Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemprov DKI Sudah Berikan Santunan kepada 19 Korban Zahro Express

Kompas.com - 10/01/2017, 19:34 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Hingga Selasa (10/1/2017), Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah memberikan santunan kepada 19 korban tewas dalam kecelakaan KM Zahro Express.

Santunan yang diberikan mencapai Rp 5 juta per jiwa. Kepala Biro Pendidikan Mental dan Spiritual Setda Provinsi DKI Jakarta Hendra Hidayat mengatakan, santunan tersebut disalurkan melalui Badan Amil Zakat, Infaq, dan Shodaqoh (BAZIS) DKI Jakarta.

"Pemprov DKI akan terus mencoba menghubungi seluruh keluarga korban meninggal atau ahli waris KM Zahro Express untuk diberikan santunan," kata Hendra dalam keterangan tertulisnya, Selasa (10/1/2017).

Adapun korban tewas dalam terbakarnya KM Zahro Express tersebut diketahui mencapai 24 orang.

Berikut nama-nama korban KM Zahro yang sudah mendapatkan santunan dari Pemprov DKI:

1. Moh. Bunyamin

2. Elin Erlina

3. Fahira Azzahra

4. Iis Ismawati

Keempatnya diketahui masih punya hubungan keluarga dan beralamat di Jalan Arya Kemuning Nomor 42, Blok PON, RT 002/03, Desa Rajagaluh, Kabupaten Majalengka.

(Baca juga: Sabtu, Hari Terakhir Pencarian Korban Kapal Zahro Express)

5. Otih Sugiarti (Jalan Gambir Anom Nomor 7, Bandung)

6. Masduki Mangkudisastra (Cibeunying Kaler, Bandung)

7. Indra Sumarni (Jalan Kerajinan Nomor 16C, RT 09/12, Keagungan Taman Sari, Jakarta Barat) 8. Dewi/Ailing (Villa Taman Bandara, Blok E1, Nomor 20, Tangerang)

9. Eli Aliah (Puri Nirwana III, Blok BB, Nomor 24, RT 007/014, Keradenan Cibinong)

10. Jackson (Pondok Aren)

Halaman:


Terkini Lainnya

Usahanya Ditutup Paksa, Pemilik Restoran di Kebon Jeruk Bakal Tempuh Jalur Hukum jika Upaya Mediasi Gagal

Usahanya Ditutup Paksa, Pemilik Restoran di Kebon Jeruk Bakal Tempuh Jalur Hukum jika Upaya Mediasi Gagal

Megapolitan
Aktor Utama Pabrik Narkoba di Bogor Masih Buron, Polisi: Sampai Lubang Semut Pun Kami Cari

Aktor Utama Pabrik Narkoba di Bogor Masih Buron, Polisi: Sampai Lubang Semut Pun Kami Cari

Megapolitan
Polisi Amankan 8 Orang Terkait Kasus Pembacokan Remaja di Depok, 4 Ditetapkan Tersangka

Polisi Amankan 8 Orang Terkait Kasus Pembacokan Remaja di Depok, 4 Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Bukan Melompat, Disdik DKI Sebut Siswa SMP Jaksel Terpeleset dari Lantai 3

Bukan Melompat, Disdik DKI Sebut Siswa SMP Jaksel Terpeleset dari Lantai 3

Megapolitan
Insiden Siswa SMP Lompat dari Lantai 3, KPAI Minta Disdik DKI Pasang Sarana Keselamatan di Sekolah

Insiden Siswa SMP Lompat dari Lantai 3, KPAI Minta Disdik DKI Pasang Sarana Keselamatan di Sekolah

Megapolitan
3 Saksi Diperiksa Polisi dalam Kasus Dugaan Penistaan Agama yang Jerat Pejabat Kemenhub

3 Saksi Diperiksa Polisi dalam Kasus Dugaan Penistaan Agama yang Jerat Pejabat Kemenhub

Megapolitan
Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Matraman

Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Matraman

Megapolitan
Disdik DKI Bantah Siswa di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah karena Dirundung

Disdik DKI Bantah Siswa di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah karena Dirundung

Megapolitan
BNN Masih Koordinasi dengan Filipina Soal Penjemputan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass

BNN Masih Koordinasi dengan Filipina Soal Penjemputan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass

Megapolitan
Polisi Minta Keterangan MUI, GBI, dan Kemenag Terkait Kasus Dugaan Penistaan Agama Pendeta Gilbert

Polisi Minta Keterangan MUI, GBI, dan Kemenag Terkait Kasus Dugaan Penistaan Agama Pendeta Gilbert

Megapolitan
Walkot Depok: Bukan Cuma Spanduk Supian Suri yang Kami Copot...

Walkot Depok: Bukan Cuma Spanduk Supian Suri yang Kami Copot...

Megapolitan
Satpol PP Copot Spanduk Supian Suri, Walkot Depok: Demi Allah, Saya Enggak Nyuruh

Satpol PP Copot Spanduk Supian Suri, Walkot Depok: Demi Allah, Saya Enggak Nyuruh

Megapolitan
Polisi Bakal Panggil Indonesia Flying Club untuk Mengetahui Penyebab Jatuhnya Pesawat di BSD

Polisi Bakal Panggil Indonesia Flying Club untuk Mengetahui Penyebab Jatuhnya Pesawat di BSD

Megapolitan
Siswi SLB di Jakbar Dicabuli hingga Hamil, KPAI Siapkan Juru Bahasa Isyarat dan Pendampingan

Siswi SLB di Jakbar Dicabuli hingga Hamil, KPAI Siapkan Juru Bahasa Isyarat dan Pendampingan

Megapolitan
Ada Pembangunan Saluran Penghubung di Jalan Raya Bogor, Rekayasa Lalu Lintas Diterapkan

Ada Pembangunan Saluran Penghubung di Jalan Raya Bogor, Rekayasa Lalu Lintas Diterapkan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com