Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jejak Keberadaan Bos Artha Graha Masih Gelap

Kompas.com - 11/06/2014, 15:25 WIB
Fitri Prawitasari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Genap satu bulan, petinggi Artha Graha, Wisnu Tjandra, tidak diketahui keberadaannya. Jejak keberadaannya masih gelap. Wisnu kali terakhir diketahui berada di kantornya yang berada di wilayah Sudirman, kemudian dia melakukan perjalanan ke beberapa tempat hingga akhirnya hilang kontak.

Polisi telah melakukan pelacakan keberadaan mantan suami Peggy Melati Sukma itu. Namun, hingga saat ini belum ada titik terang. Terakhir yang dilakukan oleh polisi saat ini adalah menyebar selebaran orang hilang atas nama Wisnu agar masyarakat turut membantu pencariannya.

"Apabila melihat orang dengan ciri-ciri seperti ini, silakan melapor atau menelepon ke nomor HP yang ada," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Rikwanto, di Mapolda Metro Jaya, Rabu (11/6/2014).

Upaya pencarian terhadap Wisnu berawal dari laporan pihak keluarga. Wisnu terakhir diketahui keluar dari rumahnya dan menuju ke kantor pada Minggu (11/5/2014) sekitar pukul 18.00. Menurut penyelidikan polisi, Wisnu tinggal di sekitar kawasan Ancol, dan hanya tinggal seorang diri. Wisnu tiba di kantor pada pukul 19.00. Ia berada di kantor sekitar satu jam. Kemudian dia pergi untuk menuju beberapa tempat.

Sepanjang perjalanannya, Wisnu menggunakan taksi Silver Bird. Perjalanannya berawal di mesin ATM yang masih berada di sekitar Sudirman. "Dari hasil penyelidikan di ATM, memang ada pengambilan uang dan beberapa pembayaran," kata Rikwanto.

Selanjutnya, dia menuju Hotel Mulia untuk bertemu rekannya. Dari situ, kemudian dia menuju Gambir. Dia hanya berputar-putar di Gambir untuk kemudian menuju Sarinah. Dia turun dari taksi sekitar pukul 23.00. Dari saat itulah, diketahui dia tidak melakukan komunikasi dengan siapa pun.

Selebaran bertuliskan profil Wisnu dengan nama lengkap BN Wisnu Tjandra berusia 51 tahun. Tinggi badan Wisnu berada di kisaran 165-168 sentimeter dan berat badannya 68-70 kilogram.

Wisnu ditampilkan dengan foto menggunakan jas berwarna hitam, kemeja putih dan dasi, serta potongan rambut satu sentimeter. Polisi pun memberikan nomor telepon yang dapat dihubungi, yaitu 081289306826 atau 02144746608.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Jemaah Haji Asal Bogor Diimbau Waspada dan Jaga Kesehatan

Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Jemaah Haji Asal Bogor Diimbau Waspada dan Jaga Kesehatan

Megapolitan
Tiap Hari, Jukir Liar Minimarket di Koja Mengaku Harus Setoran ke RW

Tiap Hari, Jukir Liar Minimarket di Koja Mengaku Harus Setoran ke RW

Megapolitan
Aturan Walkot Depok, Dishub Wajib Rilis Surat Kelayakan Kendaraan 'Study Tour'

Aturan Walkot Depok, Dishub Wajib Rilis Surat Kelayakan Kendaraan "Study Tour"

Megapolitan
Penyelenggara 'Study Tour' di Depok Diimbau Ajukan Permohonan 'Ramp Check' Kendaraan ke Dishub

Penyelenggara "Study Tour" di Depok Diimbau Ajukan Permohonan "Ramp Check" Kendaraan ke Dishub

Megapolitan
KNKT Telusuri Lisensi Pilot Pesawat Tecnam P2006T yang Jatuh di Tangsel

KNKT Telusuri Lisensi Pilot Pesawat Tecnam P2006T yang Jatuh di Tangsel

Megapolitan
KNKT Sebut Pesawat Jatuh di Tangsel Statusnya Bukan Pesawat Latih, tapi Milik Perseorangan

KNKT Sebut Pesawat Jatuh di Tangsel Statusnya Bukan Pesawat Latih, tapi Milik Perseorangan

Megapolitan
Jenazah Korban Pesawat Jatuh Telah Diambil dari RS Polri, Kini Dibawa Keluarga Menuju Rumah Duka

Jenazah Korban Pesawat Jatuh Telah Diambil dari RS Polri, Kini Dibawa Keluarga Menuju Rumah Duka

Megapolitan
948 Calon Jemaah Haji Asal Kota Bogor Diberangkatkan pada Musim Haji 2024

948 Calon Jemaah Haji Asal Kota Bogor Diberangkatkan pada Musim Haji 2024

Megapolitan
Casis Bintara yang Dibegal di Kebon Jeruk Dapat Hadiah Motor Baru

Casis Bintara yang Dibegal di Kebon Jeruk Dapat Hadiah Motor Baru

Megapolitan
Jenazah Korban Pesawat Jatuh di Tangsel Utuh, RS Polri: Kematian Disebabkan Benturan

Jenazah Korban Pesawat Jatuh di Tangsel Utuh, RS Polri: Kematian Disebabkan Benturan

Megapolitan
Jasad Wanita di Selokan Bekasi, Polisi Masih Dalami Dugaan Korban Hamil

Jasad Wanita di Selokan Bekasi, Polisi Masih Dalami Dugaan Korban Hamil

Megapolitan
Muncul Lagi meski Sudah Ditertibkan, Jukir Liar di Koja: Makan 'Gimana' kalau Dilarang?

Muncul Lagi meski Sudah Ditertibkan, Jukir Liar di Koja: Makan "Gimana" kalau Dilarang?

Megapolitan
Sebelum Hilang Kontak, Pilot Pesawat Jatuh di Tangsel Sempat Hubungi Menara Pengawas

Sebelum Hilang Kontak, Pilot Pesawat Jatuh di Tangsel Sempat Hubungi Menara Pengawas

Megapolitan
KNKT Pastikan Pesawat yang Jatuh di Tangsel Tidak Punya 'Black Box'

KNKT Pastikan Pesawat yang Jatuh di Tangsel Tidak Punya "Black Box"

Megapolitan
Siasat Begal di Jaktim: Berpura-pura Jadi 'Debt Collector' lalu Tuduh Pengendara Motor Berwajah Lugu Telat Bayar Cicilan

Siasat Begal di Jaktim: Berpura-pura Jadi "Debt Collector" lalu Tuduh Pengendara Motor Berwajah Lugu Telat Bayar Cicilan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com