Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ahok Mudik Saat Lebaran, Djarot "Jaga" Jakarta sampai Minggu

Kompas.com - 13/07/2015, 09:48 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama akan mudik ke kampung halamannya pada hari raya Idul Fitri, Jumat (17/7/2015). Namun, dia tidak akan berlama-lama di Belitung Timur.

"Saya hari Minggu (19/7/2015) sudah balik ke Jakarta lagi. Karena Pak Djarot (Wagub DKI) mau pulang kampungnya (ke Solo dan Blitar) baru hari Minggu, jadi kami gantian di Jakarta," kata Basuki di Balai Kota, Senin (13/7/2015). 

Ahok—demikian dia biasa disapa—mengaku tak punya tradisi khusus saat merayakan hari raya Idul Fitri di kampung halamannya. Hanya, ia senang ketika ber-Lebaran di sana karena banyak makanan enak. Dia menyebut, biasanya ada ketupat dengan daging ayam dan ayam saus nanas saat Lebaran.

Di Belitung Timur, dia serta keluarga besarnya juga akan berkeliling membagi-bagikan "angpau" khas Idul Fitri atau yang disebut tunjangan hari raya (THR). Basuki memilih berkeliling ke rumah sanak saudara, ketimbang menyelenggarakan open house, di rumahnya, di Gantong, Belitung Timur.

"Kalau ke orangtua-orangtua sih biasanya kami kasih ya, terus ke temannya bapak atau guru-guru," kata Basuki. 

Ahok juga tidak melarang pegawai negeri sipil (PNS) untuk mengambil cuti tambahan. Ia tidak mempermasalahkan PNS yang melakukan tradisi mudik pada hari Lebaran, asalkan tidak pada hari kerja. "Kecuali, kalau kamu mau pakai hari kerja lebih, dia harus cuti. Saya enggak ngurusin kamu mau pulang kampung atau di rumah atau mau jalan-jalan. Yang penting, masa liburannya ada, dan pelayanan juga harus tetap jalan," kata Basuki.

Tahun ini, libur Lebaran akan dimulai pada 16 Juli hingga 21 Juli atau selama enam hari. Pada tanggal 22 Juli, semua pegawai sudah masuk kerja kembali.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Daftar Stasiun di Jakarta yang Layani Pembatalan Tiket Kereta Api

Daftar Stasiun di Jakarta yang Layani Pembatalan Tiket Kereta Api

Megapolitan
Kasus Ibu di Tangsel Lecehkan Anaknya, Keluarga Suami Mengaku Dapat Ancaman

Kasus Ibu di Tangsel Lecehkan Anaknya, Keluarga Suami Mengaku Dapat Ancaman

Megapolitan
Sepakat Damai, Eks Warga Kampung Bayam Bersedia Direlokasi ke Rusun Nagrak

Sepakat Damai, Eks Warga Kampung Bayam Bersedia Direlokasi ke Rusun Nagrak

Megapolitan
Tiga Pemuda Jadi Tersangka Pembacokan Polisi di Kembangan

Tiga Pemuda Jadi Tersangka Pembacokan Polisi di Kembangan

Megapolitan
Jadwal Konser Musik Jakarta Fair 2024

Jadwal Konser Musik Jakarta Fair 2024

Megapolitan
Puluhan Warga di Bogor Diduga Keracunan, 1 Orang Meninggal Dunia

Puluhan Warga di Bogor Diduga Keracunan, 1 Orang Meninggal Dunia

Megapolitan
Polisi Tangkap 5 Tersangka Pemalsu Dollar AS, Satu Pelaku WNA

Polisi Tangkap 5 Tersangka Pemalsu Dollar AS, Satu Pelaku WNA

Megapolitan
Deklarasi Jadi Cawalkot Depok, Supian Suri Ingin Berikan Kebijakan yang Baik untuk Warga

Deklarasi Jadi Cawalkot Depok, Supian Suri Ingin Berikan Kebijakan yang Baik untuk Warga

Megapolitan
Mediasi Berhasil, Eks Warga Kampung Bayam dan Jakpro Sepakat Berdamai

Mediasi Berhasil, Eks Warga Kampung Bayam dan Jakpro Sepakat Berdamai

Megapolitan
Polisi Minta Video Ibu Cabuli Anak Tak Disebar Lagi, Penyebar Bisa Kena UU ITE

Polisi Minta Video Ibu Cabuli Anak Tak Disebar Lagi, Penyebar Bisa Kena UU ITE

Megapolitan
Kronologi Polisi Dibacok Saat Bubarkan Remaja yang Hendak Tawuran

Kronologi Polisi Dibacok Saat Bubarkan Remaja yang Hendak Tawuran

Megapolitan
Panitia HUT Ke-79 RI Siapkan 2 Skenario, Heru Budi: Di Jakarta dan IKN

Panitia HUT Ke-79 RI Siapkan 2 Skenario, Heru Budi: Di Jakarta dan IKN

Megapolitan
Berkenalan Lewat Aplikasi Kencan, Seorang Wanita di Jaksel Jadi Korban Penipuan Rp 107 Juta

Berkenalan Lewat Aplikasi Kencan, Seorang Wanita di Jaksel Jadi Korban Penipuan Rp 107 Juta

Megapolitan
Deklarasi Maju Sebagai Cawalkot, Supian Suri Cuti dari Sekda Depok

Deklarasi Maju Sebagai Cawalkot, Supian Suri Cuti dari Sekda Depok

Megapolitan
Kondisi Terkini Anak Korban Pencabulan Ibu Kandung, Biddokkes Polda Metro: Psikologis Nampaknya Normal

Kondisi Terkini Anak Korban Pencabulan Ibu Kandung, Biddokkes Polda Metro: Psikologis Nampaknya Normal

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com