Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER JABODETABEK] Sebelum Bunuh Mahasiswi di Depok, Pelaku Paksa Korban Berhubungan Badan | Polisi Bakal Selidiki Penyebab Tembok SPBU di Tebet Roboh

Kompas.com - 23/01/2024, 05:00 WIB
Abdul Haris Maulana

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah berita seputar Jabodetabek mewarnai pemberitaan Kompas.com sepanjang Senin (22/1/2024).

Artikel mengenai pembunuh mahasiswi di Depok paksa korban berhubungan badan sebelum membunuh menjadi berita terpopuler di kanal Megapolitan.

Selanjutnya, artikel tentang polisi bakal selidiki penyebab tembok SPBU roboh di Tebet banyak dibaca pembaca Kompas.com dan menjadi berita terpopuler lainnya.

Sementara itu, berita tentang prabowo ogah disuruh bicara santun turut menarik perhatian dan banyak dibaca.

Baca juga: Lagi Berburu Biawak, Warga Temukan Mayat di Kali Krukut Depok

Berikut ini adalah paparan dari tiga berita Populer Jabodetabek yang disebut di atas:

1. Sebelum bunuh mahasiswi di Depok, pelaku paksa korban berhubungan badan

Polisi mengatakan, Argiyan Arbirama (19) memaksa mahasiswi berinisial KRA (21) berhubungan badan sebelum membunuhnya di rumah kontrakannya di Sukmajaya, Depok, Jawa Barat.

Argiyan memerkosa dan membunuh KRA, yang diakui sebagai kekasihnya itu.

"Pelaku sudah niat ingin untuk melakukan hubungan badan dengan korban, dan sudah merencanakan," ujar Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Wira Satya Triputra dalam konferensi pers di Mapolda Metro Jaya, Senin (22/1/2024).

Baca juga: Pembunuh Mahasiswi di Depok Perkosa 2 Korban Lain, Salah Satunya Anak di Bawah Umur

"Sehingga pelaku menghubungi korban dan meminta korban untuk menjemput di rumah kontrakannya untuk diajak ngopi bareng," sambung dia. Baca selengkapnya di sini.

2. Polisi bakal selidiki penyebab tembok SPBU roboh dan tewaskan 3 orang di Tebet

Jajaran Polres Metro Jakarta Selatan bakal menyelidiki penyebab robohnya tembok SPBU di kawasan Tebet, Minggu (21/1/2024) siang.

"Untuk mengetahui penyebabnya, kami akan dalami terus. Berkoordinasi dengan Puslabfor Polri," ujar Wakasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Henrikus Yossi di lokasi, Minggu.

Tembok itu menimpa dan menewaskan warga berinisial S (80) selaku kepala keluarga, T (74) selaku istri S, dan D (35) selaku salah satu anak S dan T.

Baca juga: Sebelum Roboh, Tembok SPBU Tebet yang Timpa Sekeluarga Sudah Miring dan Belum Direnovasi

Sementara MF (9) yang merupakan anak D mengalami luka-luka pada bagian wajah dan tangannya. Baca selengkapnya di sini.

3. Prabowo: katanya saya harus bicara santun, sorry ye, emang gue pikirin

Calon presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto mengaku bahwa ada orang yang mengingatkannya untuk berbicara santun.

Namun, Prabowo menyatakan tidak mengindahkan hal tersebut.

"Saya harus hati-hati katanya, 'Pak Prabowo calon presiden, harus bicaranya yang santun dong, enggak boleh ngomong keras-keras'. Sorry ye..., emang gue pikirin. Emang lu siape?" kata Prabowo di Bandar Djakarta Summarecon Bekasi, Kota Bekasi, Senin (22/1/2024).

Baca juga: Di Hadapan Pengusaha, Prabowo Yakin RI Jadi Negara Ekonomi Ke-5 Terbesar di 2045

Selain itu, Prabowo juga menanggapi pernyataan soal calon presiden seharusnya adu gagasan, bukan joget-joget. Baca selengkapnya di sini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jaksel Peringkat Ke-2 Kota dengan SDM Paling Maju, Wali Kota: Ini Keberhasilan Warga

Jaksel Peringkat Ke-2 Kota dengan SDM Paling Maju, Wali Kota: Ini Keberhasilan Warga

Megapolitan
Gara-gara Mayat Dalam Toren, Sutrisno Tak Bisa Tidur 2 Hari dan Kini Mengungsi di Rumah Mertua

Gara-gara Mayat Dalam Toren, Sutrisno Tak Bisa Tidur 2 Hari dan Kini Mengungsi di Rumah Mertua

Megapolitan
Imbas Penemuan Mayat Dalam Toren, Keluarga Sutrisno Langsung Ganti Pipa dan Bak Mandi

Imbas Penemuan Mayat Dalam Toren, Keluarga Sutrisno Langsung Ganti Pipa dan Bak Mandi

Megapolitan
3 Pemuda di Jakut Curi Spion Mobil Fortuner dan Land Cruiser, Nekat Masuk Halaman Rumah Warga

3 Pemuda di Jakut Curi Spion Mobil Fortuner dan Land Cruiser, Nekat Masuk Halaman Rumah Warga

Megapolitan
Seorang Wanita Kecopetan di Bus Transjakarta Arah Palmerah, Ponsel Senilai Rp 19 Juta Raib

Seorang Wanita Kecopetan di Bus Transjakarta Arah Palmerah, Ponsel Senilai Rp 19 Juta Raib

Megapolitan
3 Pemuda Maling Spion Mobil di 9 Titik Jakut, Hasilnya untuk Kebutuhan Harian dan Narkoba

3 Pemuda Maling Spion Mobil di 9 Titik Jakut, Hasilnya untuk Kebutuhan Harian dan Narkoba

Megapolitan
Melawan Saat Ditangkap, Tiga Pencuri Spion Mobil di Jakarta Utara Ditembak Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Tiga Pencuri Spion Mobil di Jakarta Utara Ditembak Polisi

Megapolitan
Terungkapnya Bisnis Video Porno Anak di Telegram: Pelaku Jual Ribuan Konten dan Untung Ratusan Juta Rupiah

Terungkapnya Bisnis Video Porno Anak di Telegram: Pelaku Jual Ribuan Konten dan Untung Ratusan Juta Rupiah

Megapolitan
Rugi Hampir Rp 3 Miliar karena Dugaan Penipuan, Pria di Jaktim Kehilangan Rumah dan Kendaraan

Rugi Hampir Rp 3 Miliar karena Dugaan Penipuan, Pria di Jaktim Kehilangan Rumah dan Kendaraan

Megapolitan
Geramnya Ketua RW di Cilincing, Usir Paksa 'Debt Collector' yang Berkali-kali 'Mangkal' di Wilayahnya

Geramnya Ketua RW di Cilincing, Usir Paksa "Debt Collector" yang Berkali-kali "Mangkal" di Wilayahnya

Megapolitan
Mulai 1 Juni 2024, Ada Ketentuan Baru Pembatalan Tiket Kereta Api

Mulai 1 Juni 2024, Ada Ketentuan Baru Pembatalan Tiket Kereta Api

Megapolitan
Pilkada Jakarta 2024: Menguji Eksistensi Masyarakat Jaringan

Pilkada Jakarta 2024: Menguji Eksistensi Masyarakat Jaringan

Megapolitan
Jalur, Kuota, dan Syarat PPDB SMA, SMK, dan SLB Kota Bogor 2024

Jalur, Kuota, dan Syarat PPDB SMA, SMK, dan SLB Kota Bogor 2024

Megapolitan
Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 1 Juni 2024

Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 1 Juni 2024

Megapolitan
Nama Kaesang dan Anies di Bursa Pilkada Jakarta, Prediksi Pertarungan Sengit bak Pilpres 2024

Nama Kaesang dan Anies di Bursa Pilkada Jakarta, Prediksi Pertarungan Sengit bak Pilpres 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com