Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Pengumpulan KTP Dukungan untuk Ahok Kini Dipermudah

Kompas.com - 13/07/2015, 06:06 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Pengumpulan fotokopi KTP dukungan agar Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) bisa maju pada Pilkada DKI 2017 kini lebih mudah. Relawan pendukung Ahok, Teman Ahok, kini memangkas sejumlah persyaratan yang sebelumnya dicantumkan.

"Langkah-langkah untuk mendukung Ahok kini sudah dengan panduan yang baru. Kita buat semudah mungkin agar orang bisa memberikan dukungannya," kata juru bicara Teman Ahok, Amalia Ayuningtyas, kepada Kompas.com, Minggu (12/7/2015).

Amalia memaparkan, kini warga yang ingin mendukung Ahok hanya diminta mengisi formulir dukungan yang bisa diunduh di www.temanahok.com. Tidak ada lagi persyaratan untuk mengisi pernyataan tidak mendukung calon lain.

"Kami sudah konsultasi ke KPUD. Ternyata dengan hanya satu form dukungan saja sudah boleh selama ada rekapnya. Untuk rekap nanti, kita yang buat karena kalau dua-duanya di-download terlalu banyak dan malah membuat orang bingung," ujar dia.

Apabila formulir dukungan telah diunduh, kata Amalia, langkah selanjutnya adalah dengan mencetak formulir tersebut dalam ukuran kertas folio/A4. Bila telah dilakukan, langkah selanjutnya adalah mengisi formulir dengan data identitas yang ada di KTP dan ditandatangani.

"Selain KTP, identitas kependudukan lain yang bisa digunakan adalah fotokopi paspor dan KK, 1 orang 1 KK," ujar Amalia.

Bila pengisian formulir telah dilakukan, langkah selanjutnya adalah memasukkan formulir tersebut ke dalam amplop. Warga diminta menyertakan fotokopi KTP ukuran asli yang ditempel dalam formulir ini, dengan sisi biodata menghadap ke depan.

Setelah itu, warga pendukung Ahok diminta memotret dokumen tersebut dan mengunggahnya ke Twitter, dengan memberikan tag ke akun @temanahok, atau menge-post ke laman Facebook Teman Ahok.

"Tapi upload ke socmed itu tidak wajib kok," ucap dia.

Bila semua langkah di atas telah dilakukan, langkah terakhir adalah mengirimkan amlop tersebut ke Sekretariat Teman Ahok di Kompleks Graha Pejaten Nomor 3, Jalan Pejaten Raya, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, 12510. Atau, bisa juga mengantarkannya ke posko terdekat.

Sejauh ini Teman Ahok telah memiliki 32 posko yang berdiri di 32 kelurahan. Masing-masing di Kalideres, Pegadungan, Semanan, Cengkareng Timur, Jatipulo, Palmerah, Grogol, Pinangsia, Glodok, Mangga Besar, (Jakarta Barat); Bungur, Kenari, Senen Mangga Dua Selatan, Gunung Sahari Utara, (Jakarta Pusat); Grogol Selatan, Kebayoran Lama Selatan, Kebayoran Lama Utara, Pondok Pinang, Menteng Dalam, Pejaten Barat, Petukangan Selatan, Menteng Atas (Jakarta Selatan); Cijantung, Kampung Melayu, Cakung Timur, Cawang, Lubang Buaya (Jakarta Timur), dan Tugu Utara, Warakas, Kelapa Dua Wetan, dan Kebon Kosong (Jakarta Utara).

Teman Ahok menargetkan, pada akhir 2015 jumlah posko relawan yang didirikan telah mencapai 150 lokasi. Pengumpulan fotokopi KTP dukungan untuk Ahok telah dilakukan sejak pertengahan Juni 2015.

Sejauh ini Teman Ahok telah mengumpulkan fotokopi KTP milik warga sebanyak 10.262 lembar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sendi Sespri Iriana Diminta Jokowi Tingkatkan Popularitas dan Elektabilitas untuk Maju Pilkada Bogor

Sendi Sespri Iriana Diminta Jokowi Tingkatkan Popularitas dan Elektabilitas untuk Maju Pilkada Bogor

Megapolitan
Terlibat Jaringan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass, 6 WNI Ditangkap

Terlibat Jaringan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass, 6 WNI Ditangkap

Megapolitan
Bikin Surat Perjanjian dengan Jakpro, Warga Sepakat Tinggalkan Rusun Kampung Susun Bayam

Bikin Surat Perjanjian dengan Jakpro, Warga Sepakat Tinggalkan Rusun Kampung Susun Bayam

Megapolitan
Siswi SLB Diduga Dicabuli di Sekolah hingga Hamil, Orangtua Cari Keadilan

Siswi SLB Diduga Dicabuli di Sekolah hingga Hamil, Orangtua Cari Keadilan

Megapolitan
Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 22 Mei 2024

Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 22 Mei 2024

Megapolitan
Warga Lihat Ibunda Furqon Ketua Tani Kampung Susun Bayam Hendak Dibawa Paksa Saat Penggerudukan

Warga Lihat Ibunda Furqon Ketua Tani Kampung Susun Bayam Hendak Dibawa Paksa Saat Penggerudukan

Megapolitan
Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 22 Mei 2024

Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 22 Mei 2024

Megapolitan
Pengemudi Ojol di Marunda Dibegal dan Motor Dibawa Kabur, Polisi Buru Pelaku

Pengemudi Ojol di Marunda Dibegal dan Motor Dibawa Kabur, Polisi Buru Pelaku

Megapolitan
Remaja di Depok Dibacok Gangster, Polisi: Pelaku Salah Sasaran

Remaja di Depok Dibacok Gangster, Polisi: Pelaku Salah Sasaran

Megapolitan
Mau Maju Pilkada Bogor, Sespri Iriana Dinasihati Jokowi Tidak Buru-buru Pilih Partai

Mau Maju Pilkada Bogor, Sespri Iriana Dinasihati Jokowi Tidak Buru-buru Pilih Partai

Megapolitan
Mobil Selebgram Zoe Levana Masuk 'Busway' di Pluit, Kadishub: Bisa Ditilang dan Denda Rp 500.000

Mobil Selebgram Zoe Levana Masuk "Busway" di Pluit, Kadishub: Bisa Ditilang dan Denda Rp 500.000

Megapolitan
Ketika Warga Dipaksa Angkat Kaki dari Kampung Susun Bayam...

Ketika Warga Dipaksa Angkat Kaki dari Kampung Susun Bayam...

Megapolitan
Ibu Rekam Anak Bersetubuh dengan Pacar, Bukti Runtuhnya Benteng Perlindungan oleh Orangtua

Ibu Rekam Anak Bersetubuh dengan Pacar, Bukti Runtuhnya Benteng Perlindungan oleh Orangtua

Megapolitan
Berkas Lengkap, Siskaeee Cs Segera Diadili Terkait Kasus Pembuatan Film Porno

Berkas Lengkap, Siskaeee Cs Segera Diadili Terkait Kasus Pembuatan Film Porno

Megapolitan
Nasib Perempuan di Kemayoran Layani 'Open BO' Berujung Disekap Pelanggan yang Dendam

Nasib Perempuan di Kemayoran Layani "Open BO" Berujung Disekap Pelanggan yang Dendam

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com