JAKARTA, KOMPAS.com - Polda Metro Jaya menolak laporan Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) terkait gagasan Wakil Gubernur DKI Basuki Tjahja Purnama tentang pembuatan lokalisasi prostitusi.
"Setelah dilakukan konsultasi antara pelapor dengan penyidik, ternyata tidak ada pasal yang memadai untuk kesaksiannya," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto di Mapolda Metro Jaya, Selasa (7/1/2014).
Rikwanto menyarankan kepada IMM untuk mengambil langkah lain, misalnya dengan menggunakan hak jawab.
Tiga perwakilan IMM datang ke Sentra Pelayanan Kepolisian (SPK) Polda Metro Jaya pada Senin (6/1/2014). Laporan mereka dilatarbelakangi gagasan Basuki tentang pembuatan suatu lokalisasi sebagai bagian dari upaya pencegahan penularan HIV/AIDS.
Basuki mengaku ide itu sengaja dilontarkannya untuk sindiran. Ia juga menyadari bahwa rencana tersebut tidak akan diterima oleh banyak kalangan, terutama para pemuka agama.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.