Penetapan Calon Gubernur DKI Diundur

JAKARTA, KOMPAS.com — Pengumuman penetapan calon gubernur DKI Jakarta yang sedianya akan dilakukan pada Kamis (10/5/2012) esok batal dilaksanakan. Tahapan ini diundur oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi DKI Jakarta hingga Jumat (11/5/2012).

Ketua Kelompok Kerja Pencalonan KPU Provinsi DKI Jakarta Jamaluddin F Hasyim mengatakan, mundurnya pengumuman penetapan calon ini lantaran proses verifikasi kedua belum selesai.

"Iya betul diundur. Harusnya hari ini kan verifikasi selesai dan diteruskan pleno. Tapi ternyata belum selesai. Paling lambat 11 Mei sudah diumumkan dan ditetapkan," kata Jamaluddin ketika dihubungi, Rabu (9/5/2012).

Kendati demikian, Jamaluddin menampik adanya kendala dalam proses verifikasi tahap dua ini. Sejauh ini, proses verifikasi tahap dua terhadap berkas dukungan bakal calon dari jalur independen berjalan lancar dan sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan.

"Secara umum berlangsung lancar, tidak ada persoalan yang serius kok. Dari semua kelurahan berjalan baik. Ada kerja sama yang baik antara petugas dan tim sukses," ungkap Jamaluddin.

Semestinya, Rabu (9/5/2012) merupakan batas verifikasi terakhir berkas dukungan dari pasangan bakal calon gubernur dari jalur independen, Faisal Basri-Biem Benyamin dan Hendardji Soepandji-Ahmad Riza Patria. Hal itu mengingat, saat verifikasi pertama, dukungan berupa KTP masih kurang dari batas minimal 407.340.

Sebelumnya diberitakan, verifikasi pertama berkas dukungan pasangan Faisal-Biem berkurang menjadi 216.204 dan Hendardji-Riza berkurang menjadi 392.501. Jika pada verifikasi kedua ini dua pasangan tersebut mampu melengkapi berkas dukungan hingga 407.340, maka keduanya dapat melanjutkan tahapan Pilkada DKI Jakarta sebagai calon tetap.