JAKARTA, KOMPAS.com — Pasca-penganiayaan yang mengakibatkan dua orang meninggal dunia di RSPAD Gatot Subroto di Jalan Abdul Rahman Saleh Nomor 24, Jakarta Pusat, dini hari lalu, kedua jenazah masih disemayamkan di kamar jenazah Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Kamis (23/2/2012).
Berdasarkan pantauan Kompas.com, dari kedua jenazah yang disemayamkan, yaitu Ricky Tutu Boy dan Stanley AY Wenno, hanya keluarga dari almarhum Stanley yang berada di ruangan jenazah, sementara belum ada pihak yang mengatasnamakan keluarga dari Ricky.
Sumiati, istri Stanley, mengaku masih tak percaya, pria yang dinikahinya 14 tahun silam tersebut meninggal dengan cara yang mengenaskan. "Tiap hari dia sebenarnya pulang ke rumah, kemarin doang izin minta nggak pulang," ujarnya sambil tak kuasa menahan tangis.
Kerabat kedua korban tampak berada di sekitar ruangan jenazah. Mereka yang rata-rata berkulit gelap, berbadan kekar, dan sebagian bertato tersebut menunggu kedua jenazah diserahkan kepada keluarga untuk disemayamkan.
Sebelumnya diberitakan, terjadi bentrokan antar-kelompok yang terjadi di dalam Rumah Duka RSPAD Gatot Subroto di Jalan Abdul Rahman Saleh Nomor 24, Jakarta Pusat, sekitar pukul 01.30. Pihak kepolisian masih menyelidiki motif tewasnya dua orang tersebut. Namun, Polda Metro Jaya telah mengidentifikasi kedua kelompok yang terlibat dalam bentrokan itu berasal dari daerah yang sama.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.