Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2016, Ahok Masukkan Proyek Pembangunan Trotoar dalam E-Katalog

Kompas.com - 19/11/2015, 12:13 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta bakal memasukkan proyek pembangunan, perawatan, serta perbaikan trotoar dalam e-katalog Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah (LKPP).

Dengan demikian, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI tidak perlu menghabiskan waktu untuk lelang dan tidak terjebak kontraktor abal-abal. (Baca: KPP: 179 Paket Pengadaan Senilai Rp 100 Triliun Belum Terbeli dalam "E-catalogue")

"Tahun depan, saya formulakan (pembangunan) trotoar masuk ke e-katalog. Saya mau bagusin trotoar, enggak perlu lelang lagi dan tinggal kerjain bayar, kerjain bayar saja," kata Basuki di Balai Kota, Kamis (19/11/2015).

Saat ini, lanjut dia, untuk memperbaiki trotoar yang sudah digali, Pemprov DKI perlu menunggu lelang tender lebih dulu.

Dinas Bina Marga tidak bisa langsung memperbaiki trotoar tersebut. (Baca: 2016, Trotoar Sudirman-Thamrin Dilebarkan Jadi 10 Meter)

Atas dasar itu, Basuki menginginkan agar proyek pembangunan, perawatan serta perbaikan trotoar ikut dimasukkan dalam e-katalog seperti halnya proyek perbaikan jalan rusak.

"Sekarang sudah akan tayang di e-katalog untuk perbaikan jalan rusak. Kami sudah ketemu formula jalan rusak mana, tinggal dikerjain," ujar Basuki. 

Saat ini, Dinas Bina Marga tengah memperbaiki beberapa ruas jalan di Jakarta.

Banyak ruas jalan yang beralur, seperti di Jalan Jatibaru, jalan di depan Hotel Millenium Tanah Abang, Jalan S Parman, dan Jalan Tomang.

Jalan-jalan tersebut sengaja dibuat beralur sebagai langkah awal untuk melakukan pengaspalan.

"Kami sudah perbaiki karena puluhan tahun itu perumahan, tidak pernah masuk diaspal sama (Pemprov) DKI," kata Basuki.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mahasiswa di Tangsel Diduga Dikeroyok saat Beribadah, Korban Disebut Luka dan Trauma

Mahasiswa di Tangsel Diduga Dikeroyok saat Beribadah, Korban Disebut Luka dan Trauma

Megapolitan
Kasus Kekerasan di STIP Terulang, Pengamat: Bukti Lemahnya Pengawasan

Kasus Kekerasan di STIP Terulang, Pengamat: Bukti Lemahnya Pengawasan

Megapolitan
Kasus Penganiayaan Putu Satria oleh Senior, STIP Masih Bungkam

Kasus Penganiayaan Putu Satria oleh Senior, STIP Masih Bungkam

Megapolitan
Beredar Video Sekelompok Mahasiswa di Tangsel yang Sedang Beribadah Diduga Dianiaya Warga

Beredar Video Sekelompok Mahasiswa di Tangsel yang Sedang Beribadah Diduga Dianiaya Warga

Megapolitan
Tegar Tertunduk Dalam Saat Dibawa Kembali ke TKP Pembunuhan Juniornya di STIP...

Tegar Tertunduk Dalam Saat Dibawa Kembali ke TKP Pembunuhan Juniornya di STIP...

Megapolitan
Rumah Warga di Bogor Tiba-tiba Ambruk Saat Penghuninya Sedang Nonton TV

Rumah Warga di Bogor Tiba-tiba Ambruk Saat Penghuninya Sedang Nonton TV

Megapolitan
Jadwal Pendaftaran PPDB Kota Bogor 2024 untuk SD dan SMP

Jadwal Pendaftaran PPDB Kota Bogor 2024 untuk SD dan SMP

Megapolitan
Sejumlah Warga Setujui Usulan Heru Budi Bangun 'Jogging Track' di RTH Tubagus Angke untuk Cegah Prostitusi

Sejumlah Warga Setujui Usulan Heru Budi Bangun "Jogging Track" di RTH Tubagus Angke untuk Cegah Prostitusi

Megapolitan
Taruna Tingkat 1 STIP Dipulangkan Usai Kasus Penganiayaan oleh Senior

Taruna Tingkat 1 STIP Dipulangkan Usai Kasus Penganiayaan oleh Senior

Megapolitan
Ketika Ahok Bicara Solusi Masalah Jakarta hingga Dianggap Sinyal Maju Cagub DKI...

Ketika Ahok Bicara Solusi Masalah Jakarta hingga Dianggap Sinyal Maju Cagub DKI...

Megapolitan
Kelakuan Pria di Tanah Abang, Kerap Makan di Warteg tapi Bayar Sesukanya Berujung Ditangkap Polisi

Kelakuan Pria di Tanah Abang, Kerap Makan di Warteg tapi Bayar Sesukanya Berujung Ditangkap Polisi

Megapolitan
Viral Video Maling Motor Babak Belur Dihajar Massa di Tebet, Polisi Masih Buru Satu Pelaku Lain

Viral Video Maling Motor Babak Belur Dihajar Massa di Tebet, Polisi Masih Buru Satu Pelaku Lain

Megapolitan
Personel Gabungan TNI-Polri-Satpol PP-PPSU Diterjunkan Awasi RTH Tubagus Angke dari Prostitusi

Personel Gabungan TNI-Polri-Satpol PP-PPSU Diterjunkan Awasi RTH Tubagus Angke dari Prostitusi

Megapolitan
Tumpahan Oli di Jalan Juanda Depok Rampung Ditangani, Lalu Lintas Kembali Lancar

Tumpahan Oli di Jalan Juanda Depok Rampung Ditangani, Lalu Lintas Kembali Lancar

Megapolitan
Warga Minta Pemerintah Bina Pelaku Prostitusi di RTH Tubagus Angke

Warga Minta Pemerintah Bina Pelaku Prostitusi di RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com