Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dinkes Jamin Stok Vaksin di DKI Cukup meski Dilakukan Vaksin Ulang

Kompas.com - 19/07/2016, 14:52 WIB
Robertus Belarminus

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com 
— Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Koesmedi Priharto menjamin tidak ada kelangkaan stok vaksin di Jakarta menyusul dilakukannya vaksin ulang terhadap korban vaksin palsu di beberapa rumah sakit.

"Enggak (langka), kita memang sudah punya stok yang cukup untuk satu tahun semuannya, dan kemarin vaksin yang bermasalah itu yang impor," kata Koesmedi, di RS Harapan Bunda, Jakarta Timur, Selasa (19/7/2016).

Menurut dia, vaksin produksi impor memang langka, tetapi ketersediaan vaksin dalam negeri cukup.

"Yang langka adalah produksi impor bukan yang dari Biofarma," ujar Koesmedi.

Namun, ia tak hafal jumlah ketersediaan vaksin di DKI. Ia hanya memastikan jumlahnya banyak dan jenisnya adalah vaksin dasar yang digunakan untuk melakukan vaksin ulang terhadap pasien korban vaksin palsu.

"Ini kita menggunakan vaksin dasar, kita kembalikan semua ke vaksin dasar. Jadi itu yang kita ulang," ujar Koesmedi.

Koesmedi juga menyatakan, untuk menyediakan vaksin bagi fasilitas kesehatan yang ditunjuk jadi tempat pelaksanaan vaksin ulang, seperti puskesmas atau lainnya, distribusinya dilakukan sesuai kebutuhan.

Hal itu dilakukan untuk menjaga kualitas vaksin agar tidak rusak. Sebab, tempat penyimpanan vaksin, menurut dia, tidak gampang karena mesti di tempat dengan suhu yang sudah diatur.

"Nanti disalurkan Dinas Kesehatan ke puskesmas, ke rumah sakit yang mau sediakan (vaksin ulang), termasuk RS Polri dan Angkatan Darat. Tapi kita tidak beri sekaligus banyak," ujar Koesmedi.

Kompas TV BPOM Akui Telah Lalai
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Puluhan Warga di Bogor Diduga Keracunan, 1 Orang Meninggal Dunia

Puluhan Warga di Bogor Diduga Keracunan, 1 Orang Meninggal Dunia

Megapolitan
Polisi Tangkap 3 Tersangka Pemalsu Dollar AS, Satu Pelaku WNA

Polisi Tangkap 3 Tersangka Pemalsu Dollar AS, Satu Pelaku WNA

Megapolitan
Deklarasi Jadi Cawalkot Depok, Supian Suri Ingin Berikan Kebijakan yang Baik untuk Warga

Deklarasi Jadi Cawalkot Depok, Supian Suri Ingin Berikan Kebijakan yang Baik untuk Warga

Megapolitan
Mediasi Berhasil, Eks Warga Kampung Bayam dan Jakpro Sepakat Berdamai

Mediasi Berhasil, Eks Warga Kampung Bayam dan Jakpro Sepakat Berdamai

Megapolitan
Polisi Minta Video Ibu Cabuli Anak Tak Disebar Lagi, Penyebar Bisa Kena UU ITE

Polisi Minta Video Ibu Cabuli Anak Tak Disebar Lagi, Penyebar Bisa Kena UU ITE

Megapolitan
Kronologi Polisi Dibacok Saat Bubarkan Remaja yang Hendak Tawuran

Kronologi Polisi Dibacok Saat Bubarkan Remaja yang Hendak Tawuran

Megapolitan
Panitia HUT Ke-79 RI Siapkan 2 Skenario, Heru Budi: Di Jakarta dan IKN

Panitia HUT Ke-79 RI Siapkan 2 Skenario, Heru Budi: Di Jakarta dan IKN

Megapolitan
Berkenalan Lewat Aplikasi Kencan, Seorang Wanita di Jaksel Jadi Korban Penipuan Rp 107 Juta

Berkenalan Lewat Aplikasi Kencan, Seorang Wanita di Jaksel Jadi Korban Penipuan Rp 107 Juta

Megapolitan
Deklarasi Maju Sebagai Cawalkot, Supian Suri Cuti dari Sekda Depok

Deklarasi Maju Sebagai Cawalkot, Supian Suri Cuti dari Sekda Depok

Megapolitan
Kondisi Terkini Anak Korban Pencabulan Ibu Kandung, Biddokkes Polda Metro: Psikologis Nampaknya Normal

Kondisi Terkini Anak Korban Pencabulan Ibu Kandung, Biddokkes Polda Metro: Psikologis Nampaknya Normal

Megapolitan
Bubarkan Remaja Tawuran, Polisi Malah Kena Bacok di Kembangan

Bubarkan Remaja Tawuran, Polisi Malah Kena Bacok di Kembangan

Megapolitan
Ketua RT di Jatiasih: Kalau Kawat Tidak Bolong, Anak-anak Aman Main di JPO

Ketua RT di Jatiasih: Kalau Kawat Tidak Bolong, Anak-anak Aman Main di JPO

Megapolitan
Polisi Dalami Kedekatan Ibu di Tangsel dengan Pemilik Akun FB yang Perintahkan Cabuli Anak

Polisi Dalami Kedekatan Ibu di Tangsel dengan Pemilik Akun FB yang Perintahkan Cabuli Anak

Megapolitan
Ada Logo Pemprov DKI di Poster Duet Budisatrio-Kaesang, Heru Budi: Saya Tanya Biro Hukum

Ada Logo Pemprov DKI di Poster Duet Budisatrio-Kaesang, Heru Budi: Saya Tanya Biro Hukum

Megapolitan
Bocah Tewas Jatuh dari Jembatan, Jasa Marga Minta Warga Tak Main di Area JPO dan Tol

Bocah Tewas Jatuh dari Jembatan, Jasa Marga Minta Warga Tak Main di Area JPO dan Tol

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com