JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta belum menemukan sumber pembiayaan revitalisasi Lapangan Banteng untuk bagian tugu (Monumen Pembebasan Irian Barat) dan taman. Rencananya, pembiayaan akan diambil dari dana kompensasi luas bangunan (KLB) perusahaan swasta.
"Ada beberapa pengajuan KLB dari pengembang yang sudah disetujui Gubernur. Nanti kami diskusikan dulu salah satunya untuk revitalisasi Lapangan Banteng," kata Asisten Sekretaris Daerah bidang Lingkungan Hidup DKI Jakarta Gamal Sinurat di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Rabu (5/4/2017).
Perusahaan swasta yang sudah disetujui permohonan pelampauan bangunannya adalah Sinarmas Land.
Gamal mengatakan perusahaan itu memiliki kewajiban KLB sekitar Rp 150 miliar hingga Rp 200 miliar. Gamal mengatakan pemerintah akan memeriksa kebutuhan lain terlebih dahulu. KLB tersebut akan digunakan untuk revitalisasi tugu dan taman jika tidak ada program yang lebih prioritas.
"Kami mau lihat apakah ada program pemda lain yang lebih priorotas tapi belum dialokasikan APBD. Kalau tidak ada yang prioritas ya kami taruh anggarannya untuk tugu dan taman itu," ujar Gamal.
Ia mengatakan kepastiannya akan diputuskan pekan ini.
"Mudah-mudahan pekan ini bisa diputuskan Pak Plt Gubernur (Sumarsono) bahwa pembiayaannya dari KLB perusahaan apa dan berapa," ujar Gamal.
Ada dua zona lagi yang masuk dalam program revitalisasi Lapangan Banteng. Selain zona tugu dan taman, ada zona pagar dan lapangan.
Gamal mengatakan revitalisasi taman menggunakan dana KLB juga. Pelaksanaan pembangunan akan dilakukan sebentar lagi dan akan selesai 7 bulan ke depan.
revitalisasi lapangan akan dibangun dengan menggunakan dana coorporate social responsibility (CSR) dari PT Rekso Nasional Food.
"Tahapannya masih dalam persiapan penyusunan perjanjian kerja sama di biro tata pemerintahan," kata Gamal.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.