Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hancurnya Jalan Akses ke Pelabuhan

Kompas.com - 15/04/2014, 10:16 WIB
Dian Fath Risalah El Anshari

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Kondisi akses jalan menuju Pelabuhan Tanjung Priok sangat memprihatinkan. Jalan yang seharusnya aspal mulus, kini berubah menjadi jalan kerikil dan berbatu.

Pantauan Kompas.com, jalan rusak terlihat di sepanjang Jalan Raya Cakung Cilincing hingga Jalan Jampea yang menuju Pelabuhan maupun arah sebaliknya. Sesekali, pengendara motor kehilangan kendali karena kondisi jalan tersebut.

Martia (25) warga Kalibaru, Cilincing, Jakarta Utara, yang kerap melintas di jalan tersebut mengaku khawatir bila melewati ruas jalan tersebut. Dia lebih memilih melewati jalan alternatif melewati Jalan Lagoa, Koja dibandingkan melewati jalan utama tersebut.

"Lebih baik lewat jalan dalam (Jalan Lagoa) daripada lewat luar (Jalan Raya Cakung Cilincing), rusak banget jalannya sudah kayak jalan kampung, bahaya banget," ujar Martia kepada Kompas.com, Selasa (15/4/2014).

Selain di Jalan Raya Cakung Cilincing, jalan rusak juga terlihat di sepanjang Jalan Yos Sudarso dan Jalan RE Martadinata yang juga sering dilewati truk kontainer bermuatan berat.

Harko (24), salah seorang pengguna jalan mengeluhkan kondisi jalan rusak tersebut. Setiap harinya, ia yang tinggal di Penjaringan, Jakarta Utara, harus melewati Jalan RE Martadinata untuk menuju tempat bekerjanya di kawasan Tanjung Priok.

"Kondisi jalan sudah bahaya banget ini kalau terus dibiarkan seperti ini," keluhnya.

Ia mengaku sering melihat kecelakaan di jalan tersebut. Para pengendara kerap terjatuh dikarenakan lubang jalan dan batu kerikil di sekitar jalan tersebut.

Kepala Sudin PU Jalan Monang Ritonga mengatakan, salah satu penyebab jalan menjadi rusak karena jalan tersebut sering dilewati truk kontainer bermuatan besar. Selain itu, adanya proyek pembangunan jalan tol akses pelabuhan Tanjung Priok juga menjadi salah satu penyebabnya.

Dia mengatakan, pihaknya tidak bisa berbuat banyak menangani jalan tersebut karena sudah masuk dalam ranah kementerian PU.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Siswi SLB di Jakbar Diduga Dicabuli Teman Sekelas hingga Hamil

Siswi SLB di Jakbar Diduga Dicabuli Teman Sekelas hingga Hamil

Megapolitan
Frustrasi Dijauhi Teman Picu Siswa SMP Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Frustrasi Dijauhi Teman Picu Siswa SMP Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Megapolitan
Ulah Polisi Gadungan di Jaktim, Raup Jutaan Rupiah dari Hasil Memalak Warga dan Positif Narkoba

Ulah Polisi Gadungan di Jaktim, Raup Jutaan Rupiah dari Hasil Memalak Warga dan Positif Narkoba

Megapolitan
Jukir Liar Muncul Lagi Usai Ditertibkan, Pengamat: Itu Lahan Basah dan Ladang Cuan bagi Kelompok Tertentu

Jukir Liar Muncul Lagi Usai Ditertibkan, Pengamat: Itu Lahan Basah dan Ladang Cuan bagi Kelompok Tertentu

Megapolitan
Darurat Pengelolaan Sampah, Anggota DPRD DKI Dukung Pemprov Bikin 'Pulau Sampah' di Jakarta

Darurat Pengelolaan Sampah, Anggota DPRD DKI Dukung Pemprov Bikin "Pulau Sampah" di Jakarta

Megapolitan
Peringatan Pemkot Bogor ke Pengelola Mal, Minta Tembusan Pasar Jambu Dua Tidak Ditutup Lagi

Peringatan Pemkot Bogor ke Pengelola Mal, Minta Tembusan Pasar Jambu Dua Tidak Ditutup Lagi

Megapolitan
Polisi Tangkap Maling Motor Bersenpi Rakitan di Bekasi, 1 Orang Buron

Polisi Tangkap Maling Motor Bersenpi Rakitan di Bekasi, 1 Orang Buron

Megapolitan
Pemkot Bogor Buka Akses Jalan Tembusan Pasar Jambu Dua, Pengelola Mal: Bukan Jalan Umum

Pemkot Bogor Buka Akses Jalan Tembusan Pasar Jambu Dua, Pengelola Mal: Bukan Jalan Umum

Megapolitan
Penumpang Lebih Pilih Naik Jaklingko, Sopir Angkot di Jakut Selalu 'Nombok' Setoran

Penumpang Lebih Pilih Naik Jaklingko, Sopir Angkot di Jakut Selalu "Nombok" Setoran

Megapolitan
Terungkapnya Polisi Gadungan di Jakarta, Berawal dari Kasus Narkoba

Terungkapnya Polisi Gadungan di Jakarta, Berawal dari Kasus Narkoba

Megapolitan
Ketika Siswa SMP di Jaksel Nekat Melompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah karena Frustrasi Dijauhi Teman...

Ketika Siswa SMP di Jaksel Nekat Melompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah karena Frustrasi Dijauhi Teman...

Megapolitan
Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 21 Mei 2024

Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 21 Mei 2024

Megapolitan
Sejumlah Angkot di Tanjung Priok Diremajakan demi Bisa Gabung Jaklingko

Sejumlah Angkot di Tanjung Priok Diremajakan demi Bisa Gabung Jaklingko

Megapolitan
Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 21 Mei 2024

Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 21 Mei 2024

Megapolitan
Jukir Liar di Jakarta Sulit Diberantas, 'Bekingan' Terlalu Kuat hingga Bisnis yang Sangat Cuan

Jukir Liar di Jakarta Sulit Diberantas, "Bekingan" Terlalu Kuat hingga Bisnis yang Sangat Cuan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com