Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alat Kelengkapan Belum Ada, Anggota DPRD DKI Akui Makan Gaji Buta

Kompas.com - 12/11/2014, 17:26 WIB
Adysta Pravitra Restu

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Dua bulan sudah pelantikan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta berlalu. Namun, hingga Rabu (12/11/2014), mereka belum juga memulai kerja.

Ketua Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Jhonny Simanjuntak mengatakan, hal ini terjadi karena belum ada alat kelengkapan Dewan. Ia pun mengaku hanya duduk dan menerima tamu.

"Sekarang menganggur. Sudah makan gaji buta," kata Jhonny saat ditemui di Gedung DPRD DKI Jakarta, Rabu.

"Sekarang mau gunakan apa, kita belum ada alat. Tunggu saja begitu alat kelengkapan Dewan terbentuk, pasti langsung kerja," kata dia.

Hal itu juga diutarakan oleh Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD DKI Jakarta, Zainuddin. "Ini kita kayak orang luntang-lantung tidak jelas apa yang mau dikerjakan," ucap Zainuddin.

Sebetulnya, kata Zainuddin, Fraksi Partai Golkar sudah menyerahkan nama-nama orang untuk duduk di komisi, satu pekan setelah pelantikan anggota DPRD DKI Jakarta.

Ia pun mendesak pimpinan DPRD segera mengambil langkah untuk membentuk alat kelengkapan Dewan. Hal itu, kata dia, untuk menepis anggapan bahwa anggota DPRD makan gaji buta karena kerjanya tidak jelas.

Menurut dia, hambatan yang ditemui adalah masih ada fraksi yang belum mau menerima jatah pimpinan di alat kelengkapan.

Ia juga menginginkan penyelesaian secara musyawarah lekas diputuskan dengan voting. "Akibatnya ini belum terbentuk alat kelengkapan Dewan, banyak hal yang pasti tertunda, seperti pembahasan APBD. Bila begini terus, malu kita," ucap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jenazah Salim Said Dimakamkan di TPU Tanah Kusir

Jenazah Salim Said Dimakamkan di TPU Tanah Kusir

Megapolitan
'Ada Mayday, Mayday, Habis Itu Hilang Kontak...'

"Ada Mayday, Mayday, Habis Itu Hilang Kontak..."

Megapolitan
Awak Pesawat yang Jatuh di BSD Sulit Dievakuasi, Basarnas: Butuh Hati-hati

Awak Pesawat yang Jatuh di BSD Sulit Dievakuasi, Basarnas: Butuh Hati-hati

Megapolitan
Ini Identitas Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD Tangerang

Ini Identitas Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD Tangerang

Megapolitan
Jenazah Korban Kecelakaan Pesawat Latih di BSD Dievakuasi ke RS Polri

Jenazah Korban Kecelakaan Pesawat Latih di BSD Dievakuasi ke RS Polri

Megapolitan
Kondisi Terkini Lokasi Pesawat Jatuh di Serpong, Polisi-TNI Awasi Warga yang Ingin Saksikan Evakuasi Korban

Kondisi Terkini Lokasi Pesawat Jatuh di Serpong, Polisi-TNI Awasi Warga yang Ingin Saksikan Evakuasi Korban

Megapolitan
Saksi: Pesawat Tecnam P2006T Berputar-putar dan Mengeluarkan Asap Sebelum Jatuh

Saksi: Pesawat Tecnam P2006T Berputar-putar dan Mengeluarkan Asap Sebelum Jatuh

Megapolitan
Dua Korban Pesawat Jatuh di BSD Telah Teridentifikasi

Dua Korban Pesawat Jatuh di BSD Telah Teridentifikasi

Megapolitan
Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Menyisakan Buntut, Bagian Depan Hancur

Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Menyisakan Buntut, Bagian Depan Hancur

Megapolitan
Ratusan Warga Nonton Proses Evakuasi Pesawat Jatuh di BSD Serpong

Ratusan Warga Nonton Proses Evakuasi Pesawat Jatuh di BSD Serpong

Megapolitan
Pesawat yang Jatuh di BSD Sempat Tabrak Pohon sebelum Hantam Tanah

Pesawat yang Jatuh di BSD Sempat Tabrak Pohon sebelum Hantam Tanah

Megapolitan
Saksi: Pesawat Latih Jatuh di BSD Serpong Bersamaan dengan Hujan Deras

Saksi: Pesawat Latih Jatuh di BSD Serpong Bersamaan dengan Hujan Deras

Megapolitan
Polres Tangsel Evakuasi 3 Korban Tewas Pesawat Latih yang Jatuh di BSD

Polres Tangsel Evakuasi 3 Korban Tewas Pesawat Latih yang Jatuh di BSD

Megapolitan
PSI Terima Pendaftaran 2 Bakal Calon Wali Kota Bekasi, Salah Satunya Kader PDI-P

PSI Terima Pendaftaran 2 Bakal Calon Wali Kota Bekasi, Salah Satunya Kader PDI-P

Megapolitan
Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Terbang dari Tanjung Lesung menuju Pondok Cabe

Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Terbang dari Tanjung Lesung menuju Pondok Cabe

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com