"Tapi kita dari transjakarta tidak bisa langsung begitu saja. Kita dengan tim teknis harus mempelajari dulu," ujar Pargaulan Butarbutar di Cawang, Jakarta Timur, Rabu (3/9/2014).
Butarbutar mengatakan, hal ini bertujuan memastikan bahwa usulan itu dapat menjamin keselamatan masyarakat. Ia juga mengatakan, PT Transportasi Jakarta akan melakukan rapat internal terlebih dahulu untuk membicarakan hal itu.
"Kita harus ada kesepakatan, kita pelajari lagi, baru kita putuskan," ujar Butarbutar.
Sebelumnya, PT Transportasi Jakarta mengundang perwakilan dari PT Korindo Motors sebagai agen pemegang merk dari bus Yutong. Perwakilannya, Edy Setiadi, telah melakukan pemeriksaan sejak kebakaran tersebut terjadi.
"Saya sudah lakukan sejak tanggal 28 (Agustus) pada saat kebakaran. Lalu tanggal 29 (Agustus) kami juga diundang pertemuan," ujar Edy Setiadi di Cawang, Jakarta Timur, Rabu (3/9/2014).
Edy juga mengatakan sejak 30 Agustus, bus Yutong juga sudah ditarik secara bertahap untuk dilakukan pengecekan. Komponen bus tersebut aeperti chassis, air conditioning, dan karoseri juga telah diperiksa. Hasilnya, kondisi kelistrikan dalam keadaan standar.
Menurut Edy, kondisi kelistrikan pada bus Yutong tersebut dapat tahan lama 5 hingga 10 tahun. Jika tidak terjadi gesekan apapun, dia menjamin kelistrikan bus Yutong dalam keadaan aman. Bahkan, Edy bisa menjamin bahwa 29 bus transjakarta yang saat ini ditarik dalam keadaan laik jalan dan dapat beroperasi mulai besok.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.