Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Minta Segera Teken SK Pengangkatan Pejabat, Ahok Kirim BBM Kepala BKD

Kompas.com - 19/01/2015, 21:36 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki "Ahok" Tjahaja Purnama mengaku sudah menginstruksikan Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) DKI Agus Suradika untuk mempercepat pemberian SK pengangkatan jabatan bagi 4.676 pejabat yang baru saja dilantik secara massal, pada Jumat (2/1/2015) lalu.

Bahkan, saat ditanya perihal ini kepada Basuki, ia mengeluarkan telepon selulernya dan kembali mengirim pesan melalui BlackBerry Messenger (BBM) pada Agus.

"Iya saya itu sudah nagih ke dia (Kepala BKD) untuk cepat (meneken dan memberikan SK pengangkatan jabatan). Nih lihat saya sudah BBM, dibaca doang sama dia, belum dibalas," kata Basuki sambil menunjukkan telepon selulernya kepada wartawan, di Balai Kota, Senin (19/1/2015). 

Lebih lanjut, Basuki tidak menjelaskan secara detail dampak apa yang diterima para pejabat jika tidak menerima SK pengangkatan jabatan. Hanya saja, lanjut Basuki, sebelumnya ribuan pejabat itu telah diberikan SK pelantikan pejabat. Kini, tinggal pembagian SK pengangkatan jabatannya saja. [Baca: Dilantik Awal Januari, 4.676 Pejabat DKI Belum Terima SK Pengangkatan]

Seharusnya, kata dia, Kepala BKD dapat bekerja lebih cepat, sebab ribuan pejabat itu sudah hampir satu bulan bekerja di posisi barunya. "Apa (terlambat pembagian SK) gara-gara banyak (pegawai) yang dilantik mungkin? Ya lihat saja nanti sebagian (pejabat) lagi juga akan dicopot, kalau kerjanya enggak bener begini," ancam Basuki. 

Pada kesempatan berbeda Kepala BKD DKI Jakarta Agus Suradika menargetkan pembagian SK Pengangkatan Jabatan pada akhir Januari mendatang. Ia menjelaskan, banyaknya jumlah pejabat yang dilantik ini yang menyebabkan keterlambatan pembagian SK.

Di sisi lain Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta Saefullah menjelaskan Gubernur Basuki sudah menandatangani SK pengangkatan untuk pejabat eselon II. Sedangkan SK pengangkatan jabatan untuk pejabat eselon III sudah ditandatangani oleh Saefullah.

"Nah penandatanganan SK pengangkatan pejabat eselon IV itu oleh Kepala BKD. Kalau soal neken atau tandatangan begitu cepatlah, enggak sampai seminggu langsung bawa pulang dan dikerjakan di rumah," kata Saefullah.

Lebih lanjut ia menjelaskan, tidak ada pengaruh berarti jika pegawai tidak memegang SK pengangkatan jabatan. Pemerintahan tetap dapat berjalan, sebab lanjut dia, para pejabat DKI sudah dapat meng-input program masing-masing SKPD ke sistem e-budgeting.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dituduh Ingin Curi Motor, Pria di Sunter Dipukuli dan Diikat Lehernya oleh Warga

Dituduh Ingin Curi Motor, Pria di Sunter Dipukuli dan Diikat Lehernya oleh Warga

Megapolitan
Tangkap ASN Pemkot Ternate, Polisi Sita 0,16 Gram Sabu

Tangkap ASN Pemkot Ternate, Polisi Sita 0,16 Gram Sabu

Megapolitan
Maaf dan Janji Zoe Levana Usai Terobos Jalur Transjakarta...

Maaf dan Janji Zoe Levana Usai Terobos Jalur Transjakarta...

Megapolitan
Tiga ASN Pemkot Ternate Ditangkap Polisi Saat 'Nyabu' di Depan Warkop

Tiga ASN Pemkot Ternate Ditangkap Polisi Saat "Nyabu" di Depan Warkop

Megapolitan
Isu Duet dengan Anies pada Pilkada DKI, Ahmed Zaki: Keputusan Ada di DPP Golkar

Isu Duet dengan Anies pada Pilkada DKI, Ahmed Zaki: Keputusan Ada di DPP Golkar

Megapolitan
Usaha Cek Ombak Kaesang Pangarep pada Pilkada Bekasi dan Upaya Mencari Panggung Politik

Usaha Cek Ombak Kaesang Pangarep pada Pilkada Bekasi dan Upaya Mencari Panggung Politik

Megapolitan
Cerita Amsori Tetap Jadi Sopir Angkot meski Diserang Stroke Dua Kali

Cerita Amsori Tetap Jadi Sopir Angkot meski Diserang Stroke Dua Kali

Megapolitan
Permintaan Maaf Zoe Levana dan 3 Pengakuannya Terkait Terobos Jalur Transjakarta

Permintaan Maaf Zoe Levana dan 3 Pengakuannya Terkait Terobos Jalur Transjakarta

Megapolitan
Beratnya Hidup di Jakarta, Amsori Sopir Lansia Tidur di Angkot karena Tak Mampu Mengontrak Rumah

Beratnya Hidup di Jakarta, Amsori Sopir Lansia Tidur di Angkot karena Tak Mampu Mengontrak Rumah

Megapolitan
Jemput Bola ke Subang, Polisi Bakal Datangi Petani yang Ditipu Oknum Polisi Rp 598 Juta

Jemput Bola ke Subang, Polisi Bakal Datangi Petani yang Ditipu Oknum Polisi Rp 598 Juta

Megapolitan
Polda Metro: Kasus Petani Ditipu Oknum Polisi Sempat Mandek karena Pelapor Minta Pemeriksaan Dihentikan

Polda Metro: Kasus Petani Ditipu Oknum Polisi Sempat Mandek karena Pelapor Minta Pemeriksaan Dihentikan

Megapolitan
Pemprov Pindahkan Administrasi Kependudukan 213.831 Warga ke Luar Jakarta

Pemprov Pindahkan Administrasi Kependudukan 213.831 Warga ke Luar Jakarta

Megapolitan
Polda Metro Tangkap Tiga ASN Pemkot Ternate Terkait Kasus Narkoba

Polda Metro Tangkap Tiga ASN Pemkot Ternate Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Polisi Tangkap Penusuk Imam Mushala di Kebon Jeruk

Polisi Tangkap Penusuk Imam Mushala di Kebon Jeruk

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 24 Mei 2024 dan Besok: Siang Ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 24 Mei 2024 dan Besok: Siang Ini Hujan Ringan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com