Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polri Sempurnakan Sketsa Kurir Bom

Kompas.com - 17/03/2011, 18:51 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Selama tiga hari pemeriksaan dan penyelidikan teror paket bom buku, pihak Mabes Polri mengakui sedang mengupayakan sketsa orang yang mengantarkan paket untuk Ulil Abshar Abdalla, Gories Mere dan Yapto S Soerjosoemarno. Sketsa dibuat berdasarkan keterangan dari saksi-saksi di TKP. Sketsa tersebut masih di dalami oleh internal penyidik di Polri, belum dapat disampaikan pada masyarakat saat ini.

Seperti yang diberitakan sebelumnya, resepsionis Kantor Berita 68H (KBR68H), Annisa Wulandari, menyatakan pria yang mengantarkan paket itu berciri-ciri kulit hitam, tinggi badan kira-kira 170 cm, mata agak celong, kumis grepesan, memakai topi dan jaket parasut. Polisi sendiri belum memastikan apakah kurir tersebut juga menjadi pelaku perakitan bom buku.

”Sketsa belum. Kalaupun ada, sedang diupayakan untuk internal dulu. Nanti kalau sudah siap, kami akan publikasikan kepada masyarakat agar dibantu pencariannya. Kami kan tidak bisa asal bikin sketsa,” kata Kepala Bagian Penerangan Umum Mabes Polri Komisaris Besar Boy Rafli Amar di Mabes Polri, Kamis (17/3/2011).

Boy menyatakan, siapa pun yang menjadi pelaku, masyarakat tetap harus waspada dengan mengedepankan kepekaan sosial, terutama pada orang-orang asing yang tiba-tiba hadir di antara masyarakat.

”Masyarakat juga harus mengaktifkan kepekaan sosial terhadap orang-orang yang kemungkinan hadir di tengah-tengah kita, tapi orang itu tidak kita kenal secara baik, laporkan ke RT/RW,” tutur Boy.

Sampai saat ini polisi sudah memeriksa 12 saksi terkait kejadian tiga paket bom buku tersebut. Saksi paling banyak berasal dari KBR 68H. Sementara itu, untuk paket bom yang ditujukan kepada Ahmad Dhani, polisi baru memeriksa lima orang yang ada di rumah Dhani, termasuk satpam dan penjaga rumahnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

    Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

    Nasional
    Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

    Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

    Nasional
    Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

    Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

    Nasional
    Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

    Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

    Nasional
    Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

    Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

    Nasional
    Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

    Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

    Nasional
    Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

    Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

    Nasional
    Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

    Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

    Nasional
    Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

    Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

    Nasional
    Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

    Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

    Nasional
    Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

    Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

    Nasional
    Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

    Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

    Nasional
    Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

    Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

    Nasional
    Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

    Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

    Nasional
    Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

    Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com