Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Tarif Parkir Meter di Jalan Sabang

Kompas.com - 25/09/2014, 19:44 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Mulai besok, Jumat (26/9/2014), Jalan Sabang, Menteng, Jakarta Pusat, akan mulai dipasangi alat parkir meter. Adapun retribusi yang akan dikenakan terhadap kendaraan yang akan parkir adalah Rp 4.000-Rp 5.000 per jam.

Manajer operasional perparkiran Jakarta Pusat, Zainal Arifin, mengatakan, akan ada 11 alat yang akan dipasang. Jumlah tersebut, kata dia, sesuai dengan volume kendaraan yang biasa parkir di jalan yang terletak di belakang kawasan perbelanjaan Sarinah itu.

"Besok diterapkan, tarifnya sekitar Rp 4.000-Rp 5.000 untuk satu jam. Kita siapkan 50 petugas yang dibagi tiga shift, satu shift sekitar 10-15 petugas untuk berjaga," kata Zainal, Kamis (25/9/2014).

Menurut Zainal, keberadaan petugas hanya untuk mengawasi dan mengarahkan para pemilik kendaraan yang parkir. Mereka tidak diperkenankan memungut uang dari pemilik kendaraan.

Dalam proses penerapan parkir meter, lanjut Zainal, pemilik kendaraan yang hendak parkir harus menekan tombol untuk menginformasikan berapa lama ia akan memarkirkan kendaraannya. Nantinya di layar akan tertera biaya yang harus dikeluarkan. Setelah melakukan pembayaran melalui mesin, akan keluar tiket jam kendaraan tersebut.

"Tiket nantinya akan ditempel di badan kendaraan. Apabila nantinya ada kendaraan yang parkir melebihi waktu yang ditentukan, nantinya petugas yang akan mencatatnya," jelas Zainal.

"Untuk memudahkan pemilik kendaraan yang tidak memiliki uang koin, nanti akan ada petugas yang menyediakan penukaran uang koin," tambahnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Banyak Kondom Bekas Berserak, Satpol PP Jaga RTH Tubagus Angke

Banyak Kondom Bekas Berserak, Satpol PP Jaga RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Bukan Rebutan Lahan Parkir, Ini Penyebab Pria di Pondok Aren Gigit Jari Satpam Gereja hingga Putus

Bukan Rebutan Lahan Parkir, Ini Penyebab Pria di Pondok Aren Gigit Jari Satpam Gereja hingga Putus

Megapolitan
PN Jakbar Tunda Sidang Kasus Narkotika Ammar Zoni

PN Jakbar Tunda Sidang Kasus Narkotika Ammar Zoni

Megapolitan
Pelaku dan Korban Pembunuhan Wanita Dalam Koper Kerja di Perusahaan yang Sama

Pelaku dan Korban Pembunuhan Wanita Dalam Koper Kerja di Perusahaan yang Sama

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Curi Uang Rp 43 Juta Milik Perusahaan Tempat Korban Kerja

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Curi Uang Rp 43 Juta Milik Perusahaan Tempat Korban Kerja

Megapolitan
Pengemis yang Videonya Viral karena Paksa Orang Sedekah Berkali-kali Minta Dipulangkan dari RSJ Bogor

Pengemis yang Videonya Viral karena Paksa Orang Sedekah Berkali-kali Minta Dipulangkan dari RSJ Bogor

Megapolitan
Mengaku Kerja di Minimarket, Pemuda Curi Uang Rp 43 Juta dari Brankas Toko

Mengaku Kerja di Minimarket, Pemuda Curi Uang Rp 43 Juta dari Brankas Toko

Megapolitan
Kronologi Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus, Kesal Teman Korban Ikut Memarkirkan Kendaraan

Kronologi Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus, Kesal Teman Korban Ikut Memarkirkan Kendaraan

Megapolitan
Syarat Maju Pilkada DKI Jalur Independen: KTP dan Pernyataan Dukungan Warga

Syarat Maju Pilkada DKI Jalur Independen: KTP dan Pernyataan Dukungan Warga

Megapolitan
17 Kambing Milik Warga Depok Dicuri, Hanya Sisakan Jeroan di Kandang

17 Kambing Milik Warga Depok Dicuri, Hanya Sisakan Jeroan di Kandang

Megapolitan
Pintu Rumah Tak Dikunci, Motor Warga di Sunter Dicuri Maling

Pintu Rumah Tak Dikunci, Motor Warga di Sunter Dicuri Maling

Megapolitan
Viral Video Geng Motor Bawa Sajam Masuk Kompleks TNI di Halim, Berakhir Diciduk Polisi

Viral Video Geng Motor Bawa Sajam Masuk Kompleks TNI di Halim, Berakhir Diciduk Polisi

Megapolitan
Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah Bakal Dipindahkan ke Panti ODGJ di Bandung

Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah Bakal Dipindahkan ke Panti ODGJ di Bandung

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Curi Uang Korban

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Curi Uang Korban

Megapolitan
Ketua RW Nonaktif di Kalideres Bantah Gelapkan Dana Kebersihan Warga, Klaim Dibela DPRD

Ketua RW Nonaktif di Kalideres Bantah Gelapkan Dana Kebersihan Warga, Klaim Dibela DPRD

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com