Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

1.210 Warga Melamar Jadi Pengelola RPTRA di Jakarta Utara

Kompas.com - 06/10/2016, 17:44 WIB
David Oliver Purba

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Antusiasme warga untuk menjadi pengelola ruang publik terpadu ramah anak (RPTRA) di Jakarta Utara cukup besar.

Tercatat, 1.210 warga telah mengajukan lamaran untuk menjadi pengelola RPTRA.

Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi DKI Jakarta Veronica Tan mengatakan, proses seleksi untuk menentukan pengelola RPTRA akan berlangsung secara terbuka.

(Baca juga: Ahok Sebut RPTRA Kalijodo Dibangun hingga Jembatan Tiga)

Istri dari Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama ini menjamin proses seleksi berjalan transparan.

Veronica juga menyampaikan, ia mengapresiasi setiap pelamar yang mengajukan diri untuk menjadi pengelola RPTRA. Ia pun berpesan agar para pelamar bersaing secara sehat.

"Walaupun peluang terbatas, yang penting tetap semangat dan bersainglah secara sehat. Gaji tidak ada artinya jika dibandingkan dengan pelayanan yang diberikan untuk menyejahterakan lingkungan sekitar," ujar Veronica di Balai Kota Jakarta Utara, Kamis (6/10/2016).

Walikota Jakarta Utara Wahyu Haryadi mengatakan, Jakarta Utara saat ini baru memiliki sembilan RPTRA yang dibangun dari program CSR.

Seluruh RPTRA, kata Wahyu telah diresmikan oleh Basuki dan proses pembangunanannya masih berjalan.

"Tahun ini akan dibangun 31 lokasi baru RPTRA yang menggunakan dana APBD. Hadirnya RPTRA disambut baik masyarakat dan bisa terlihat dari animo calon pengelola RPTRA yang luar biasa," ujar Wahyu.

(Baca juga: Warga Berharap Pembangunan RPTRA di Kalijodo Segera Rampung )

Saat ini, proses seleksi pengelola RPTRA memasuki tahap III. Dari 1.210 orang yang melakukan pendaftaran online dan pemberkasan, telah terjaring 346 orang yang akan masuk tahap seleksi.

Dalam tahap tersebut, pelamar akan diambil sebanyak 186 orang.

Pelamar yang lolos hingga tahap akhir nantinya ditempatkan di 31 lokasi RPTRA yang tersebar di 16 kelurahan di Jakarta Utara.

Kompas TV Warga Tolak Kedatangan Ahok
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, 'Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan'

Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, "Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan"

Megapolitan
Pecat Ketua RW di Kalideres, Lurah Sebut karena Suka Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin

Pecat Ketua RW di Kalideres, Lurah Sebut karena Suka Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin

Megapolitan
Sopir JakLingko Ugal-ugalan, Penumpang Bisa Melapor ke 'Call Center' dan Medsos

Sopir JakLingko Ugal-ugalan, Penumpang Bisa Melapor ke "Call Center" dan Medsos

Megapolitan
Penjelasan Polisi Soal Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ Berubah Jadi Pelat Putih

Penjelasan Polisi Soal Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ Berubah Jadi Pelat Putih

Megapolitan
Cerita Warga soal Tanah di Perumahan New Anggrek 2 GDC Depok yang Longsor Tiap Hujan

Cerita Warga soal Tanah di Perumahan New Anggrek 2 GDC Depok yang Longsor Tiap Hujan

Megapolitan
Pemecatan Ketua RW di Kalideres Bukan Soal Penggelapan Dana, Lurah: Dia Melanggar Etika

Pemecatan Ketua RW di Kalideres Bukan Soal Penggelapan Dana, Lurah: Dia Melanggar Etika

Megapolitan
Kecelakaan yang Libatkan Mobil Dinas Polda Jabar di Tol MBZ Diselesaikan secara Kekeluargaan

Kecelakaan yang Libatkan Mobil Dinas Polda Jabar di Tol MBZ Diselesaikan secara Kekeluargaan

Megapolitan
Kronologi 4 Warga Keroyok Mahasiswa yang Beribadah di Kontrakan Tangsel

Kronologi 4 Warga Keroyok Mahasiswa yang Beribadah di Kontrakan Tangsel

Megapolitan
Viral Video Pelecehan Payudara Siswi SMP di Bogor, Pelaku Diduga ODGJ

Viral Video Pelecehan Payudara Siswi SMP di Bogor, Pelaku Diduga ODGJ

Megapolitan
Kronologi Kecelakaan Mobil Yaris di Tol Cijago Depok yang Tewaskan Petugas Kebersihan

Kronologi Kecelakaan Mobil Yaris di Tol Cijago Depok yang Tewaskan Petugas Kebersihan

Megapolitan
Jenazah Taruna STIP Korban Penganiayaan Senior Belum Dibawa ke Rumah, Keluarga Hindari 'Beban Mental'

Jenazah Taruna STIP Korban Penganiayaan Senior Belum Dibawa ke Rumah, Keluarga Hindari "Beban Mental"

Megapolitan
Polisi Sita 3 Sajam dari Pelaku Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Sita 3 Sajam dari Pelaku Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
Tak Ada Korban Jiwa dalam Kecelakaan Beruntun Mobil Dinas Polda Jabar di Tol MBZ

Tak Ada Korban Jiwa dalam Kecelakaan Beruntun Mobil Dinas Polda Jabar di Tol MBZ

Megapolitan
Sopir JakLingko Ugal-ugalan Saat Bawa Penumpang, Komisaris Transjakarta Janji Evaluasi

Sopir JakLingko Ugal-ugalan Saat Bawa Penumpang, Komisaris Transjakarta Janji Evaluasi

Megapolitan
Petugas Kebersihan Tewas Tertabrak Mobil di Km 39 Tol Cijago Depok

Petugas Kebersihan Tewas Tertabrak Mobil di Km 39 Tol Cijago Depok

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com