Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tol Sedyatmo Akan Buka-Tutup Siang Ini

Kompas.com - 20/04/2015, 11:19 WIB
Andri Donnal Putera

Penulis


TANGERANG, KOMPAS.com — Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Bandara Soekarno-Hatta akan memberlakukan kebijakan buka-tutup jalan dari Bandara Soekarno-Hatta hingga Jakarta melalui Tol Sedyatmo, Senin siang ini. Hal tersebut dilakukan dalam rangka mengawal kedatangan Presiden Korea Utara Kim Yong Nam yang direncanakan tiba di Bandara Soekarno-Hatta sekitar pukul 12.40 WIB.

"Bakal ada buka-tutup, sudah ada personel kami di sana. (Buka-tutup) lebih kurang nanti dua sampai tiga menit saja, enggak bakal lama. Yang penting kepala negara sudah lewat saja," kata Kapolres Bandara Soekarno-Hatta Komisaris Besar CH Patopoi, Senin (20/4/2015).

Kebijakan buka-tutup di jalan tol kemungkinan hanya akan dilakukan satu kali pada hari ini. Hal tersebut berlaku demikian meskipun ada kepala negara lain yang akan tiba, selain dari Korea Utara, yakni Wakil Presiden Liberia dan Perdana Menteri Palestina pada pukul 22.00 WIB.

Buka-tutup jalan ini juga diberlakukan dengan melihat situasi dan kondisi arus lalu lintas. Jika arus lalu lintas padat, maka akan kebijakan buka-tutup jalan akan berlaku.

Pengawalan terhadap kepala negara, khususnya Presiden Korea Utara, yang pertama datang di Bandara Soekarno-Hatta hari ini, dilakukan mulai dari ruang VIP di Terminal 1. Polisi telah mensterilkan jalur dua di sepanjang Terminal 1 untuk digunakan secara khusus bagi kepala negara dan delegasi.

Saat pengawalan kepala negara dan delegasi ke Jakarta, semua arus lalu lintas di jalur umum yang ada di Terminal 1 akan dihentikan sementara. Hanya arus kendaraan di satu jalur, yakni jalur dua, yang diperbolehkan bergerak hingga rombongan beserta pengamanannya keluar dari area bandara. Setelah itu, penggunaan semua jalur di Terminal 1 akan normal kembali.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Usahanya Ditutup Paksa, Pemilik Restoran di Kebon Jeruk Bakal Tempuh Jalur Hukum jika Upaya Mediasi Gagal

Usahanya Ditutup Paksa, Pemilik Restoran di Kebon Jeruk Bakal Tempuh Jalur Hukum jika Upaya Mediasi Gagal

Megapolitan
Aktor Utama Pabrik Narkoba di Bogor Masih Buron, Polisi: Sampai Lubang Semut Pun Kami Cari

Aktor Utama Pabrik Narkoba di Bogor Masih Buron, Polisi: Sampai Lubang Semut Pun Kami Cari

Megapolitan
Polisi Amankan 8 Orang Terkait Kasus Pembacokan Remaja di Depok, 4 Ditetapkan Tersangka

Polisi Amankan 8 Orang Terkait Kasus Pembacokan Remaja di Depok, 4 Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Bukan Melompat, Disdik DKI Sebut Siswa SMP Jaksel Terpeleset dari Lantai 3

Bukan Melompat, Disdik DKI Sebut Siswa SMP Jaksel Terpeleset dari Lantai 3

Megapolitan
Insiden Siswa SMP Lompat dari Lantai 3, KPAI Minta Disdik DKI Pasang Sarana Keselamatan di Sekolah

Insiden Siswa SMP Lompat dari Lantai 3, KPAI Minta Disdik DKI Pasang Sarana Keselamatan di Sekolah

Megapolitan
3 Saksi Diperiksa Polisi dalam Kasus Dugaan Penistaan Agama yang Jerat Pejabat Kemenhub

3 Saksi Diperiksa Polisi dalam Kasus Dugaan Penistaan Agama yang Jerat Pejabat Kemenhub

Megapolitan
Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Matraman

Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Matraman

Megapolitan
Disdik DKI Bantah Siswa di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah karena Dirundung

Disdik DKI Bantah Siswa di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah karena Dirundung

Megapolitan
BNN Masih Koordinasi dengan Filipina Soal Penjemputan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass

BNN Masih Koordinasi dengan Filipina Soal Penjemputan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass

Megapolitan
Polisi Minta Keterangan MUI, GBI, dan Kemenag Terkait Kasus Dugaan Penistaan Agama Pendeta Gilbert

Polisi Minta Keterangan MUI, GBI, dan Kemenag Terkait Kasus Dugaan Penistaan Agama Pendeta Gilbert

Megapolitan
Walkot Depok: Bukan Cuma Spanduk Supian Suri yang Kami Copot...

Walkot Depok: Bukan Cuma Spanduk Supian Suri yang Kami Copot...

Megapolitan
Satpol PP Copot Spanduk Supian Suri, Walkot Depok: Demi Allah, Saya Enggak Nyuruh

Satpol PP Copot Spanduk Supian Suri, Walkot Depok: Demi Allah, Saya Enggak Nyuruh

Megapolitan
Polisi Bakal Panggil Indonesia Flying Club untuk Mengetahui Penyebab Jatuhnya Pesawat di BSD

Polisi Bakal Panggil Indonesia Flying Club untuk Mengetahui Penyebab Jatuhnya Pesawat di BSD

Megapolitan
Siswi SLB di Jakbar Dicabuli hingga Hamil, KPAI Siapkan Juru Bahasa Isyarat dan Pendampingan

Siswi SLB di Jakbar Dicabuli hingga Hamil, KPAI Siapkan Juru Bahasa Isyarat dan Pendampingan

Megapolitan
Ada Pembangunan Saluran Penghubung di Jalan Raya Bogor, Rekayasa Lalu Lintas Diterapkan

Ada Pembangunan Saluran Penghubung di Jalan Raya Bogor, Rekayasa Lalu Lintas Diterapkan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com