Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Melihat Kontrakan Ibu yang Jual Cerita Anak Sakit untuk Menipu, Tak Dikunci dan Terbengkalai

Kompas.com - 30/03/2024, 15:42 WIB
Tria Sutrisna,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Rumah kontrakan berwarna biru di Jalan Lingkungan III, RT 02 RW 03 Tegal Alur, Jakarta Barat, tampak kosong.

Barang-barangnya di dalamnya berantakan dan dibiarkan terbengkalai.

Begitulah kondisi rumah kontrakan yang disewa oleh S, seorang ibu yang menjual cerita anak sakit untuk menipu.

Pantauan Kompas.com pada Sabtu (30/3/2024) dari luar rumah, hunian S berukuran berukuran kurang lebih 4x3 meter, dengan ruang tengah digunakan sebagai kamar tidur.

Terdapat tembok di pojok ruang tengah, sebagai pembatas untuk kamar mandi tak berpintu.

Di ruangan yang sama, terlihat tumpukan barang dan pakaian, kipas angin, dan kasur yang tersandar ke tembok. Pintu rumah juga dibiarkan tak terkunci.

Baca juga: Seorang Ibu Diduga Menipu, Jual Cerita Anak Sakit lalu Minta Uang Rp 300.000

Warni, warga yang tinggal di sebelah kontrakan S mengungkapkan bahwa rumah tersebut sudah beberapa hari kosong.

Sepengetahuan Warni, S hanya menghuni kontrakan tersebut selama dua hari. Setelahnya dia tak pernah terlihat lagi di rumah.

“Cuma nempatin dua hari, habis itu kosong sampai sekarang. Cuma barang-barangnya doang di dalam, pintu juga enggak dikunci,” ucap Warni kepada Kompas.com, Sabtu.

Kondisi rumah S, seorang ibu yang menjual cerita anak sakit untuk menipu dan mendapatkan donasi, Sabtu (30/3/2024).KOMPAS.com/Tria Sutrisna Kondisi rumah S, seorang ibu yang menjual cerita anak sakit untuk menipu dan mendapatkan donasi, Sabtu (30/3/2024).

S bukan warga baru di kawasan Jalan Lingkungan III. Dia sudah beberapa kali pindah rumah dari kontrakan ke kontrakan di kawasan permukiman tersebut.

Namun, S tak pernah lagi muncul dan bergaul dengan tetangga setelah pindah ke kontrakan di sebelah rumah Warni.

Baca juga: Menelusuri Keberadaan S, Terduga Penipuan yang Jual Cerita Anak Sakit Keras

 

Para tetangga mendapatkan kabar jika S sedang dirawat di rumah sakit, ada pula yang mendapatkan informasi bahwa S tinggal di rumah anak pertamanya.

“Pokoknya enggak jelas sekarang di mana, saya taunya katanya sakit. Tapi ada yang bilang di rumah anaknya yang gede, yang pertama,” kata Warni.

“Pokoknya enggak nongol lagi dah setelah kasus yang katanya anaknya, si R sakit,” sambungnya.

Warni tak menampik jika S menjadi bahan perbincangan warga, setelah kasus dugaan penipuan untuk mendapatkan donasi mencuat.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sebelum Penerimaan Dimoratorium, Catar STIP Sudah Bayar Rp 2 Juta untuk Seleksi Masuk

Sebelum Penerimaan Dimoratorium, Catar STIP Sudah Bayar Rp 2 Juta untuk Seleksi Masuk

Megapolitan
Harapan Baru Keluarga Vina Cirebon, Hotman Paris Turun Tangan dan Ungkap Kejanggalan Kasus Pembunuhan

Harapan Baru Keluarga Vina Cirebon, Hotman Paris Turun Tangan dan Ungkap Kejanggalan Kasus Pembunuhan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Donasi Palsu untuk Korban Kecelakaan SMK Lingga Kencana | Miliaran Hasil Parkir Mengalir ke Ormas dan Oknum Aparat

[POPULER JABODETABEK] Donasi Palsu untuk Korban Kecelakaan SMK Lingga Kencana | Miliaran Hasil Parkir Mengalir ke Ormas dan Oknum Aparat

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 17 Mei 2024 dan Besok: Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 17 Mei 2024 dan Besok: Siang ini Cerah Berawan

Megapolitan
Rute Bus Tingkat Wisata Transjakarta BW1

Rute Bus Tingkat Wisata Transjakarta BW1

Megapolitan
Banyak Jukir Liar, Pengelola Minimarket Diminta Ikut Tanggung Jawab

Banyak Jukir Liar, Pengelola Minimarket Diminta Ikut Tanggung Jawab

Megapolitan
Pencuri Ban Mobil di ITC Cempaka Mas dan RSUD Koja Jual Barang Curian ke Penadah Senilai Rp 1.800.000

Pencuri Ban Mobil di ITC Cempaka Mas dan RSUD Koja Jual Barang Curian ke Penadah Senilai Rp 1.800.000

Megapolitan
Hotman Paris Duga Ada Oknum yang Ubah BAP Kasus Vina Cirebon

Hotman Paris Duga Ada Oknum yang Ubah BAP Kasus Vina Cirebon

Megapolitan
Begal Calon Siswa Bintara Tewas Ditembak di Dada Saat Berusaha Kabur

Begal Calon Siswa Bintara Tewas Ditembak di Dada Saat Berusaha Kabur

Megapolitan
Tiga Pembunuh Vina di Cirebon Masih Buron, Hotman Paris: Dari Awal Kurang Serius

Tiga Pembunuh Vina di Cirebon Masih Buron, Hotman Paris: Dari Awal Kurang Serius

Megapolitan
Kesal Ada Donasi Palsu Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana, Keluarga Korban: Itu Sudah Penipuan!

Kesal Ada Donasi Palsu Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana, Keluarga Korban: Itu Sudah Penipuan!

Megapolitan
Merasa Ada Kejanggalan pada BAP, Hotman Paris Minta 8 Tersangka Kasus Vina Diperiksa Ulang

Merasa Ada Kejanggalan pada BAP, Hotman Paris Minta 8 Tersangka Kasus Vina Diperiksa Ulang

Megapolitan
Pemkot Jaksel Berencana Beri Pelatihan Kerja kepada Jukir Liar yang Terjaring Razia

Pemkot Jaksel Berencana Beri Pelatihan Kerja kepada Jukir Liar yang Terjaring Razia

Megapolitan
Modus Pencurian Mobil di Bogor: Jual Beli Kendaraan Bekas, Dipasang GPS dan Gandakan Kunci

Modus Pencurian Mobil di Bogor: Jual Beli Kendaraan Bekas, Dipasang GPS dan Gandakan Kunci

Megapolitan
Melawan Saat Ditangkap, Satu Pembegal Calon Siswa Bintara Ditembak Mati

Melawan Saat Ditangkap, Satu Pembegal Calon Siswa Bintara Ditembak Mati

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com