Satu Korban Longsor Belum Teridentifikasi

BOGOR, KAMIS - Seluruh korban tertimbun longsor di Kelurahan Empang, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor, sebanyak tujuh orang, telah ditemukan dan dievakuasi. Proses evakuasi oleh tim gabungan dari Polresta Bogor dan tim Tagana (taruna siaga bencana) (Tagana) Pemerintah Kota Bogor yang dibantu warga setempat, pada Rabu malam sekitar pukul 22.30 WIB.
     
Dari tujuh korban tertimbun longsor, lima tewas dan dua lainnya selamat. Lima korban tewas adalah, Alfin (10), Zailani Tarik (60), Niti Mulyani (40), Yuni (19), dan seorang lagi belum diketahui identitasnya. Sedangkan, dua korban selamat, Eman Sulaeman (50) dan Iyan (34).
    
Korban tewas, dikirim ke kamar jenazah RSU PMI Bogor, sedangkan korban selamat dirawat di RSU PMI Bogor. Kasi Trantib Kelurahan Empang, Dedi Sunardi yang ikut membantu proses pencarian korban mengatakan, tujuh orang warga Rt06/Rw09 Kelurahan Empang, Bogor Selatan, Kota Bogor, tertimbun longsor, sekitar pukul 17.30 WIB, menyusul hujan deras yang turun di Kota Bogor 30 menit sebelumnya.
     
Menurut dia, akibat derasnya hujan, tanah di kawasan berlereng di Rt06/Rw09 menjadi gembur dan retak, kemudian terjadi longsor. Tiga rumah warga di lereng tersebut ambruk bersamaan dengan tanah longsor.
    
Camat Bogor Selatan, Yan Yan Rusmana mengatakan, satu keluarga berhasil menyelamatkan diri sebelum longsor. Sedangkan, dua keluarga lainnya, yakni keluarga Eman Sulaemen dan keluarga Zaelani Tarik, tidak sempat menyelamatkan diri sehingga ikut terbawa longsor.
    
Menurut Yan Yan, dari lima korban tewas, satu korban dari keluarga Eman Sulaeman, yakni Alfin, selebihnya dari keluarga Zaelani. Saat terjadi longsor, kata dia, ada seorang teman putra Zaelani sedang bertamu di rumah nahas tersebut.