Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Akhir Damai Pengemudi Rubicon yang Serempet Ayla di Tol Mampang dan Menyalahkan Korban

Kompas.com - 24/07/2023, 14:09 WIB
Larissa Huda

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Mobil Jeep Wrangler Rubicon berpelat nomor B 1360 BCY disebut menyerempet pengendara lain saat hendak keluar pintu Tol Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.

Peristiwa itu terekam melalui kamera dashboard yang terpasang di dalam mobil korban berinisial DT (44), Senin (17/7/2023).

Video itu viral di dunia maya usai diunggah ke media sosial, salah satunya akun Instagram @dashcam_owners_indonesia.

Setelah menyerempet mobil DT, sopir Jeep Wrangler Rubicon tancap gas meski sudah diminta untuk menepi.

Baca juga: Fakta Rubicon Oranye Serempet Ayla di Tol: Pelaku Diduga Perwira Polisi, Korban Ditolak Saat Lapor Polsek Cilandak

Berakhir damai

Sopir Jeep Wrangler Rubicon berwarna oranye meminta maaf kepada pengemudi Daihatsu Ayla, DT (44), melalui fitur direct message (DM) di Instagram.

"Pelaku sudah mengirim pesan via Instagram saya. Dia bilang minta maaf (atas kejadian penyerempetan)," kata DT saat dihubungi, Senin (24/7/2023).

DT kemudian membalas permintaan maaf itu dengan berbesar hati. DT mengungkapkan telah memaafkan aksi ugal-ugalan yang dilakukan sopir Rubicon.

Lebih lanjut, DT juga enggan melanjutkan kasus ini ke pihak berwajib. Ia mengatakan, kasus ini telah selesai dan tidak akan dibahas lagi di kemudian hari.

"Jadi saya anggap semua sudah selesai sampai di sini," tutur dia.

Baca juga: Sopir Rubicon Oranye yang Serempet Ayla di Tol Minta Maaf via DM Instagram

Pelaku diduga perwira polisi

DT sebelumnya mengungkap penyerempet mobilnya adalah seorang anggota polisi yang memiliki pangkat perwira menengah.

"Setelah saya ingat-ingat, ciri-ciri pelaku mirip dengan perkataan netizen di Instagram. Mirip dengan seorang perwira menengah polisi," ujar dia saat dihubungi, Minggu (23/7/2023).

Namun, DT enggan menyebutkan pangkat, nama, dan dimana pelaku bertugas. Ia hanya menyebut pelaku pernah bermasalah dengan institusi Kepolisian RI (Polri).

"Dia itu perwira menengah polisi yang banyak beritanya di media," tutur dia.

Baca juga: Polisi Cek Pelat Nomor Rubicon Arogan di Tol Mampang, yang Muncul Mobilnya Tidak Sesuai

Kronologi

Mobil Jeep Wrangler Rubicon berpelat nomor B 1360 BCY diduga menyerempet pengendara lainnya saat hendat keluar di pintu Tol Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Senin (18/7/2023). Istimewa Mobil Jeep Wrangler Rubicon berpelat nomor B 1360 BCY diduga menyerempet pengendara lainnya saat hendat keluar di pintu Tol Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Senin (18/7/2023).

Dalam video yang diunggah @dashcam_owners_indonesia, korban disebut mengambil jalur lambat lantaran ingin keluar di pintu Tol Mampang Prapatan, tepatnya di KM 25, Senin (18/7/2023) lalu.

Halaman:


Terkini Lainnya

Dishub Jaksel Cabut Pentil 823 Kendaraan Roda Dua karena Parkir Sembarangan

Dishub Jaksel Cabut Pentil 823 Kendaraan Roda Dua karena Parkir Sembarangan

Megapolitan
'Tapera Bakal Jadi Beban Tambahan Guru dengan Gaji Sangat Kecil dan Kurang'

"Tapera Bakal Jadi Beban Tambahan Guru dengan Gaji Sangat Kecil dan Kurang"

Megapolitan
Belajar dari Kasus Ibu Cabuli Anak, KPAI: Orangtua Belum Tentu Menjamin Keamanan Anak

Belajar dari Kasus Ibu Cabuli Anak, KPAI: Orangtua Belum Tentu Menjamin Keamanan Anak

Megapolitan
KRL Manggarai-Kampung Bandan Jadi Sasaran Vandalisme, KCI Bakal Ambil Tindakan Tegas

KRL Manggarai-Kampung Bandan Jadi Sasaran Vandalisme, KCI Bakal Ambil Tindakan Tegas

Megapolitan
Berkurban 62 Ekor Sapi, PAM Jaya Siap Bantu Masyarakat yang Membutuhkan

Berkurban 62 Ekor Sapi, PAM Jaya Siap Bantu Masyarakat yang Membutuhkan

Megapolitan
Kronologi Kasus 'Bullying' Siswi SD di Depok, Mulanya Korban Ditantang Duel untuk Masuk Geng

Kronologi Kasus "Bullying" Siswi SD di Depok, Mulanya Korban Ditantang Duel untuk Masuk Geng

Megapolitan
Lari Pagi Bareng Zita Anjani, Sandiaga Uno Optimis Kepemimpinan Perempuan di Jakarta Berikan Efek Positif

Lari Pagi Bareng Zita Anjani, Sandiaga Uno Optimis Kepemimpinan Perempuan di Jakarta Berikan Efek Positif

Megapolitan
Rangkaian KRL Manggarai-Kampung Bandan Jadi Sasaran Aksi Vandalisme

Rangkaian KRL Manggarai-Kampung Bandan Jadi Sasaran Aksi Vandalisme

Megapolitan
Trotoar di Pulogadung Sempit, Warga Terpaksa Jalan di Jalur Sepeda

Trotoar di Pulogadung Sempit, Warga Terpaksa Jalan di Jalur Sepeda

Megapolitan
Siswi SD Korban 'Bullying' di Depok Dikenal sebagai Anak Yatim yang Pendiam

Siswi SD Korban "Bullying" di Depok Dikenal sebagai Anak Yatim yang Pendiam

Megapolitan
Ibu yang Cabuli Anak Kandung Menyerahkan Diri Setelah Tahu Diincar Polisi

Ibu yang Cabuli Anak Kandung Menyerahkan Diri Setelah Tahu Diincar Polisi

Megapolitan
Polisi Telusuri Kemungkinan Adanya Unsur Kelalaian dalam Kasus Keracunan Massal di Bogor

Polisi Telusuri Kemungkinan Adanya Unsur Kelalaian dalam Kasus Keracunan Massal di Bogor

Megapolitan
Trotoar di Pulogadung Jadi Tempat Parkir dan Jualan PKL, Pejalan Kaki Susah Lewat

Trotoar di Pulogadung Jadi Tempat Parkir dan Jualan PKL, Pejalan Kaki Susah Lewat

Megapolitan
Bahayanya Trotoar di Pulogadung, Banyak yang 'Berlubang' hingga Minim Penerangan

Bahayanya Trotoar di Pulogadung, Banyak yang "Berlubang" hingga Minim Penerangan

Megapolitan
Pencairan Kartu Lansia Jakarta Telat, Dinsos: Masih Tahap Administrasi

Pencairan Kartu Lansia Jakarta Telat, Dinsos: Masih Tahap Administrasi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com