Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lion Air Minta Maaf karena Penerbangan Tertunda

Kompas.com - 07/03/2009, 15:31 WIB

JAKARTA, SABTU — Maskapai Penerbangan Lion Air, Sabtu (7/3) siang, meminta maaf kepada para penumpang GT 616 tujuan Pangkal Pinang, Kepulauan Bangka Belitung, atas keterlambatan lebih dari tiga jam.

Tak hanya minta maaf, Duty Manager Lion Air Ronaldo, yang ditemui pers di ruang Duty Manager, Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta, Cengkareng, Tangerang, Banten, juga menjanjikan pesawat baru akan terbang pada pukul 15.00.

Namun, Ronaldo membantah kalau keterlambatan karena cuaca buruk. Ia hanya mengatakan karena terjadi rotasi pesawat sehingga terjadi keterlambatan kedatangan. "Bukan yang dari Bengkulu, akan tetapi yang dari Jambi. Tunggu saja. Tidak ada lagi penundaan," kata Ronaldo berkali-kali meyakinkan penumpang dan minta maaf.

Penumpang kemudian menanyakan lagi mengapa petugas tadi menyatakan ada cuaca buruk dan penumpang harus menunggu dari Bengkulu? Ronaldo hanya menjawab, "Minta maaf, minta maaf, dan minta maaf."

Sebagaimana diberitakan, Lion Air kembali mengecewakan para penumpangnya. Pesawat Lion Air dengan tujuan Pangkal Pinang, Kepulauan Bangka Belitung, yang memiliki nomor penerbangan GT 616, menunda penerbangannya hingga lebih dari tiga jam.

Dari tiket pesawat yang sudah dipegang penumpang, GT 616 seharusnya terbang pukul 12.20. Penumpang sudah siap di ruangan boarding setengah jam sebelumnya. Namun, tak lama ada pengumuman bahwa pesawat ditunda selama 90 menit atau hingga pukul 14.00. Sekitar 15 menit kemudian, muncul lagi pengumuman bahwa pesawat akan terbang pukul 14.20 dan penumpang disiapkan makan siang nasi kotak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kaum Intelektual Dinilai Tak Punya Keberanian, Justru Jadi Penyokong Kekuasaan Tirani

Kaum Intelektual Dinilai Tak Punya Keberanian, Justru Jadi Penyokong Kekuasaan Tirani

Nasional
[POPULER NASIONAL] Para Sesepuh Kopassus Bertemu | Prabowo Ingin Libatkan Megawati Susun Kabinet

[POPULER NASIONAL] Para Sesepuh Kopassus Bertemu | Prabowo Ingin Libatkan Megawati Susun Kabinet

Nasional
Rute Transjakarta 9F Rusun Tambora - Pluit

Rute Transjakarta 9F Rusun Tambora - Pluit

Nasional
Tanggal 4 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 4 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 3 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 3 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Sidang Perdana Hakim Agung Gazalba Saleh di Kasus Gratifikasi dan TPPU Digelar 6 Mei 2024

Sidang Perdana Hakim Agung Gazalba Saleh di Kasus Gratifikasi dan TPPU Digelar 6 Mei 2024

Nasional
Respons MA soal Pimpinan yang Dilaporkan ke KY karena Diduga Ditraktir Makan Pengacara

Respons MA soal Pimpinan yang Dilaporkan ke KY karena Diduga Ditraktir Makan Pengacara

Nasional
KY Verifikasi Laporan Dugaan Pelanggaran Etik Pimpinan MA, Dilaporkan Ditraktir Makan Pengacara

KY Verifikasi Laporan Dugaan Pelanggaran Etik Pimpinan MA, Dilaporkan Ditraktir Makan Pengacara

Nasional
Terbaik di Jatim, KPK Nilai Pencegahan Korupsi dan Integritas Pemkot Surabaya di Atas Rata-rata Nasional

Terbaik di Jatim, KPK Nilai Pencegahan Korupsi dan Integritas Pemkot Surabaya di Atas Rata-rata Nasional

BrandzView
Saksi Sebut SYL Bayar Biduan Rp 100 Juta Pakai Duit Kementan

Saksi Sebut SYL Bayar Biduan Rp 100 Juta Pakai Duit Kementan

Nasional
Dukung Pemasyarakatan Warga Binaan Lapas, Dompet Dhuafa Terima Penghargaan dari Kemenkumham

Dukung Pemasyarakatan Warga Binaan Lapas, Dompet Dhuafa Terima Penghargaan dari Kemenkumham

Nasional
Menginspirasi, Local Hero Pertamina Group Sabet 8 Penghargaan dari Kementerian LHK

Menginspirasi, Local Hero Pertamina Group Sabet 8 Penghargaan dari Kementerian LHK

Nasional
Prabowo Terima Menhan Malaysia, Jalin Kerja Sama Industri Pertahanan dan Pertukaran Siswa

Prabowo Terima Menhan Malaysia, Jalin Kerja Sama Industri Pertahanan dan Pertukaran Siswa

Nasional
Satgas Rafi 2024 Usai, Pertamina Patra Niaga Apresiasi Penindakan Pelanggaran SPBU oleh Aparat

Satgas Rafi 2024 Usai, Pertamina Patra Niaga Apresiasi Penindakan Pelanggaran SPBU oleh Aparat

Nasional
TNI dan Perwakilan Militer Indo-Pasifik Gelar Perencanaan Akhir Latma Super Garuda Shield 2024

TNI dan Perwakilan Militer Indo-Pasifik Gelar Perencanaan Akhir Latma Super Garuda Shield 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com