Anies Merasa Ada Cagub Pesaing yang Mengikuti Strategi Kampanyenya

Kompas.com - 23/12/2016, 23:22 WIB

David Oliver Purba

Penulis

Lihat Foto

Kandidat calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta nomor urut 2, Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat serta pasangan kandidat nomor urut 3, Anies Baswedan dan Sandiaga Uno saat debat kandidat program acara Rosi dan Kandidat Pemimpin yang di selenggarakan Kompas TV Jakarta di Djakarta Theater Ballroom, Jakarta, Kamis (15/12/2016).(KOMPAS.com / KRISTIANTO PURNOMO)

JAKARTA, KOMPAS.com - Calon gubernur DKI nomor pemilih tiga, Anies Baswedan merasa ada calon gubernur pesaingnya yang mengikuti strateginya saat berkampanye. Anies mengatakan, selain mengikuti lokasi kampanyenya, sejumlah perkataan Anies saat kampanye dengan warga juga diikuti.

Perkataan yang dimaksud Anies ialah saya dirinya berucap "Jakarta jangan terkotak-kotak". Anies mendengar bahwa ucapan itu juga dipakai oleh pesaingnya.

"Ada yang strateginya mengikuti kami. Bahkan saya bilang Jakarta jangan terkotak-kotak, ngikutin juga," ujar Anies di Jakarta Timur, Jumat (23/12/2016).

Anies mengaku tak merasa kesal dengan hal itu. Menurutnya, masyarakat telah jeli untuk melihat calon mana yang benar-benar berpikir kreatif, dan calon pemimpin yang hanya ikut-ikutan.

"Tapi enggak apa-apa, masyarakat tahu persis mana yang fotokopi ide mana yang kreasi, mana yang imitiasi," ujar Anies. (Baca: Agus: Kami Ingin Jakarta Milik Bersama, Tak Terkotak-kotak)

Kompas TV Anies Fokus terhadap Pembangunan Semua Warga

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.