Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Peras Tiga Pemuda Mabuk, Remaja Ini Dapat Ponsel dan Uang

Kompas.com - 23/03/2015, 16:37 WIB
Nur Azizah

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Polsek metro Cengkareng, Jakarta Barat menangkap seorang remaja bernama Ikap (21). Ikap, Warga kampung Pakuwon, RT09/03, Cengkareng Timur, Cengkareng, Jakarta Barat ini dibekuk lantaran ulahnya nekat merampok tiga orang remaja.

Peristiwa itu terjadi saat sejumlah remaja yang tengah asyik minum alkohol dihampiri pelaku yang memegang sebilah celurit pada Minggu (23/3/2015) dini hari.

Taridun Rahman (20), salah satu remaja yang diancam Ikap menuturkan, saat itu ia bersama rekannya tengah meminum alkohol yang terletak tidak jauh dari rumahnya.

"Kita semua lagi tidur, karena habis minum-minum. Ikap tiba-tiba nongol, lalu marah-marah sambil ngacungin celurit. Katanya 'ngapain lu pada, mabuk aja'," kata Taridun.

Rupanya ancaman senjata tajam milik Ikap membuat Taridun takut setengah mati. Dengan senjatanya itu, Ikap berhasil memeras Taridun untuk menyerahkan handphone dan sejumlah uang.

"Dia minta handphone sama uang kami secara paksa. Ya kita kasih aja daripada mati dibacok," ujar Taridun.

Kapolsek Metro Cengkareng, Komisaris Sutardjono menjelaskan, merasa dirampok, Taridun kemudian melaporkan kejadian itu ke kantor Polisi.

Alhasil, Kurang dari 24 jam, Ikap yang berada di rumahnya langsung ditangkap petugas dari Polsek Metro Cengkareng.

Selain itu, polisi juga mengamankan dua unit ponsel dan uang sebesar Rp 200 ribu yang dirampas dari Taridun dan kawan-kawannya.

"Kami juga mengamankan celurit yang pelaku gunakan untuk mengancam korban. Atas perbuatannya, pelaku kami jerat dengan Pasal 365 KUHP (tentang Pencurian)," ujar Sutarjono.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Banyak Jukir Liar, Pengelola Minimarket Diminta Ikut Tanggung Jawab

Banyak Jukir Liar, Pengelola Minimarket Diminta Ikut Tanggung Jawab

Megapolitan
Pencuri Ban Mobil di ITC Cempaka Mas dan RSUD Koja Jual Barang Curian ke Penadah Senilai Rp 1.800.000

Pencuri Ban Mobil di ITC Cempaka Mas dan RSUD Koja Jual Barang Curian ke Penadah Senilai Rp 1.800.000

Megapolitan
Hotman Paris Duga Ada Oknum yang Ubah BAP Kasus Vina Cirebon

Hotman Paris Duga Ada Oknum yang Ubah BAP Kasus Vina Cirebon

Megapolitan
Begal Calon Siswa Bintara Tewas Ditembak di Dada Saat Berusaha Kabur

Begal Calon Siswa Bintara Tewas Ditembak di Dada Saat Berusaha Kabur

Megapolitan
Tiga Pembunuh Vina di Cirebon Masih Buron, Hotman Paris: Dari Awal Kurang Serius

Tiga Pembunuh Vina di Cirebon Masih Buron, Hotman Paris: Dari Awal Kurang Serius

Megapolitan
Kesal Ada Donasi Palsu Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana, Keluarga Korban: Itu Sudah Penipuan!

Kesal Ada Donasi Palsu Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana, Keluarga Korban: Itu Sudah Penipuan!

Megapolitan
Merasa Ada Kejanggalan pada BAP, Hotman Paris Minta 8 Tersangka Kasus Vina Diperiksa Ulang

Merasa Ada Kejanggalan pada BAP, Hotman Paris Minta 8 Tersangka Kasus Vina Diperiksa Ulang

Megapolitan
Pemkot Jaksel Berencana Beri Pelatihan Kerja kepada Jukir Liar yang Terjaring Razia

Pemkot Jaksel Berencana Beri Pelatihan Kerja kepada Jukir Liar yang Terjaring Razia

Megapolitan
Modus Pencurian Mobil di Bogor: Jual Beli Kendaraan Bekas, Dipasang GPS dan Gandakan Kunci

Modus Pencurian Mobil di Bogor: Jual Beli Kendaraan Bekas, Dipasang GPS dan Gandakan Kunci

Megapolitan
Melawan Saat Ditangkap, Satu Pembegal Calon Siswa Bintara Ditembak Mati

Melawan Saat Ditangkap, Satu Pembegal Calon Siswa Bintara Ditembak Mati

Megapolitan
Polisi Tangkap Begal yang Serang Calon Siswa Bintara Polri di Jakbar

Polisi Tangkap Begal yang Serang Calon Siswa Bintara Polri di Jakbar

Megapolitan
417 Bus Transjakarta Akan 'Dihapuskan', DPRD DKI Ingatkan Pemprov Harus Sesuai Aturan

417 Bus Transjakarta Akan "Dihapuskan", DPRD DKI Ingatkan Pemprov Harus Sesuai Aturan

Megapolitan
Ketahuan Buang Sampah di Luar Jam Operasional TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu, 12 Warga Didenda

Ketahuan Buang Sampah di Luar Jam Operasional TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu, 12 Warga Didenda

Megapolitan
Bertemu Keluarga Vina Cirebon, Hotman Paris: Ada yang Tidak Beres di Penyidikan Awal

Bertemu Keluarga Vina Cirebon, Hotman Paris: Ada yang Tidak Beres di Penyidikan Awal

Megapolitan
Fakta-fakta Donasi Palsu Kecelakaan SMK Lingga Kencana, Pelaku Mengaku Paman Korban dan Raup Rp 11 Juta

Fakta-fakta Donasi Palsu Kecelakaan SMK Lingga Kencana, Pelaku Mengaku Paman Korban dan Raup Rp 11 Juta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com