Acara tersebut dihadiri oleh ketiga calon wali kota. Airin Rachmi Diany menjadi calon wali kota yang datang paling awal. Beberapa waktu sebelum acara dimulai, calon wali kota nomor urut dua, Arsid, datang.
Sesuai jadwal, acara mulai digelar pukul 14.00 WIB. Satu calon wali kota lagi, Ikhsan Modjo, belum terlihat di lokasi. Panitia pun memutuskan acara tetap dimulai tanpa kehadiran Ikhsan.
"Acara hari ini dihadiri Pak Arsid dan Bu Airin. Kami sudah undang Pak Ikhsan, tapi kabarnya masih di jalan. Mudah-mudahan bisa bergabung dengan kami," kata Ketua PWI Tangerang Selatan, Junaidi, yang menjadi moderator dalam diskusi tersebut.
"Karena biasanya calon wali kota kami persilakan dari nomor urut satu (Ikhsan), sekarang kami minta dari nomor tiga (Airin) dulu," ujar Junaidi.
Saat Airin bersiap-siap untuk berbicara, Ikhsan masuk ke ruangan. Ikhsan menyalami Junaidi dan Arsid, sementara Airin yang ada di sebelah Arsid hanya disapa singkat.
"Bu Airin," sapa Ikhsan singkat sambil mengangkat tangan kanannya.
Jarak tempat duduk Ikhsan dengan Airin hanya terlampau jarak satu tempat duduk Arsid yang berada di tengah.
Saat menyalami Arsid, Airin sudah melihat Ikhsan dan seperti akan bersiap untuk bersalaman, tetapi Ikhsan malah langsung duduk dan menyapa Airin dari jauh.
Setelah itu, Airin langsung melanjutkan giliran pertamanya untuk berpresentasi.
Selama ini, kubu Ikhsan dengan wakilnya, Li Claudia Chandra, paling rajin melaporkan dugaan pelanggaran pasangan Airin dengan Benyamin Davnie ke Panitia Pengawas Pemilihan Kepala Daerah Tangerang Selatan, Bawaslu Banten, maupun ke Bawaslu RI.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.