Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Minggu Jelang Lebaran, Terminal Baranangsiang Masih Sepi Penumpang Mudik

Kompas.com - 27/03/2024, 12:32 WIB
Ruby Rachmadina,
Abdul Haris Maulana

Tim Redaksi

BOGOR, KOMPAS.com - Terminal Baranangsiang yang berada di Kelurahan Bogor Timur, Kota Bogor terpantau masih sepi dari calon penumpang untuk mudik Lebaran.

Pantauan Kompas.com di lokasi, Rabu (27/3/2024) belum ada tanda-tanda lonjakan penumpang.

Ruang tunggu yang disiapkan untuk para penumpang juga tampak masih sepi.

Baca juga: Tak Kunjung Direvitalisasi, Terminal Baranangsiang Dianggap Belum Siap Hadapi Arus Mudik Lebaran

Hanya ada beberapa orang yang duduk di halte menunggu kedatangan Biskita.

Adapun sejumlah bus antarkota antarprovinsi (AKAP) tampak terparkir di area Terminal Baranangsiang.

Sejumlah kondektur bus tampak berlalu lalang dan meneriakkan tujuan bus untuk mencari penumpang.

“Cipularang, Bandung, Cipularang, Bandung, Tasik,” teriak salah satu kondektur.

Beberapa kru bus juga tampak sibuk membersihkan kaca dan badan bus.

Kepala Terminal Baranangsiang Moses Lieba Ary mengatakan bahwa arus mudik di terminal tipe A tersebut baru akan dimulai H-7 Lebaran.

Baca juga: Terminal Baranangsiang Tak Kunjung Direvitalisasi, DPR: Dari Dulu Masih Begini, Tak Ada Perubahan

Ia memperkirakan jumlah penumpang untuk mudik dari Terminal Baranangsiang mulai ramai pada 3 April 2024 mendatang.

“Biasanya H-7, 6, 5 dan seterusnya,” ucap Moses saat dihubungi Kompas.com, Rabu (27/3/2024).

Moses juga mengatakan pihaknya sudah siap menghadapi arus mudik Lebaran tahun 2024.

Persiapan dilakukan dengan memastikan kesiapan bus atau kendaraan angkutan mudik agar laik jalan maupun kondisi kesehatan para sopir.

Serta disediakan ruang tunggu portabel untuk antisipasi lonjakan arus mudik 2024.

“Persiapan Terminal Baranangsiang menghadapi arus mudik, sudah siap,” ucap Moses.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keluarga Taruna yang Tewas Dianiaya Senior Minta STIP Ditutup

Keluarga Taruna yang Tewas Dianiaya Senior Minta STIP Ditutup

Megapolitan
UU DKJ Amanatkan 5 Persen APBD untuk Kelurahan, Heru Budi Singgung Penanganan TBC

UU DKJ Amanatkan 5 Persen APBD untuk Kelurahan, Heru Budi Singgung Penanganan TBC

Megapolitan
Pria 50 Tahun Diiming-imingi Rp 1,8 Juta untuk Edarkan Narkoba di Jaksel

Pria 50 Tahun Diiming-imingi Rp 1,8 Juta untuk Edarkan Narkoba di Jaksel

Megapolitan
Polisi Temukan 488 Gram Sabu Saat Gerebek Rumah Kos di Jaksel

Polisi Temukan 488 Gram Sabu Saat Gerebek Rumah Kos di Jaksel

Megapolitan
KPU: Mantan Gubernur Tak Bisa Maju Jadi Cawagub di Daerah yang Sama pada Pilkada 2024

KPU: Mantan Gubernur Tak Bisa Maju Jadi Cawagub di Daerah yang Sama pada Pilkada 2024

Megapolitan
Heru Budi Sebut Pemprov DKI Bakal Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket yang Ditertibkan

Heru Budi Sebut Pemprov DKI Bakal Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket yang Ditertibkan

Megapolitan
Heru Budi Sebut Pemprov DKI Jakarta Mulai Tertibkan Jukir Liar Minimarket

Heru Budi Sebut Pemprov DKI Jakarta Mulai Tertibkan Jukir Liar Minimarket

Megapolitan
Rute KA Tegal Bahari, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Tegal Bahari, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
20 Pelajar SMA Diamankan Polisi akibat Tawuran di Bangbarung Bogor

20 Pelajar SMA Diamankan Polisi akibat Tawuran di Bangbarung Bogor

Megapolitan
Jakarta Utara Macet Total sejak Subuh Buntut Trailer Terbalik di Clincing

Jakarta Utara Macet Total sejak Subuh Buntut Trailer Terbalik di Clincing

Megapolitan
Polisi Periksa 36 Saksi Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Polisi Periksa 36 Saksi Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Megapolitan
Ngerinya Kekerasan Berlatar Arogansi Senioritas di STIP, Tradisi yang Tak Benar-benar Hilang

Ngerinya Kekerasan Berlatar Arogansi Senioritas di STIP, Tradisi yang Tak Benar-benar Hilang

Megapolitan
Hanya Raih 4 Kursi DPRD, PKB Kota Bogor Buka Pintu Koalisi

Hanya Raih 4 Kursi DPRD, PKB Kota Bogor Buka Pintu Koalisi

Megapolitan
Ahmed Zaki Bertemu Heru Budi, Silaturahmi Lebaran Sambil Diskusi Daerah Khusus Jakarta

Ahmed Zaki Bertemu Heru Budi, Silaturahmi Lebaran Sambil Diskusi Daerah Khusus Jakarta

Megapolitan
Toyota Fortuner Picu Kecelakaan Tol MBZ, Ternyata Mobil Dinas Polda Jabar...

Toyota Fortuner Picu Kecelakaan Tol MBZ, Ternyata Mobil Dinas Polda Jabar...

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com