arah Bundaran Greenwich dan langsung menyalip Rudy pada Selasa (11/7/2023) sekitar pukul 21.00 WIB.

Baca juga: Polisi Kantongi Identitas Pengendara Mobil yang Cekcok dengan Mantan Atlet MMA Rudy Golden Boy

Rudy sontak mengerem mendadak sehingga anaknya terbangun dan menangis histeris.

Hal itu diketahui dari rekaman percakapan antara Kepala Kepolisian Sektor Pagedangan AKP Seala Syah Alam dengan Rudy.

Kompas.com telah diizinkan Seala untuk mengutip klarifikasi Rudy dalam rekaman tersebut.

"Dia malah kencang dan menyalip saya. Bahkan, saya malah hampir nabrak dia, tapi saya sempat rem mendadak, sehingga anak saya sampai bangun dan nangis histeris," kata Rudy memberikan klarifikasi.

Setelah itu, pengendara mobil tersebut masih ugal-ugalan sehingga Rudy menambah kecepatan mobil untuk mengejarnya.

Saat posisi mobil keduanya bersebelahan, pengendara tersebut membuka kaca mobil, lalu meminta Rudy untuk menghentikan kendaraannya. Keduanya terlibat adu mulut dan saling memaki.

Baca juga: Mantan Atlet MMA Rudy Golden Boy Cekcok dengan Pengendara Mobil di BSD

"Dia keluar terus ngata-ngatain. Saya juga ngata-ngatain kan. Tapi, intinya dia nyalahin saya, katanya saya ugal-ugalan. Lah, saya bawa anak istri, kok bawa mobil ugal-ugalan. Itu mulutnya bau alkohol," sambung dia.

Pengemudi menantang sambil bawa kunci stir

Kemudian, pengendara itu kembali masuk ke mobil dengan maksud untuk pergi dari lokasi. Namun, Rudy mencegahnya lantaran menganggap permasalahan tersebut belum selesai.

Pengendara tersebut lalu turun lagi dengan membawa sebatang kunci setir. Perselisihan pun terjadi.

Pengendara tersebut lalu turun lagi dengan membawa sebatang kunci setir. Perselisihan pun terjadi.

Rudy mengaku terpaksa melumpuhkan pengendara mobil tersebut lantaran merasa terancam. Namun, ia menegaskan tak memukul pengendara tersebut.

"Dia bilang, 'Gue hantam lu'. Akhirnya saya maju, 'Lu mau hantam gue? Ya sudah, hantam'," ucap Rudy.

"Saya nempel ke dia kan, terus dia gerak dan reaksi melawan gitu, lalu saya kontrol tangan dia, saya banting, udah saya kontrol saja di bawah," sambung dia.

Polisi kantongi identitas pengemudi yang ugal-ugalan

Polisi telah mengantongi indentitas pengendara mobil merah yang terlibat cekcok dengan Rudy di kawasan BSD, Pagedangan, Kabupaten Tangerang.

"Untuk identitas pengendara merah kami sudah kantongi," kata Seala saat dikonfirmasi.

Kendati demikian, Seala mengatakan pihaknya terlebih dahulu meminta klarifikasi kepada Rudy selaku pengunggah video percekcokan tersebut.

Sebab, hal itu diperlukan untuk mengetahui secara utuh mengenai kronologi kejadian yang sebenarnya.

Setelah Rudy dan si pengendara mobil merah telah memberikan klarifikasi, Seala berencana mempertemukan keduanya.

"Tentunya (akan kami pertemukan), tapi sementara yang bersangkutan (Rudy) masih di Bali. Makanya mau kami ambil dulu (keterangannya) paling tidak, menjawab apa yang menjadi keinginannya," ucap Seala.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenkes Bakal Revitalisasi Tiga Rumah Sakit Besar di Jakarta agar Terintegrasi Ruang Publik

Kemenkes Bakal Revitalisasi Tiga Rumah Sakit Besar di Jakarta agar Terintegrasi Ruang Publik

Megapolitan
Aji Jaya Bintara Siap Maju di Pilkada Bogor, Akui Dapat Restu Prabowo

Aji Jaya Bintara Siap Maju di Pilkada Bogor, Akui Dapat Restu Prabowo

Megapolitan
Ibu yang Cabuli Anak di Tangsel Dijerat Pasal Berlapis

Ibu yang Cabuli Anak di Tangsel Dijerat Pasal Berlapis

Megapolitan
Kondisi JPO di Jatiasih yang Buat Bocah Jatuh ke Jalan Tol, Kawat Berlubang Ditambal Tali Tambang

Kondisi JPO di Jatiasih yang Buat Bocah Jatuh ke Jalan Tol, Kawat Berlubang Ditambal Tali Tambang

Megapolitan
Warga Sebut Kawat JPO Jatiasih Berlubang karena Pemasangan Reklame

Warga Sebut Kawat JPO Jatiasih Berlubang karena Pemasangan Reklame

Megapolitan
Ibu di Tangsel Cabuli Anak Kandungnya Sendiri

Ibu di Tangsel Cabuli Anak Kandungnya Sendiri

Megapolitan
Diduga Cabuli Muridnya, Pelatih Les Renang di Bogor Ditangkap

Diduga Cabuli Muridnya, Pelatih Les Renang di Bogor Ditangkap

Megapolitan
Laman PPDB Depok Gangguan di Hari Pertama karena Pendaftaran TK, SD, dan SMP Digabung di Satu 'Website'

Laman PPDB Depok Gangguan di Hari Pertama karena Pendaftaran TK, SD, dan SMP Digabung di Satu "Website"

Megapolitan
Bocah di Jatiasih Tewas Usai Terjatuh dari JPO ke Jalan Tol

Bocah di Jatiasih Tewas Usai Terjatuh dari JPO ke Jalan Tol

Megapolitan
Cabuli Anak Sendiri, Ibu di Tangsel Mengaku Disuruh Kenalan dari Facebook

Cabuli Anak Sendiri, Ibu di Tangsel Mengaku Disuruh Kenalan dari Facebook

Megapolitan
Transjakarta Modifikasi Rute 1B dan 2P supaya Terintegrasi ke MRT hingga KRL

Transjakarta Modifikasi Rute 1B dan 2P supaya Terintegrasi ke MRT hingga KRL

Megapolitan
Banyak Pengendara Gunakan Pelat Dinas Palsu, Sosiolog: Menunjukkan Adanya Arogansi dan Kecemburuan Sosial

Banyak Pengendara Gunakan Pelat Dinas Palsu, Sosiolog: Menunjukkan Adanya Arogansi dan Kecemburuan Sosial

Megapolitan
PPDB SMP Jalur Zonasi di Depok Dibuka Mulai Hari Ini, Berikut Jadwal Lengkapnya

PPDB SMP Jalur Zonasi di Depok Dibuka Mulai Hari Ini, Berikut Jadwal Lengkapnya

Megapolitan
Jalur Zonasi Dibuka Hari Ini, Wali Murid Keluhkan Situs PPDB Depok Bermasalah

Jalur Zonasi Dibuka Hari Ini, Wali Murid Keluhkan Situs PPDB Depok Bermasalah

Megapolitan
Ibu yang Cabuli Anaknya di Tangsel Menyerahkan Diri ke Polisi

Ibu yang Cabuli Anaknya di Tangsel Menyerahkan Diri ke Polisi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com