JAKARTA, KOMPAS.com - PT Transportasi Jakarta telah membuka pendaftaran untuk mendapatkan kartu gratis naik bus transjakarta di semua halte.
Pendaftaran di halte transjakarta diperuntukkan bagi warga yang ber-KTP Kepulauan Seribu, penerima raskin Jabodetabek, veteran, penyandang disabilitas, dan lansia ber-KTP DKI dengan usia 60 tahun ke atas.
Kartu tersebut akan jadi sekitar 10 hari seusai mendaftar. Warga akan dihubungi apabila kartu untuk gratis naik transjakarta tersebut sudah selesai dibuat.
"Dihubungi sama call center nanti," ujar Renih Febriyanti, petugas loket di Halte GOR Soemantri, Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (17/10/2016).
Meski kartu transjakarta milik mereka belum jadi, Renih menyebut warga yang sudah mendaftar bisa langsung menikmati program gratis naik transjakarta.
"Bisa (langsung gratis), soalnya kan udah ada datanya, istilahnya database-lah. Pake kartu yang dari sini dulu (untuk tap in dan tap out)," kata dia.
Syarat yang diperlukan, lanjut Renih, hanya menunjukkan KTP DKI. Petugas kemudian membantu untuk masuk ke dalam halte. Layanan tersebut bisa dinikmati di semua halte transjakarta, tidak hanya di halte tempat mendaftar.
"Di (halte) mana aja. Sampe sekarang kan masih manual, nulis sendiri. Kalo di halte lain (bukan tempat mendaftar), nanti di sana di data lagi. Kita konfirmasi udah difoto belum," ucap Renih.
Untuk menikmati layanan gratis naik transjakarta, warga dengan lima kategori di atas cukup datang ke halte transjakarta dan membawa KTP. Petugas kemudian akan membantu mengisi formulir.
Untuk veteran, selain KTP, warga harus menyertai surat yang menunjukkan dia adalah seorang veteran. Begitupun untuk warga difabel dan penerima raskin Jabodetabek. Setelah itu, pendaftar akan diminta foto di halte tempat pendaftaran. Rencananya, kartu tersebut akan dilengkapi foto diri.
Di halte GOR Soemantri, sudah ada 20 warga yang mendaftar. Namun, kartu milik mereka belum selesai dibuat.
Pendaftaran secara gratis pembuatan kartu untuk gratis naik transjakarta dibatasi hingga Senin ini. Setelah itu, pendaftaran akan dikenakan biaya sebesar Rp 15.000.