Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 13/01/2014, 08:23 WIB
Dian Fath Risalah El Anshari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketinggian air di pintu-pintu air di Jabodetabek, terutama di Jakarta, terus bertambah. Sampai Senin (13/1/2014), status Siaga I baru untuk pintu air Karet, dan ketinggian airnya terus bertambah.

Adapun pintu air Manggarai yang bila dibuka langsung mengalirkan air ke istana, masih berstatus Siaga 2. Namun, ketinggian air juga terus bertambah dibandingkan posisi pada pukul 02.00 WIB.

Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta pada pukul 06.00 WIB, ketinggian air di pintu air Katulampa mencapai 60 sentimeter dan berstatus Siaga 4, Pesanggrahan 170 sentimeter dan berstatus Siaga 4, serta Angku Hulu 290 sentimeter dan Siaga 2, Cipinang Hulu 110 sentimeter dan Siaga 4.

Lalu, Sunter Hulu berketinggian air 160 sentimeter dan berstatus Siaga 3, Pulogadung berketinggian 450 sentimeter dan Siaga 4, Depok 180 sentimeter dan Siaga 4, Manggarai 910 sentimeter dan Siaga 2, serta Karet 650 sentimeter dan Siaga I.

Berikutnya, waduk Pluit berketinggian permukaan 140 sentimeter dan Siaga I, Pasar Ikan 193 sentimeter  dan Siaga 3, serta Krukut Hulu 180 sentimeter dan Siaga 3.

Data sebelumnya

Sebelumnya, pada pukul 02.00 WIB, BPBD menyebutkan ketinggian air di pintu air Katulampa di Kabupaten Bogor mencapai 70 sentimeter dengan status Siaga 4.

Lalu, BPBD DKI menyebutkan ketinggian air di Pintu Air Pesanggrahan mencapai 195 sentimeter dengan status Siaga 3, Angke Hulu 290 sentimeter berstatus Siaga 2, Cipinang Hulu 145 sentimeter berstatus Siaga 4, dan di Pintu Air Sunter berketinggian 180 sentimeter berstatus Siaga 3.

Berikutnya, ketinggian air di pintu air Pulogadung mencapai 550 sentimeter dan statusnya Siaga 3, Depok 225 sentimeter berstatus Siaga 3, Manggarai setinggi 220 sentimeter berstatus Siaga 2, Karet 600 sentimeter dan statusnya Siaga 1. Pada pukul 02.30 WIB, BPBD DKI menyebutkan ketinggian air di Manggarai bertambah menjadi 890 sentimeter meski statusnya masih Siaga 2.

Di beberapa pintu air lain, ketinggian air juga masih berstatus Siaga 4 hingga Siaga 3. Waduk Pluit mencatatkan ketinggian air 140 sentimeter, Pasar Ikan 152 sentimeter, dan Krukut Hulu 190 sentimeter.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Satu Rumah Warga di Bondongan Bogor Ambruk akibat Longsor

Satu Rumah Warga di Bondongan Bogor Ambruk akibat Longsor

Megapolitan
Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017, Bukti Tradisi Kekerasan Sulit Dihilangkan

Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017, Bukti Tradisi Kekerasan Sulit Dihilangkan

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 6 Mei 2024 dan Besok: Pagi Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 6 Mei 2024 dan Besok: Pagi Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas | Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang

[POPULER JABODETABEK] Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas | Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang

Megapolitan
Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Megapolitan
Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Megapolitan
Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Megapolitan
Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Megapolitan
Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Megapolitan
Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Megapolitan
Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Megapolitan
Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Megapolitan
Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Megapolitan
Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Megapolitan
Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com