Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Prabowo-Hatta Rebut 61,77 Persen Suara di Kota Bogor

Kompas.com - 17/07/2014, 09:47 WIB
BOGOR, KOMPAS.com - Pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 1 Prabowo Subianto-Hatta Rajasa memperoleh suara terbanyak di Kota Bogor dengan raihan sebesar 61,77 persen.

Berdasarkan hasil pleno rekapitulasi peroleh suara Pemilu Presiden di KPU Kota Bogor, pasangan Prabowo-Hatta memperoleh suara sah sebesar 340.286 suara (61,77 persen) sedangkan pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla mendapatkan suara 210.578 atau 38,23 persen.

"Perolehan suara di Kota Bogor dari 550.864 suara sah yang masuk, pasangan Prabowo-Hatta unggul dengan suara 340.286 suara, sedangkan pasangan Jokowi-JK meraih 210.578 suara," ujar Ketua KPU Kota Bogor, Undang Suryatna, usai rapat pleno rekapitulasi perolehan suaran Pemilu Presiden 2014 di KPU Kota Bogor, Jawa Barat, Rabu.

Undang mengatakan, hasil perolehan suara sementara Pemilu Presiden tingkat Kota Bogor, jumlah suara sah dan idak sah yang diterima KPU sebanyak 560.898 suara. Sementara jumlah pemilih yang terdaftar di Kota Bogor sebanyak 780.964 pemilih.

"Ada suara tidak sah hanya 1,79 persen," ujar Undang.

Undang menyebutkan, hasil pleno rekapitulasi perolehan suara di KPU Kota Bogor telah diterima oleh saksi masing-masing pasangan calon.

Pleno berjalan lancar dan kondusif, masing-masing saksi menyatakan menerima hasil pleno karena apa yang disampaikan sudah sesuai dengan hasil di TPS, PPS dan PPK.

"Tidak ada keberatan dari pada saksi, semua saksi menyatakan menerima hasil perolehan suaran tingkat Kota Bogor," ujar Undang.

Pleno rekapitulasi perolehan suara di KPU Kota Bogor dihadiri saksi-saksi dari masing-masing pasangan calon. Untuk pasangan Prabowo-Hatta saksi diwakili oleh Najamuddin sedangkan Jokowi-JK diwakili oleh M Irfan.

Kedua saksi menyatakan menerima semua hasil pleno KPU karena data yang disampaikan sudah sesuai dengan data yang ada di lapangan dan tidak ada perubahan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Megapolitan
Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Megapolitan
Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Megapolitan
Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Megapolitan
Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Megapolitan
KPU DKI Pastikan Keamanan Data 618.000 KTP yang Dikumpulkan untuk Syarat Dukung Cagub Independen

KPU DKI Pastikan Keamanan Data 618.000 KTP yang Dikumpulkan untuk Syarat Dukung Cagub Independen

Megapolitan
Ketua RW: Aktivitas Ibadah yang Dilakukan Mahasiswa di Tangsel Sudah Dikeluhkan Warga

Ketua RW: Aktivitas Ibadah yang Dilakukan Mahasiswa di Tangsel Sudah Dikeluhkan Warga

Megapolitan
Pemilik Warteg Kesal, Pria yang Bayar Makanan Sesukanya 'Nyentong' Nasi Sendiri

Pemilik Warteg Kesal, Pria yang Bayar Makanan Sesukanya "Nyentong" Nasi Sendiri

Megapolitan
Hampir Dua Pekan, Preman yang Hancurkan Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Hampir Dua Pekan, Preman yang Hancurkan Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Megapolitan
Warga Bogor yang Rumahnya Ambruk akibat Longsor Bakal Disewakan Tempat Tinggal Sementara

Warga Bogor yang Rumahnya Ambruk akibat Longsor Bakal Disewakan Tempat Tinggal Sementara

Megapolitan
Jelang Kedatangan Jemaah, Asrama Haji Embarkasi Jakarta Mulai Berbenah

Jelang Kedatangan Jemaah, Asrama Haji Embarkasi Jakarta Mulai Berbenah

Megapolitan
KPU DKI Terima 2 Bacagub Independen yang Konsultasi Jelang Pilkada 2024

KPU DKI Terima 2 Bacagub Independen yang Konsultasi Jelang Pilkada 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com