Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ahok: Kalau Gerindra Dukung Ya Terima Kasih, tetapi Pak Taufik Kan Enggak Kasih

Kompas.com - 23/07/2015, 17:40 WIB
Jessi Carina

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama menanggapi soal Partai Gerindra yang mungkin kembali mendukung dia dalam pemilihan kepala daerah tahun 2017 nanti. Basuki mengaku berterima kasih kepada partai yang berniat mendukungnya dalam pilkada.

"Ya saya, kalau ada partai yang dukung, terima kasih yah. Dengan Pak Hashim kan saya memang baik hubungannya," ujar Basuki di Balai Kota, Kamis (23/7/2015). [Baca: "Ahok Itu Belum Pernah Dipilih, Waktu Itu Kan Orang Pilih Jokowi"]

Meski demikian, Basuki tidak tahu apakah akan menerima tawaran Partai Gerindra atau tidak. Sebab, kata dia, salah satu kader Gerindra yang menjadi wakil ketua DPRD, Mohamad Taufik, terlihat tidak setuju dengan ide itu. [Baca: Taufik: Memang Gue Enggak Pantas Jadi Gubernur?]

Basuki pun mengisyaratkan kemungkinannya menerima tawaran Partai Gerindra pada kondisi tertentu.

"Saya juga enggak tahu nanti. Namun, Pak Taufik kan enggak kasih. Dia enggak mungkin dukung. Itu mungkin kalau Pak Hashim pecat Taufik dulu kali," ujar Basuki.

Sebelumnya, Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Hashim Djojohadikusumo menyatakan, hubungan partainya dengan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama cukup baik, meski dia telah keluar dari Gerindra. [Baca: Taufik: Ahok Boleh Daftar di Gerindra, tetapi kalau Enggak Malu...]

Dengan bekal hubungan baik yang masih terjalin itu, Hashim tidak menutup peluang bahwa partainya akan kembali mendukung Ahok dalam pemilihan kepala daerah DKI Jakarta tahun 2017.

"Never say never. Pak Prabowo sangat mengerti. Beliau orang yang sangat-sangat paling memaafkan," kata Hashim seusai menemui Kepala Staf Kepresidenan Luhut Binsar Pandjaitan di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis. "Dua tahun kan masih lama, jadi everything is possible," kata Hashim. [Baca: Gerindra Buka Peluang Kembali Usung Ahok Pilkada DKI 2017]

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soal Potongan Tapera, Karyawan: Yang Gajinya Besar Enggak Berasa, Kalau Saya Berat...

Soal Potongan Tapera, Karyawan: Yang Gajinya Besar Enggak Berasa, Kalau Saya Berat...

Megapolitan
Tak Hanya Pembunuhan Berencana, Panca Darmansyah Juga Didakwa Pasal KDRT

Tak Hanya Pembunuhan Berencana, Panca Darmansyah Juga Didakwa Pasal KDRT

Megapolitan
Gaji Dipotong untuk Tapera, Pegawai: Pendapatan Segitu Saja Malah Dipotong Melulu

Gaji Dipotong untuk Tapera, Pegawai: Pendapatan Segitu Saja Malah Dipotong Melulu

Megapolitan
Jaksa: Panca Darmansyah Lakukan KDRT ke Istri karena Cemburu

Jaksa: Panca Darmansyah Lakukan KDRT ke Istri karena Cemburu

Megapolitan
Tutup Akses Jalan Rumah Warga, Ketua RT di Bekasi: Dia Tak Izin, ini Tanah Saya

Tutup Akses Jalan Rumah Warga, Ketua RT di Bekasi: Dia Tak Izin, ini Tanah Saya

Megapolitan
DPW PSI Terima Berkas Pendaftaran Achmad Sajili sebagai Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta

DPW PSI Terima Berkas Pendaftaran Achmad Sajili sebagai Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta

Megapolitan
Protes Iuran Tapera, Karyawan Swasta: Kami Sudah Banyak Potongan!

Protes Iuran Tapera, Karyawan Swasta: Kami Sudah Banyak Potongan!

Megapolitan
Pegi Jadi Tersangka, Kakak Kandung Vina: Selidiki Dulu Lebih Lanjut!

Pegi Jadi Tersangka, Kakak Kandung Vina: Selidiki Dulu Lebih Lanjut!

Megapolitan
Panca Darmansyah Didakwa Pembunuhan Berencana terhadap 4 Anak Kandungnya

Panca Darmansyah Didakwa Pembunuhan Berencana terhadap 4 Anak Kandungnya

Megapolitan
Pencuri Pembatas Jalan di Rawa Badak Terancam Dipenjara 5 Tahun

Pencuri Pembatas Jalan di Rawa Badak Terancam Dipenjara 5 Tahun

Megapolitan
'Lebih Baik KPR daripada Gaji Dipotong untuk Tapera, Enggak Budget Wise'

"Lebih Baik KPR daripada Gaji Dipotong untuk Tapera, Enggak Budget Wise"

Megapolitan
Gaji Bakal Dipotong buat Tapera, Karyawan yang Sudah Punya Rumah Bersuara

Gaji Bakal Dipotong buat Tapera, Karyawan yang Sudah Punya Rumah Bersuara

Megapolitan
Panca Pembunuh 4 Anak Kandung Hadiri Sidang Perdana, Pakai Sandal Jepit dan Diam Seribu Bahasa

Panca Pembunuh 4 Anak Kandung Hadiri Sidang Perdana, Pakai Sandal Jepit dan Diam Seribu Bahasa

Megapolitan
Keberatan Soal Iuran Tapera, Pegawai: Pusing, Gaji Saya Sudah Kebanyakan Potongan

Keberatan Soal Iuran Tapera, Pegawai: Pusing, Gaji Saya Sudah Kebanyakan Potongan

Megapolitan
Nestapa Pekerja soal Iuran Tapera : Gaji Ngepas, Pencairan Sulit

Nestapa Pekerja soal Iuran Tapera : Gaji Ngepas, Pencairan Sulit

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com