Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tiket Mudik Kereta Ekonomi untuk 10-11 Juli Sudah Ludes

Kompas.com - 12/04/2015, 14:27 WIB
Aldo Fenalosa

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Tiket kereta jarak jauh kelas ekonomi ke sejumlah kota di pulau Jawa untuk pemberangkatan 10 dan 11 Juli 2015 telah habis terjual pada Minggu (12/4/2015) pagi. Padahal, penjualan tiket untuk tanggal tersebut baru dibuka pada Minggu pukul 00.00.

"Kelas ekonomi ya? Untuk pemberangkatan tujuan Jogja, Malang, Surabaya tanggal 11 Juli udah habis, buat tanggal 10 Juli juga habis. Yang masih banyak tersedia tanggal 7 dan 8 Juli," kata salah satu petugas loket di Stasiun Tanah Abang.

Kebanyakan calon penumpang datang langsung ke stasiun untuk mencari tiket kelas ekonomi menjelang Lebaran. Mengetahui tiket pada tanggal tersebut habis, mereka memilih mengubah tanggal mudik.

"Tadinya mau pulang pas H-6 Lebaran. Tapi kereta ekonominya udah penuh tanggal segitu. Saya mau lihat tanggal lain dulu, besok juga ada lagi tiket buat H-5 kata petugasnya," ungkap Listi (33), calon pembeli tiket tujuan Surabaya.

Pantauan Kompas.com Stasiun Tanah Abang, terdapat dua loket yang dibuka untuk melayani puluhan calon pembeli tiket KA lebaran. Agar meminimalisir antrean dan ketersediaan tiket, petugas stasiun juga menyarankan calon pembeli untuk membeli tiket secara online di situs-situs yang bekerja sama dengan KAI.

"Ibu mending beli di Indomaret atau beli online saja biar tidak kehabisan tiket seperti hari ini. Tiket cepat habis soalnya di sini (stasiun) baru mulai dijual jam 7 pagi, sedangkan kalau di Indomaret atau online bisa beli dari tengah malam, jam 12 malam," kata Retna, seorang petugas tikey kepada salah seorang calon pembeli tiket kelas ekonomi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Kepulauan Seribu, Kaki dalam Kondisi Hancur

Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Kepulauan Seribu, Kaki dalam Kondisi Hancur

Megapolitan
Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Laut Pulau Kotok Kepulauan Seribu

Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Laut Pulau Kotok Kepulauan Seribu

Megapolitan
Tak Lagi Marah-marah, Rosmini Tampak Tenang Saat Ditemui Adiknya di RSJ

Tak Lagi Marah-marah, Rosmini Tampak Tenang Saat Ditemui Adiknya di RSJ

Megapolitan
Motor Tabrak Pejalan Kaki di Kelapa Gading, Penabrak dan Korban Sama-sama Luka

Motor Tabrak Pejalan Kaki di Kelapa Gading, Penabrak dan Korban Sama-sama Luka

Megapolitan
Expander 'Nyemplung' ke Selokan di Kelapa Gading, Pengemudinya Salah Injak Gas

Expander "Nyemplung" ke Selokan di Kelapa Gading, Pengemudinya Salah Injak Gas

Megapolitan
Buntut Bayar Makan Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Seorang Pria Ditangkap Polisi

Buntut Bayar Makan Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Seorang Pria Ditangkap Polisi

Megapolitan
Cegah Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke, Kini Petugas Patroli Setiap Malam

Cegah Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke, Kini Petugas Patroli Setiap Malam

Megapolitan
Satu Rumah Warga di Bondongan Bogor Ambruk akibat Longsor

Satu Rumah Warga di Bondongan Bogor Ambruk akibat Longsor

Megapolitan
Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017, Bukti Tradisi Kekerasan Sulit Dihilangkan

Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017, Bukti Tradisi Kekerasan Sulit Dihilangkan

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 6 Mei 2024 dan Besok: Pagi Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 6 Mei 2024 dan Besok: Pagi Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas | Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang

[POPULER JABODETABEK] Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas | Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang

Megapolitan
Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Megapolitan
Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Megapolitan
Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Megapolitan
Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com