Tim INAFIS Lakukan Pemeriksaan pada Kedua Jenazah

JAKARTA, KOMPAS.com — Tak lama setelah kedatangan dua jenazah korban penggerebekan di Ciputat tiba di RS Polri Kramat Jati, Tim Indonesian Automatic Finger Print Identification System (INAFIS) langsung bekerja memeriksa dan melakukan identifikasi pada kedua jenazah. 

Tim tersebut bertugas memastikan siapakah kedua jenazah yang berhasil dilumpuhkan pada penggerebekan Tim Densus 88 di Ciputat pada Jumat (9/10) siang sekitar pukul 12.00. Sementara itu, kuat beredar kabar bahwa kedua jenazah tersebut adalah dua tersangka DPO teroris yang selama ini dicari polisi, yaitu Syaifudin Zuhri dan Syahrir. Mabes Polri sendiri belum memberikan keterangan resmi perihal penggerebekan tersebut.

Kedua jenazah yang terbungkus dengan kantung jenazah berwarna kuning tersebut tiba di RS Polri sekitar pukul 14.50 tadi. Keduanya diangkut dengan menggunakan ambulans polisi bertuliskan Bidokkes. Kapolsek Kramat Jati Kompol Patar Lumban Toruan juga terlihat memantau kedatangan jenazah. Namun, ia enggan memberikan komentar kepada para wartawan.