Direktur Utama PT Transjakarta Antonius NS Kosasih mengatakan, pihaknya akan membangun tangga berundak di halte-halte umum sehingga warga dapat naik ke bus transjakarta.
Hal ini ditempuh sembari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menunggu kedatangan 100 bus tingkat. Tak hanya itu, Antonius juga berencana akan mengusulkan agar bus tingkat pariwisata juga dikerahkan.
"Kalau ditugaskan untuk mengelola bus tingkat pariwisata, kami akan segera usulkan ke Pak Gubernur agar kami dapat menggunakan bus-bus tersebut terlebih dahulu sambil memproses pengadaan bus tingkat," kata Direktur Utama PT Transjakarta Antonius NS Kosasih kepada Kompas.com, Rabu (12/11/2014).
Lebih lanjut, Kosasih menyatakan bahwa pengadaan bus tingkat tidak akan memakan waktu lama.
"Pengadaannya sendiri akan cepat karena melalui e-catalog," ujar Kosasih.
Sebagai informasi, mulai Desember mendatang, jumlah sepeda motor yang melintas di sepanjang Jalan MH Thamrin hingga Medan Merdeka Barat dibatasi. Terkait hal tersebut, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta rencananya akan menyiapkan 100 bus tingkat gratis bagi masyarakat yang hendak melintas di jalur rute tersebut.
Bus tingkat tersebut memiliki daya angkut yang lebih banyak ketimbang bus tingkat wisata yang saat ini sudah beroperasi. Kapasitasnya mencapai 140 orang. Bus tingkat memiliki daya tampung lebih besar agar dapat menampung warga dengan mobilitas tinggi.
Interior bus akan dilengkapi gantungan untuk penumpang berdiri. Sebagai informasi, gantungan bus tidak terdapat pada bus tingkat wisata yang saat ini beroperasi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.