Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fakta Emak-emak Pengemudi Mini Cooper Adang Bus Transjakarta, Cekcok yang Berujung Damai

Kompas.com - 15/10/2023, 07:14 WIB
Nabilla Ramadhian,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

 

JAKARTA, KOMPAS.com - Beredar di media sosial video rekaman seorang ibu berinisial N yang mengemudikan Mini Cooper mengadang bus transjakarta di Jalan Pluit Timur Raya, Jakarta Utara.

Peristiwa pada Jumat (13/10/2023) pukul 22.10 WIB itu dipicu oleh senggolan yang terjadi antara dua kendaraan tersebut.

Namun, Kasat Lantas Polres Metro Jakarta Utara Kompol Edy Purwanto mengatakan, kasus telah diselesaikan secara kekeluargaan.

Untuk mengetahui lebih lanjut, berikut Kompas.com rangkum beragam fakta kasus pengemudi Mini Cooper mengadang bus transjakarta, Minggu (15/10/2023):

1. Bersenggolan di jalan

Edy mengungkapkan bahwa insiden pengadangan itu dipicu akibat dua kendaraan tersebut bersenggolan di jalan.

Baca juga: Duduk Perkara Seorang Ibu Pengemudi Mini Cooper Adang Bus Transjakarta di Jakut

"Awalnya kendaraan transjakarta melaju di Jalan Pluit Timur Raya, tepatnya di dekat belokan SMK 56. Saat mengarah Pantai Maju PIK, (bus Transjakarta) berserempetan dengan kendaraan Mini Cooper," kata Edy kepada Kompas.com, Sabtu (14/10/2023).

Akibat insiden itu, bus Transjakarta dan mobil Mini Cooper mengalami kerusakan ringan.

2. Adang bus dan adu mulut

Usai dua kendaraan itu bersenggolan, pengemudi Mini Cooper langsung mengadang bus transjakarta.

Aksi pengadangan itu direkam oleh penumpang transjakarta, lalu videonya diunggah di akun Instagram @jakut.info pada Sabtu. Inilah mengapa kasus langsung viral.

Dalam video tersebut, aksi pengadangan itu sempat menimbulkan adu mulut antara pengendara Mini Cooper dengan beberapa penumpang bus transjakarta.

Baca juga: Aksi Wanita Nekat Adang Transjakarta Pakai Mini Cooper, Cekcok dengan Petugas dan Minta Penumpang Diturunkan

Sebab, bus tansjakarta tertahan karena tak diizinkan melanjutkan perjalanannya oleh pengendara tersebut.

Seorang kondektur bus transjakarta berupaya memberikan pemahaman terhadap pengadang tersebut. Namun, pengendara itu bersikeras tak memberikan laju bus transjakarta.

3. Bikin pelayanan terganggu

Aksi pengadangan yang dilakukan oleh N membuat pelayanan bus transjakarta terganggu.

Sebab, salah satu moda transportasi umum itu tidak bisa melintas karena diadang N.

"Akibat pengadangan itu pelayanan bus terganggu. Pelanggan mengeluhkan karena mereka terimbas," kata Kepala Departemen Humas dan CSR PT Transportasi Jakarta Wibowo kepada Kompas.com, Sabtu.

Baca juga: Armadanya Diadang Seorang Ibu Pengemudi Mini Cooper, Transjakarta: Bikin Pelayanan Terganggu

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dituduh Ingin Culik Anak, Seorang Ibu di Tanjung Priok Diamuk Warga

Dituduh Ingin Culik Anak, Seorang Ibu di Tanjung Priok Diamuk Warga

Megapolitan
KNKT Bakal Cek Percakapan Menara Pengawas dan Pilot Pesawat yang Jatuh di BSD

KNKT Bakal Cek Percakapan Menara Pengawas dan Pilot Pesawat yang Jatuh di BSD

Megapolitan
Mekanisme Pendaftaran PPDB di Jakarta 2024 dan Cara Pengajuan Akunnya

Mekanisme Pendaftaran PPDB di Jakarta 2024 dan Cara Pengajuan Akunnya

Megapolitan
Cerita Saksi Mata Jatuhnya Pesawat di BSD, Sempat Berputar-putar, Tabrak Pohon lalu Menghantam Tanah

Cerita Saksi Mata Jatuhnya Pesawat di BSD, Sempat Berputar-putar, Tabrak Pohon lalu Menghantam Tanah

Megapolitan
Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 20 Mei 2024

Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 20 Mei 2024

Megapolitan
Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 20 Mei 2024

Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 20 Mei 2024

Megapolitan
Modus Maling Motor di Jakut, Cegat Korban di Tengah Jalan dan Tuduh Tusuk Orang

Modus Maling Motor di Jakut, Cegat Korban di Tengah Jalan dan Tuduh Tusuk Orang

Megapolitan
Detik-detik Terjatuhnya Pesawat Latih di BSD, Pilot Serukan 'Mayday!' lalu Hilang Kontak

Detik-detik Terjatuhnya Pesawat Latih di BSD, Pilot Serukan "Mayday!" lalu Hilang Kontak

Megapolitan
Saksi Sebut Satu Korban Pesawat Jatuh di BSD Sempat Minta Tolong Sebelum Tewas

Saksi Sebut Satu Korban Pesawat Jatuh di BSD Sempat Minta Tolong Sebelum Tewas

Megapolitan
Polisi: Kondisi Jasad Korban Pesawat Jatuh di BSD Tidak Utuh dan Tak Ada Luka Bakar

Polisi: Kondisi Jasad Korban Pesawat Jatuh di BSD Tidak Utuh dan Tak Ada Luka Bakar

Megapolitan
Nasib Pejabat Kemenhub Dicopot dari Jabatan Buntut Injak Kitab Suci demi Buktikan ke Istri Tak Selingkuh

Nasib Pejabat Kemenhub Dicopot dari Jabatan Buntut Injak Kitab Suci demi Buktikan ke Istri Tak Selingkuh

Megapolitan
Jambret Ponsel Pelajar, Pengemudi Ojol Dikejar Polantas di Bekasi

Jambret Ponsel Pelajar, Pengemudi Ojol Dikejar Polantas di Bekasi

Megapolitan
Polisi Masih Tunggu Izin Keluarga untuk Otopsi Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD

Polisi Masih Tunggu Izin Keluarga untuk Otopsi Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD

Megapolitan
Luka-luka Diserang Gangster, Remaja di Depok Ditolong Warga ke Rumah Sakit

Luka-luka Diserang Gangster, Remaja di Depok Ditolong Warga ke Rumah Sakit

Megapolitan
Seorang Remaja Dibacok Gangster di Depok, Terjebak Portal Saat Hendak Kabur

Seorang Remaja Dibacok Gangster di Depok, Terjebak Portal Saat Hendak Kabur

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com