JAKARTA, KOMPAS.com - Rumah kontrakan berwarna biru di Jalan Lingkungan III, RT 02 RW 03 Tegal Alur, Jakarta Barat, tampak kosong.
Barang-barangnya di dalamnya berantakan dan dibiarkan terbengkalai.
Begitulah kondisi rumah kontrakan yang disewa oleh S, seorang ibu yang menjual cerita anak sakit untuk menipu.
Pantauan Kompas.com pada Sabtu (30/3/2024) dari luar rumah, hunian S berukuran berukuran kurang lebih 4x3 meter, dengan ruang tengah digunakan sebagai kamar tidur.
Terdapat tembok di pojok ruang tengah, sebagai pembatas untuk kamar mandi tak berpintu.
Di ruangan yang sama, terlihat tumpukan barang dan pakaian, kipas angin, dan kasur yang tersandar ke tembok. Pintu rumah juga dibiarkan tak terkunci.
Baca juga: Seorang Ibu Diduga Menipu, Jual Cerita Anak Sakit lalu Minta Uang Rp 300.000
Warni, warga yang tinggal di sebelah kontrakan S mengungkapkan bahwa rumah tersebut sudah beberapa hari kosong.
Sepengetahuan Warni, S hanya menghuni kontrakan tersebut selama dua hari. Setelahnya dia tak pernah terlihat lagi di rumah.
“Cuma nempatin dua hari, habis itu kosong sampai sekarang. Cuma barang-barangnya doang di dalam, pintu juga enggak dikunci,” ucap Warni kepada Kompas.com, Sabtu.
S bukan warga baru di kawasan Jalan Lingkungan III. Dia sudah beberapa kali pindah rumah dari kontrakan ke kontrakan di kawasan permukiman tersebut.
Namun, S tak pernah lagi muncul dan bergaul dengan tetangga setelah pindah ke kontrakan di sebelah rumah Warni.
Baca juga: Menelusuri Keberadaan S, Terduga Penipuan yang Jual Cerita Anak Sakit Keras
Para tetangga mendapatkan kabar jika S sedang dirawat di rumah sakit, ada pula yang mendapatkan informasi bahwa S tinggal di rumah anak pertamanya.
“Pokoknya enggak jelas sekarang di mana, saya taunya katanya sakit. Tapi ada yang bilang di rumah anaknya yang gede, yang pertama,” kata Warni.
“Pokoknya enggak nongol lagi dah setelah kasus yang katanya anaknya, si R sakit,” sambungnya.
Warni tak menampik jika S menjadi bahan perbincangan warga, setelah kasus dugaan penipuan untuk mendapatkan donasi mencuat.