Gereja Tak Benarkan Perkawinan Sejenis

JAKARTA, KOMPAs.com — Sekretaris Konferensi Waligereja Indonesia (KWI) Pastur Benny Susetyo PR menegaskan bahwa Gereja Katolik tidak membenarkan perkawinan sejenis, baik itu antara perempuan dan perempuan maupun laki-laki dan laki-laki.

"Alasannya, perkawinan sejenis itu melawan hukum kodrat dan ajaran Gereja Katolik menganut hukum kodrati," kata Romo Benny kepada Kompas.com lewat telepon dari Balikpapan, Selasa (8/6/2010) malam ini.

Pernyataan itu disampaikan untuk mengklarifikasi berita di Kompas.com pada 7 Juni lalu dengan judul "Gereja Tak Restui Perkawinan Alter-Jane".

Menurut Romo Benny, dirinya memang sempat diwawancarai wartawan untuk menanyakan pandangan Gereja Katolik terhadap perkawinan sejenis. Dalam wawancara itu, ia sama sekali tidak pernah mengomentari perkawinan Alter dan Jane.

"Saya tidak punya wewenang untuk bicara soal itu. Saya hanya ditanya pandangan Gereja Katolik soal perkawinan sejenis, dan yang saya katakan adalah pandangan moral Gereja Katolik yang menganut hukum kodrati," katanya mengklarifikasi.

"Saya juga tidak ngomong soal DNA yang memang bukan wewenang saya," lanjut Benny, yang mengaku mendapat surat keberatan dari pihak Alter atas pemuatan berita itu.

"Di sini saya ingin tegaskan bahwa saya tidak pernah mengomentari perkawinan Alter-Jane. Saya hanya menjawab pertanyaan tentang pandangan Gereja Katolik soal perkawinan sejenis," pungkasnya.