Sebagai informasi, sembilan waduk yang pembangunannya diklaim telah selesai adalah waduk yang mulai digarap saat era pemerintahan Gubernur Joko Widodo.
"Sudah selesai dan sudah berfungsi. Cuma kalau belum dilengkapi dengan turap, pompa, tentu belum bisa efektif," kata Kepala Dinas Tata Air Agus Priyono, di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (2/2/2015). [Baca: Waduk Marunda Mulai Dibangun, Jokowi Optimistis Selesai Akhir 2014]
Menurut Agus, pembangunan turap dan pemasangan pompa di sembilan waduk ditargetkan selesai tahun ini. Bila tak mengalami kendala terkait dokumen kepemilikan lahan, Agus yakin target tersebut bisa direalisasikan.
"Yang lahannya sudah dibebaskan akan kita gali, alat kita sudah siap. Kalau semuanya lancar, surat-suratnya tidak ada yang bermasalah, tahun ini semuanya selesai," ucap dia.
Sembilan waduk yang dibangun tersebar di sembilan lokasi, masing-masing di Cakung, Cilincing, Kali Tunjangan, Cengkareng, Rorotan, Marunda, Brigif (Jagakarsa), Pondok Rangon, dan Pantai Indah Kapuk.
Pernyataan Agus ini bertolak belakang dengan Gubernur DKI Jakarta Basuki "Ahok" Tjahaja Purnama.
Ahok menjelaskan, sembilan waduk yang direncanakan dibangun tahun ini terkendala pembebasan lahan. Dengan demikian, lanjut dia, antisipasi banjir tahun ini adalah dengan pemasangan serta penguatan tanggul.
Sementara itu, untuk pembangunan waduk, lanjut dia, diperkirakan baru rampung dalam jangka waktu lama karena tahun ini DKI baru menggali lahan. Beberapa pembangunan waduk di lahan lain pun terkendala pembebasan lahan, contohnya pembangunan Waduk Marunda. [Baca: Antisipasi Banjir Tahun Ini, Ahok Pilih Pasang Tanggul]
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.