Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pekerja Pengguna Transjakarta Diimbau Berangkat Lebih Pagi pada 2 Desember

Kompas.com - 01/12/2016, 07:27 WIB
Alsadad Rudi

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com -
Warga yang bekerja dan menggunakan bus transjakarta untuk menuju kawasan Jalan Sudirman dan Thamrin, Jakarta Pusat, diimbau berangkat lebih pagi pada Jumat (2/12/2016).

Mereka diminta untuk berangkat sebelum berlangsungnya aksi damai 2 Desember di kawasan Monumen Nasional, Jakarta Pusat.

Direktur Utama PT Transportasi Jakarta Budi Kaliwono mengatakan imbauan itu bertujuan untuk meminimalisir kepadatan dan kemungkinan terjadinya gangguan saat berlangsungnya aksi tersebut.

"Kami meminta pelanggan untuk berangkat lebih awal agar meminimalisir gangguan saat unjuk rasa pada 2 Desember 2016 yang berlangsung pada pukul 08.00-13.00," kata Budi melalui keterrangan tertulisnya, Rabu (30/11/2016).

(Baca: Kapolda Metro Yakin Aksi 2 Desember Berjalan Tertib)

Budi yakin aksi 2 Desember tidak akan berdampak terhadap operasional PT Transjakarta. Karena itu ia menyatakan pihaknya akan tetap mengupayakan agar layanan bus transjakarta beroperasi normal di seluruh koridor, baik busway maupun non busway.

Budi menyatakan dampak yang paling mungkin terjadi pada layanan transjakarta selama aksi berlangsung adalah pengalihan arus. Namun, ia menyebut pengalihan arus akan berlaku situasional.

Penyesuaian rute hanya dilakukan apabila aksi massa mengakibatkan layanan terganggu.

"Bila aksi damai di kawasan Monumen Nasional pada 2 Desember 2016 menutup akses transjakarta, maka rute perjalanan akan disesuaikan," kata Budi.

Biasanya koridor transjakarta yang terkena dampak jika ada aksi unjuk rasa di kawasan Monas dan sekitar Istana adalah koridor I (Blok M-Kota) dan koridor II (Harmoni-Pulogadung).

Kedua koridor ini sama-sama melintasi Jalan Medan Merdeka Barat yang berlokasi di sekitar Monas.  Jika mengacu pada pengalihan arus yang biasa dilakukan, pengalihan arus koridor I dilakukan dengan cara mengalihkan rute bus dari Jalan Medan Merdeka Barat ke Jalan Budi Kemulian dan Abdul Muis.

Adapun pada koridor II adalah dengan cara mengalihkan rute bus dari Jalan Medan Merdeka Barat ke Jalan Juanda.

Kompas TV Persiapan Polisi Jelang Aksi 2 Desember
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Seorang Jemaah Haji Asal Tangsel Wafat di Mekkah, Diduga Terkena Serangan Jantung

Seorang Jemaah Haji Asal Tangsel Wafat di Mekkah, Diduga Terkena Serangan Jantung

Megapolitan
Kurang Penghasilan, 2 Jukir Liar Peras dan Tipu Penjual Ayam Goreng di Palmerah

Kurang Penghasilan, 2 Jukir Liar Peras dan Tipu Penjual Ayam Goreng di Palmerah

Megapolitan
DPRD DKI Minta Pengelola Tingkatkan Fasilitas MRT, LRT, dan Transjakarta

DPRD DKI Minta Pengelola Tingkatkan Fasilitas MRT, LRT, dan Transjakarta

Megapolitan
Jukir di Cipayung Jadi Tersangka karena Setubuhi 2 Anak Tiri Berulang Kali

Jukir di Cipayung Jadi Tersangka karena Setubuhi 2 Anak Tiri Berulang Kali

Megapolitan
Duduk Perkara Kasus Penggelapan Uang Rp 6,9 Miliar yang Menjerat Suami BCL

Duduk Perkara Kasus Penggelapan Uang Rp 6,9 Miliar yang Menjerat Suami BCL

Megapolitan
Peras Penjual Ayam Goreng Modus Tukar Receh, Pelaku Sudah Incar Kios Korban

Peras Penjual Ayam Goreng Modus Tukar Receh, Pelaku Sudah Incar Kios Korban

Megapolitan
Polres Jaksel Segera Periksa Suami BCL dalam Kasus Dugaan Penggelapan Uang Rp 6,9 Miliar

Polres Jaksel Segera Periksa Suami BCL dalam Kasus Dugaan Penggelapan Uang Rp 6,9 Miliar

Megapolitan
Siswi SD Korban 'Bullying' di Depok Derita Luka di Punggung dan Kepala

Siswi SD Korban "Bullying" di Depok Derita Luka di Punggung dan Kepala

Megapolitan
Ibu yang Cabuli Anak Sempat Mau Dilaporkan Suami ke Polisi Usai Bikin Video

Ibu yang Cabuli Anak Sempat Mau Dilaporkan Suami ke Polisi Usai Bikin Video

Megapolitan
Polda Metro Cari Identitas Pemilik Akun FB yang Minta Ibu Muda Buat Konten Video Cabul

Polda Metro Cari Identitas Pemilik Akun FB yang Minta Ibu Muda Buat Konten Video Cabul

Megapolitan
Siswi SD di Depok Jadi Korban 'Bully' Pelajar SMP

Siswi SD di Depok Jadi Korban "Bully" Pelajar SMP

Megapolitan
2 Jukir Liar Peras Penjual Ayam Goreng, Tukar Uang Rp 400.000 tapi Minta Rp 2,5 Juta

2 Jukir Liar Peras Penjual Ayam Goreng, Tukar Uang Rp 400.000 tapi Minta Rp 2,5 Juta

Megapolitan
DPRD Minta Pemprov DKI Beri Edukasi Standar Kesehatan ke Juru Sembelih Hewan Kurban

DPRD Minta Pemprov DKI Beri Edukasi Standar Kesehatan ke Juru Sembelih Hewan Kurban

Megapolitan
Kasus Ibu Muda Cabuli Anaknya Sendiri, Polda Metro Jaya Periksa Suami Tersangka

Kasus Ibu Muda Cabuli Anaknya Sendiri, Polda Metro Jaya Periksa Suami Tersangka

Megapolitan
Polda Metro Periksa Kejiwaan Ibu Muda yang Cabuli Anak Kandungnya

Polda Metro Periksa Kejiwaan Ibu Muda yang Cabuli Anak Kandungnya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com