Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengirim Bom Beralamatkan Bogor

Kompas.com - 15/03/2011, 17:28 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Paket bom yang meledak di Sekretariat Utan Kayu yang juga Kantor Berita Radio 68H dikirim oleh seseorang yang mencantumkan alamat di Bogor. Belum dikonfirmasi apakah alamat tersebut benar atau fiktif.

Alamat pengirim, yakni Drs Sulaiman Azhar LC, adalah Jl Bahagia Gg Panser No 29, Ciomas, Bogor. Pengirim juga mencantumkan nomor telepon 08133220579, tetapi saat dihubungi tidak tersambung.

Juru bicara Komunitas Utan Kayu, Saidiman, mengatakan, paket tersebut dikirim seorang laki-laki pada pukul 10.00. Buku tersebut ditujukan untuk aktivis Utan Kayu, Ulil Abshar Abdhala, yang juga pendiri Jaringan Islam Liberal (JIL).

Namun, siangnya sekitar pukul 14.00, Saidiman curiga dengan kiriman paket ketika mencoba membuka buku berjudul Mereka Harus Dibunuh Karena Dosa-Dosa Mereka Terhadap Islam dan Kaum Muslimin.

"Baru kebuka sedikit, lalu saya lihat di dalamnya ada kabel-kabel. Saya langsung curiga, lalu buku tersebut kami amankan," ujarnya. Buku tersebut lalu diamankan di bagian belakang sekretariat. Petugas keamanan pun memeriksa buku itu dengan metal detector (pemindai logam). "Ternyata bunyi, diduga ada besinya. Saya curiga," katanya.

Curiga berisi bom, pengelola Utan Kayu menghubungi polisi. Sekitar pukul 15.30, Kasat Reskrim Jakarta Timur Komisaris Dody Rachmawan dan beberapa anggotanya tiba di Kantor Utan Kayu. Ketika paket bom dibuka oleh tiga polisi, bom meledak. Ketiga polisi pun terlempar dan luka-luka. (Tribunnews.com/Nurmulia Rekso Purnomo)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

    Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

    Nasional
    Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

    Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

    Nasional
    Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

    Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

    Nasional
    Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

    Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

    Nasional
    7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

    7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

    Nasional
    Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

    Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

    Nasional
    Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

    Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

    Nasional
    Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

    Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

    Nasional
    BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

    BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

    Nasional
    Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

    Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

    Nasional
    Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

    Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

    Nasional
    Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

    Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

    Nasional
    Usul Prabowo Tambah Kementerian Dianggap Sinyal Kepemimpinan Lemah

    Usul Prabowo Tambah Kementerian Dianggap Sinyal Kepemimpinan Lemah

    Nasional
    Dubes Palestina Sindir Joe Biden yang Bersimpati Dekat Pemilu

    Dubes Palestina Sindir Joe Biden yang Bersimpati Dekat Pemilu

    Nasional
    Di Hadapan Relawan, Ganjar: Politik Itu Ada Moral, Fatsun dan Etika

    Di Hadapan Relawan, Ganjar: Politik Itu Ada Moral, Fatsun dan Etika

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com