Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Kompas.com - 02/05/2024, 22:01 WIB
Dzaky Nurcahyo,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Bau tak sedap menyeruak di sekitar lokasi binaan (lokbin) Pasar Minggu, Jakarta Selatan.

Pengamatan Kompas.com, Kamis (2/5/2024), bau itu berasal dari tumpukan sampah yang berada persis di depan lokbin.

Dari lokbin sentra kuliner, jarak tempat pembuangan sampah (TPS) hanya berkisar 200 meter.

Sedangkan dari lokbin Sentra buah dan sayuran, jaraknya lebih dekat. Tak sampai 50 meter.

Akibatnya, pengunjung yang datang langsung "disambut" bau tak sedap saat memasuki area lokbin.

Baca juga: Dekat dengan Tempat Sampah dan Sepi Pembeli, Lokbin di Pasar Minggu Didesak Segera Dibenahi

Sudah begitu, sampah yang berada di sekitar lokasi binaan cenderung tak beraturan. Sampah-sampah tergeletak begitu saja di pinggir jalan.

Seorang pedagang bernama Nurin (61) mengatakan, TPS sudah berada di sana sejak sebelum lokasi binaan diresmikan pada 2017.

Namun, TPS memang sempat ditutup karena diduga menjadi penyebab sepinya pembeli di lokasi binaan.

Hanya, ketika sudah ditutup, tak ada perubahan signifikan bagi pedagang yang berjualan.

Baca juga: Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

“Dulu ditutup juga enggak lama, akhirnya jadi TPS lagi sampai sekarang. Malah makin amburadul dan sembarangan naruhnya,” ujar dia di lokasi.

Nurin mengungkapkan, pedagang cenderung membuangnya secara asal-asalan dan mengakibatkan sampah bercecer ke tengah jalan.

Selain itu, warga sekitar turut memanfaatkan TPS meski lokasi tersebut bukanlah lokasi pembuangan sampah masyarakat.

“Warga jadi ikut buang sampah di sini. Jadinya bukan cuma pedagang doang,” tutur dia.

Baca juga: Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Lebih lanjut, terkait sepinya pembeli di lokasi binaan, Nurin menilai lokasi yang tak strategis menjadi penyebab utama.

Adanya sampah yang berserakan dan menimbulkan bau adalah penyebab nomor berikutnya.

“Kalau pendapat saya, sepinya lokasi binaan karena berada di pojok pasar dan terminal,” imbuh dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dituduh Ingin Culik Anak, Seorang Ibu di Tanjung Priok Diamuk Warga

Dituduh Ingin Culik Anak, Seorang Ibu di Tanjung Priok Diamuk Warga

Megapolitan
KNKT Bakal Cek Percakapan Menara Pengawas dan Pilot Pesawat yang Jatuh di BSD

KNKT Bakal Cek Percakapan Menara Pengawas dan Pilot Pesawat yang Jatuh di BSD

Megapolitan
Mekanisme Pendaftaran PPDB di Jakarta 2024 dan Cara Pengajuan Akunnya

Mekanisme Pendaftaran PPDB di Jakarta 2024 dan Cara Pengajuan Akunnya

Megapolitan
Cerita Saksi Mata Jatuhnya Pesawat di BSD, Sempat Berputar-putar, Tabrak Pohon lalu Menghantam Tanah

Cerita Saksi Mata Jatuhnya Pesawat di BSD, Sempat Berputar-putar, Tabrak Pohon lalu Menghantam Tanah

Megapolitan
Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 20 Mei 2024

Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 20 Mei 2024

Megapolitan
Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 20 Mei 2024

Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 20 Mei 2024

Megapolitan
Modus Maling Motor di Jakut, Cegat Korban di Tengah Jalan dan Tuduh Tusuk Orang

Modus Maling Motor di Jakut, Cegat Korban di Tengah Jalan dan Tuduh Tusuk Orang

Megapolitan
Detik-detik Terjatuhnya Pesawat Latih di BSD, Pilot Serukan 'Mayday!' lalu Hilang Kontak

Detik-detik Terjatuhnya Pesawat Latih di BSD, Pilot Serukan "Mayday!" lalu Hilang Kontak

Megapolitan
Saksi Sebut Satu Korban Pesawat Jatuh di BSD Sempat Minta Tolong Sebelum Tewas

Saksi Sebut Satu Korban Pesawat Jatuh di BSD Sempat Minta Tolong Sebelum Tewas

Megapolitan
Polisi: Kondisi Jasad Korban Pesawat Jatuh di BSD Tidak Utuh dan Tak Ada Luka Bakar

Polisi: Kondisi Jasad Korban Pesawat Jatuh di BSD Tidak Utuh dan Tak Ada Luka Bakar

Megapolitan
Nasib Pejabat Kemenhub Dicopot dari Jabatan Buntut Injak Kitab Suci demi Buktikan ke Istri Tak Selingkuh

Nasib Pejabat Kemenhub Dicopot dari Jabatan Buntut Injak Kitab Suci demi Buktikan ke Istri Tak Selingkuh

Megapolitan
Jambret Ponsel Pelajar, Pengemudi Ojol Dikejar Polantas di Bekasi

Jambret Ponsel Pelajar, Pengemudi Ojol Dikejar Polantas di Bekasi

Megapolitan
Polisi Masih Tunggu Izin Keluarga untuk Otopsi Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD

Polisi Masih Tunggu Izin Keluarga untuk Otopsi Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD

Megapolitan
Luka-luka Diserang Gangster, Remaja di Depok Ditolong Warga ke Rumah Sakit

Luka-luka Diserang Gangster, Remaja di Depok Ditolong Warga ke Rumah Sakit

Megapolitan
Seorang Remaja Dibacok Gangster di Depok, Terjebak Portal Saat Hendak Kabur

Seorang Remaja Dibacok Gangster di Depok, Terjebak Portal Saat Hendak Kabur

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com