Rispendi Tidur dengan Peluru di Bokong

DEPOK, KOMPAS.com - Rispendi (28), sedang bernasib sial. Kepala Toko Alfa Mart di Jalan Raya Gandul, Depok ini harus menahan sakit karena peluru bersarang di bokong kiri. Rispendi ditembak kawanan pencuri motor pada Rabu (6/4) pukul 23.00 di depan tokonya. Sampai Kamis malam (7/4) peluru yang bersarang di bokongnya itu belum diambil.

"Tadi malam (Rabu) ruang operasi penuh. Saya balik ke rumah di Pengasinan. Besok saya akan kembali ke rumah sakit," tutur Rispendi, di rumahnya.

Penembakan terhadap Rispendi terjadi ketika dia memergoki dua orang sedang berusaha mencuri sepeda motor. Saat hendak mengejar pencuri, mereka langsung menembak ke arah Rispendi. Sesaat setelah penembakan Rispendi dibawa rekan kerjanya di Rumah Sakit Fatmawati Jakarta Selatan. Namun sayangnya pihak rumah sakit menyatakan ruang operasi penuh.

Kemudian mereka juga membawa ke RS Asih di Depok. Di tempat ini Rispendi harus balik karena alasan yang tidak jelas. Karena itu, dia memutuskan kembali ke rumahnya. Tahun lalu, Rispendi juga menjadi korban pencurian sepeda motor di toko tersebut. Pencuri berhasil membawa kabur Yamaha Yupiter yang dia pakir di depan toko. Duh, sial benar nasibnya.