Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pesepeda di Bekasi Trauma Usai Dijambret Saat Sedang Gowes

Kompas.com - 21/11/2023, 21:14 WIB
Firda Janati,
Jessi Carina

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Pesepeda berinisial AS (52) mengalami trauma usai menjadi korban jambret saat pulang "gowes" di Jalan Inspeksi Kalimalang, Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi.

AS juga tidak berani melihat rekaman live Facebook yang menangkap kejadian penjambretan itu.

"Om saya masih trauma, belum bisa banyak bicara dan tidak berani untuk melihat videonya. Belum bisa kembali kerja," kata keponakan korban, Dara Puspita (34), saat dihubungi wartawan, Selasa (21/11/2023).

AS mengalami luka lecet di bagian punggung, lengan, dan dengkul karena jatuh tersungkur ke aspal.

Baca juga: Pesepeda Dijambret di Kalimalang, Kejadiannya Terekam Live Facebook

Dara mengatakan, pelaku membawa tas AS yang berisi dompet dan ponsel Realme C11.

"Hilang ponsel Realme C11, di dompet itu juga ada uang tunai dan surat-surat identitas diri, ada KTP, surat izin mengemudi, dan STNK," imbuh Dara.

Dara mengatakan, pamannya telah melapor ke polisi untuk laporan kehilangan surat-surat yang dibawa kabur pelaku.

"Sudah lapor polisi buat laporan kehilangan saja. Hari Senin kembali mengurus surat-surat di instansi terkait," kata dia.

Sebelumnya diberitakan, video aksi penjambretan pelaku terekam "Live" Facebook teman AS.

Baca juga: Penipuan Modus Rekrutmen Kerja, Oknum PNS Tangsel Juga Tipu Polisi hingga Rp 80 Juta


Detik-detik penjambretan terlihat jelas. AS mengenakan baju putih melintas dengan membawa tas yang dikenakan menyilang di punggung.

Tiba-tiba pelaku yang berkendara sepeda motor memepet korban, tangannya langsung meraih pengait tas AS, lalu menariknya.

"Om saya gowes dengan temannya hari Sabtu sekitaran jam 10.00-11.00, masih di daerah Tambun. Kebetulan temannya sambil live di FB," kata Dara.

Korban saat itu hendak pulang ke rumahnya di wilayah Bekasi Utara, Kota Bekasi, setelah bersepeda dari Tambun, Kabupaten Bekasi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Warga: Petugas Jasa Marga Tak Pernah Mengecek Kondisi JPO yang Berlubang di Jatiasih

Warga: Petugas Jasa Marga Tak Pernah Mengecek Kondisi JPO yang Berlubang di Jatiasih

Megapolitan
Jumlah Pemilih di Pilkada Kota Bogor Bertambah, KPU Mutakhirkan Data

Jumlah Pemilih di Pilkada Kota Bogor Bertambah, KPU Mutakhirkan Data

Megapolitan
Bocah Jatuh dari JPO ke Tol JORR Cikunir, Korban Diduga Pemburu Klakson “Telolet”

Bocah Jatuh dari JPO ke Tol JORR Cikunir, Korban Diduga Pemburu Klakson “Telolet”

Megapolitan
Kemenkes Bakal Revitalisasi Tiga Rumah Sakit Besar di Jakarta agar Terintegrasi Ruang Publik

Kemenkes Bakal Revitalisasi Tiga Rumah Sakit Besar di Jakarta agar Terintegrasi Ruang Publik

Megapolitan
Aji Jaya Bintara Siap Maju pada Pilkada Bogor, Akui Dapat Restu Prabowo

Aji Jaya Bintara Siap Maju pada Pilkada Bogor, Akui Dapat Restu Prabowo

Megapolitan
Ibu yang Cabuli Anak di Tangsel Dijerat Pasal Berlapis

Ibu yang Cabuli Anak di Tangsel Dijerat Pasal Berlapis

Megapolitan
Kondisi JPO di Jatiasih yang Buat Bocah Jatuh ke Jalan Tol, Kawat Berlubang Ditambal Tali Tambang

Kondisi JPO di Jatiasih yang Buat Bocah Jatuh ke Jalan Tol, Kawat Berlubang Ditambal Tali Tambang

Megapolitan
Warga Sebut Kawat JPO Jatiasih Berlubang karena Pemasangan Reklame

Warga Sebut Kawat JPO Jatiasih Berlubang karena Pemasangan Reklame

Megapolitan
Ibu di Tangsel Cabuli Anak Kandungnya Sendiri

Ibu di Tangsel Cabuli Anak Kandungnya Sendiri

Megapolitan
Diduga Cabuli Muridnya, Pelatih Les Renang di Bogor Ditangkap

Diduga Cabuli Muridnya, Pelatih Les Renang di Bogor Ditangkap

Megapolitan
Laman PPDB Depok Gangguan di Hari Pertama karena Pendaftaran TK, SD, dan SMP Digabung di Satu 'Website'

Laman PPDB Depok Gangguan di Hari Pertama karena Pendaftaran TK, SD, dan SMP Digabung di Satu "Website"

Megapolitan
Bocah di Jatiasih Tewas Usai Terjatuh dari JPO ke Jalan Tol

Bocah di Jatiasih Tewas Usai Terjatuh dari JPO ke Jalan Tol

Megapolitan
Cabuli Anak Sendiri, Ibu di Tangsel Mengaku Disuruh Kenalan dari Facebook

Cabuli Anak Sendiri, Ibu di Tangsel Mengaku Disuruh Kenalan dari Facebook

Megapolitan
Transjakarta Modifikasi Rute 1B dan 2P supaya Terintegrasi ke MRT hingga KRL

Transjakarta Modifikasi Rute 1B dan 2P supaya Terintegrasi ke MRT hingga KRL

Megapolitan
Banyak Pengendara Gunakan Pelat Dinas Palsu, Sosiolog: Menunjukkan Adanya Arogansi dan Kecemburuan Sosial

Banyak Pengendara Gunakan Pelat Dinas Palsu, Sosiolog: Menunjukkan Adanya Arogansi dan Kecemburuan Sosial

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com