Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KPU Tetapkan Jokowi-Rudy Calon Terpilih

Kompas.com - 10/05/2010, 16:52 WIB

Solo, Kompas - Komisi Pemilihan Umum Kota Solo, Sabtu (8/5), menetapkan pasangan Joko Widodo (Jokowi) dan FX Hadi Rudyatmo (Rudy) sebagai Pasangan Calon Terpilih Wali Kota dan Wakil Wali Kota Solo. Rapat pleno KPU yang menetapkan calon terpilih berlangsung tertutup.

"Pasangan calon terpilih ditetapkan berdasarkan hasil rekapitulasi penghitungan perolehan suara yang dilaksanakan tanggal 2 Mei lalu," kata Ketua KPU Kota Solo Didik Wahyudiono.

Selanjutnya, kata Didik, setelah menetapkan pasangan calon terpilih, KPU Kota Solo akan menyerahkan surat keputusan KPU tentang penetapan pasangan calon terpilih wali kota/wakil wali kota Solo kepada Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Solo.

Pada Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Solo 26 April lalu, pasangan Jokowi-Rudy meraih suara terbanyak, mengalahkan pasangan KP Eddy Wirabhumi-Supradi Kertamenawi. Saat ini, KPU Kota Solo tengah menunggu hasil audit dana kampanye dua pasangan calon wali kota/wakil wali kota yang dikerjakan akuntan publik.

Di Pekalongan, KPU menetapkan tiga pasangan calon wali kota dan wakil wali kota yang akan maju pada 16 Juni mendatang. Ketiga pasangan tersebut adalah pasangan Abu Almafachir-Masroef dari koalisi tujuh parpol (PAN, PDI Perjuangan, PKB, PPP, Demokrat, Gerindra, dan PKNU), pasangan Supriyadi-Abdul Kholik dari calon perseorangan, dan pasangan Mohamad Basyir Ahmad-Achmad Alf Arslan Djunaid dari partai Golkar.

Anggota KPU Kota Pekalongan, Abdul Basir, Minggu (9/5), mengatakan, penetapan pasangan calon dilakukan pada rapat pleno, Sabtu (8/5). Rencananya, hari ini, Senin (10/5), akan dilakukan pengundian nomor urut pasangan calon.

Selain menetapkan pasangan calon, KPU juga telah menetapkan daftar pemilih tetap (DPT) Pemilihan Wali Kota-Wakil Wali Kota Pekalongan, sebanyak 209.935 orang.

Sementara itu, Universitas Slamet Riyadi (Unisri) Solo mengklarifikasi mengenai ijazah S-1 Titik Suprati (salah satu bakal calon bupati Sukoharjo) adalah asli. Ijazah itu benar dari Unisri. (eki/wie)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com