Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sambil "Gowes", Jokowi Tinjau Perbaikan Tanggul

Kompas.com - 24/01/2014, 09:03 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Sambil bersepeda dari rumah dinasnya di Jalan Taman Surapati, Menteng, ke Balaikota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Gambir, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo menyempatkan diri memantau kondisi Sungai Ciliwung. Jokowi yang ditemani sekitar 20 orang anggota komunitas Bike to Work berangkat dari kediaman dinas pukul 06.30 WIB.

Mengenakan batik kuning bercorak bike to work, rombongan menempuh rute Jalan Teuku Cik Dik Tiro lalu masuk ke Jalan Menteng Raya. Sampai di Tugu Tani, rombongan berbelok ke arah Senen dan berputar arah di depan Markas Komando Korps Marinir Kwitang.

Jokowi lalu memarkirkan sepedanya dan berjalan ke sisi barat sungai. Di titik tersebut, Dinas Pekerjaan Umum (PU) diketahui tengah memperbaiki tanggul sungai sebagai antisipasi banjir DKI.

Tak hanya meninjau perbaikan tanggul, Jokowi juga melakukan penanaman pohon sebagai simbolisasi bahwa bantaran sungai itu harus bersih dari permukiman dan khusus diperuntukkan ruang terbuka hijau (RTH) sebagai daerah penyerapan air.

"Kita harus menyelesaikan sampai akar permasalahannya. Sungai itu harus hijau dan steril dari permukiman," ujar Jokowi.

Setelah penanaman pohon itu, Jokowi juga menyempatkan berbincang dengan warga bantaran. Jokowi mendapatkan curhatan dari warga bahwa saban musim penghujan, permukiman mereka selalu dilanda banjir. Jokowi pun mengungkapkan bahwa solusi satu-satunya adalah merelokasi rumah dan normalisasi kali.

Setelah sekitar 30 menit berada di tepi sungai itu, Jokowi dan rombongan pun bertolak ke Balaikota melanjutkan aktivitasnya.

Sebelumnya, Jokowi memastikan akan memulai merelokasi ribuan warga bantaran ke rumah susun sewa sederhana. "Jika tidak, kita akan mengalami persoalan yang sama. Akar persoalan ada di situ. Kalau tidak dipindah, kita akan terus begini," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Maling Motor di Tebet Sempat Masuk ICU gara-gara Dikeroyok Warga

Maling Motor di Tebet Sempat Masuk ICU gara-gara Dikeroyok Warga

Megapolitan
“Kalau Bung Anies Berniat Maju Pilkada DKI Lewat PDI-P, Silakan Daftar'

“Kalau Bung Anies Berniat Maju Pilkada DKI Lewat PDI-P, Silakan Daftar"

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, Satpol PP DKI Minta Parpol Izin Saat Pasang Alat Peraga Kampanye

Jelang Pilkada 2024, Satpol PP DKI Minta Parpol Izin Saat Pasang Alat Peraga Kampanye

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Kebut Persiapan, Prioritaskan Jemaah Lansia

Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Kebut Persiapan, Prioritaskan Jemaah Lansia

Megapolitan
Tepergok Hendak Curi Motor, Maling di Koja 'Video Call' Ibunya Saat Diciduk Warga

Tepergok Hendak Curi Motor, Maling di Koja "Video Call" Ibunya Saat Diciduk Warga

Megapolitan
Kronologi Remaja Tikam Seorang Ibu di Bogor, Berawal dari Mabuk dan Panik

Kronologi Remaja Tikam Seorang Ibu di Bogor, Berawal dari Mabuk dan Panik

Megapolitan
Maju Pilkada DKI Jalur Independen, Dharma Pongrekun: Mau Selamatkan Rakyat

Maju Pilkada DKI Jalur Independen, Dharma Pongrekun: Mau Selamatkan Rakyat

Megapolitan
Dishub DKI Minta Warga Laporkan ke Aplikasi JAKI jika Temukan Jukir Liar di Minimarket

Dishub DKI Minta Warga Laporkan ke Aplikasi JAKI jika Temukan Jukir Liar di Minimarket

Megapolitan
Buntut Penganiayaan Taruna STIP, Desakan Moratorium hingga Penutupan Sekolah Menguat

Buntut Penganiayaan Taruna STIP, Desakan Moratorium hingga Penutupan Sekolah Menguat

Megapolitan
Jukir Liar Minimarket Tergolong Tindak Pidana, Dishub DKI Bakal Terapkan Sidang di Tempat

Jukir Liar Minimarket Tergolong Tindak Pidana, Dishub DKI Bakal Terapkan Sidang di Tempat

Megapolitan
Polisi Sebut Tersangka Kasus Kematian Taruna STIP Masih Mungkin Bertambah

Polisi Sebut Tersangka Kasus Kematian Taruna STIP Masih Mungkin Bertambah

Megapolitan
Jukir Liar Tak Setuju Ditertibkan, Kadishub DKI: Siapa Pun yang Timbulkan Keresahan, Harus Ditindak Tegas

Jukir Liar Tak Setuju Ditertibkan, Kadishub DKI: Siapa Pun yang Timbulkan Keresahan, Harus Ditindak Tegas

Megapolitan
3 Korban Tewas Kebakaran Kapal di Muara Baru Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen

3 Korban Tewas Kebakaran Kapal di Muara Baru Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen

Megapolitan
Remaja di Bogor Ditangkap Polisi Usai Tusuk Seorang Ibu dalam Keadaan Mabuk

Remaja di Bogor Ditangkap Polisi Usai Tusuk Seorang Ibu dalam Keadaan Mabuk

Megapolitan
Temui Heru Budi di Balai Kota, Ahmed Zaki Pastikan Bukan Bahas Isu Pilkada DKI 2024

Temui Heru Budi di Balai Kota, Ahmed Zaki Pastikan Bukan Bahas Isu Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com